Huawei Optimistis Rebut 10% Pasar Smartphone
Huawei Optimistis Rebut 10% Pasar Smartphone
A
A
A
JAKARTA - Di pasar global, Huawei berhasil menduduki peringkat ketiga dibawah brand Samsung dan Apple. Namun di Indonesia sendiri, pabrikan smartphone asal Tiongkok ini nyatanya masih kalah bersaing dengan nama-nama seperti Asus, Advan, Lenovo, dan Oppo.
Bahkan target market share 10% seperti yang diharapkan Huawei tahun lalu pun belum tercapai. Namu, dengan kehadiran P9 Lite yang baru saja diluncurkan serta ponsel flagship P9 yang tengah dipersiapkan, target market share 10 persen yang ingin dicapai dikatan hanya tinggal menunggu waktu.
"Dengan kualitas produk yang kami miliki, kami sangat yakin Huawei mampu meraih target market share 10 persen di Indonesia. Bahkan kami juga membangun service center sebagai layanan purna jual, jadi kami optimis target 10 persen akan tercapai bahkan lebih," ujar Country Director Huawei Devices, Johnson Ma, di Jakarta.
Target besar Huawei lainnya adalah menempati posisi kedua merek smartphone di Indonesia. Untuk meningkatkan layanannya, saat ini Huawei juga sudah memiliki enam exclusive service center, 31 authorized cervice center, serta 300 authorized collection point.
Menurut data yang dirilis International Data Corporation (IDC) hingga kuartal II-2016, 54% pasar ponsel pintar di Indonesia dikuasai oleh tiga merk, yakni Samsung, Oppo, dan Asus.
Bahkan target market share 10% seperti yang diharapkan Huawei tahun lalu pun belum tercapai. Namu, dengan kehadiran P9 Lite yang baru saja diluncurkan serta ponsel flagship P9 yang tengah dipersiapkan, target market share 10 persen yang ingin dicapai dikatan hanya tinggal menunggu waktu.
"Dengan kualitas produk yang kami miliki, kami sangat yakin Huawei mampu meraih target market share 10 persen di Indonesia. Bahkan kami juga membangun service center sebagai layanan purna jual, jadi kami optimis target 10 persen akan tercapai bahkan lebih," ujar Country Director Huawei Devices, Johnson Ma, di Jakarta.
Target besar Huawei lainnya adalah menempati posisi kedua merek smartphone di Indonesia. Untuk meningkatkan layanannya, saat ini Huawei juga sudah memiliki enam exclusive service center, 31 authorized cervice center, serta 300 authorized collection point.
Menurut data yang dirilis International Data Corporation (IDC) hingga kuartal II-2016, 54% pasar ponsel pintar di Indonesia dikuasai oleh tiga merk, yakni Samsung, Oppo, dan Asus.
(dol)
Explore More