Hal Penting Harus Diperhatikan Sebelum Mudik Pakai Sepeda Motor
Kamis, 30 Juni 2016 - 15:48 WIB

Hal Penting Harus Diperhatikan Sebelum Mudik Pakai Sepeda Motor
A
A
A
JAKARTA - Mudik murupakan ritual tahunan yang dilakukan setiap warga muslim di Indonesia untuk berkumpul dengan keluarga di kampung halaman. Banyak berbagai akomodasi digunakan untuk mudik mulai dari yang mahal (pesawat terbang) hingga yang murah yaitu dengan menggunakan sepeda motor.
Menggunakan sepeda motor biasanya adalah alternatif terakhir karena tingginya harga tiket angkutan umum serta dianggap praktis. Kebanyakan masyarakat Indonesia mudik dengan mengendarai motor bersama keluarga.
Mudik menggunakan sepeda motor sebenarnya tergolong tak aman dan punya faktor bahaya yang tinggi karena tidak didesain untuk perjalanan jauh. Ada beberapa hal yang harus dipertimbangkan sebelum mudijk menggunakan sepeda motor.
1. Hindari Membawa Barang Berlebihan
Kondisi motor tidak seperti mobil, karena motor tak bisa menampung banyak barang. Perhatikan hal ini jika Anda mudik bersama anak dan istri.
Bawalah barang secukupnya, gunakan jasa pengiriman barang untuk untuk mengirimkan oleh-oleh Ramadhan. Bila ingin membawa barang agar praktis gunakan box yang diletakkan di belakang motor.
2. Jangan Lupa Periksa Kondisi Motor
Hal ini wajib dilakukan, periksa kondisi sepeda motor Anda mulai dari kondisi mesin, ban, oli, rem, lampu hingga kelengkapan surat-surat. Sebaiknya lakukan servis ringan sebelum melakukan perjalanan.
Bukan hanya menyangkut keselamatan, melainkan kondisi motor yang baik juga akan membuat hati tenang selama perjalanan mudik
3. Pakai Kelengkapan Touring
Gunakan masker penutup wajah karena perjalanan mudik akan diwarnai kondisi jalan berdebu hingga polusi dari asap knalpot. Jangan lupa pakai jaket senyaman mungkin agar melindungi tubuh dari terpaan panas matahari dan angin.
Cuaca yang tidak bisa diprediksi akan membuat perjalanan mudik Anda terganggu maka jangan lupa membawa jas hujan. Jangan jas hujan ponco karena bisa membahayakan roda kendaraan.
4. Periksa Tekanan Angin pada Ban Kendaraan
Sesuaikan pengisian angin dengan beban kendaraan yang akan dipergunakan saat mudik, agar tidak mudah tergelincir, apalagi saat waktu hujan. Perhatikan tekanan ban secara berkala.
5. Manfaatkan Pos-pos Siaga
Sebenarnya jangan melakukan mudik dengan sepeda motor dengan jarak yang jauh. Misalnya Jakarta dengan tujuan Jawa Tengah bahkan Jawa Timur. Apabila terpaksa menggunakan motor, sering-seringlah berhenti dan beristirahat.
Manfaatkan posko mudik yang telah disediakan di jalur mudik. Jangan remehkan waktu istirahat. Jangan memaksakan diri agar cepat sampai. Sempatkan diri untuk tidur sejenak saat berhenti di tengah perjalanan tersebut untuk menghindari bahaya mengantuk saat berkendara. Jadilah pelopor keselamat di jalan raya, selamat mudik.
Menggunakan sepeda motor biasanya adalah alternatif terakhir karena tingginya harga tiket angkutan umum serta dianggap praktis. Kebanyakan masyarakat Indonesia mudik dengan mengendarai motor bersama keluarga.
Mudik menggunakan sepeda motor sebenarnya tergolong tak aman dan punya faktor bahaya yang tinggi karena tidak didesain untuk perjalanan jauh. Ada beberapa hal yang harus dipertimbangkan sebelum mudijk menggunakan sepeda motor.
1. Hindari Membawa Barang Berlebihan
Kondisi motor tidak seperti mobil, karena motor tak bisa menampung banyak barang. Perhatikan hal ini jika Anda mudik bersama anak dan istri.
Bawalah barang secukupnya, gunakan jasa pengiriman barang untuk untuk mengirimkan oleh-oleh Ramadhan. Bila ingin membawa barang agar praktis gunakan box yang diletakkan di belakang motor.
2. Jangan Lupa Periksa Kondisi Motor
Hal ini wajib dilakukan, periksa kondisi sepeda motor Anda mulai dari kondisi mesin, ban, oli, rem, lampu hingga kelengkapan surat-surat. Sebaiknya lakukan servis ringan sebelum melakukan perjalanan.
Bukan hanya menyangkut keselamatan, melainkan kondisi motor yang baik juga akan membuat hati tenang selama perjalanan mudik
3. Pakai Kelengkapan Touring
Gunakan masker penutup wajah karena perjalanan mudik akan diwarnai kondisi jalan berdebu hingga polusi dari asap knalpot. Jangan lupa pakai jaket senyaman mungkin agar melindungi tubuh dari terpaan panas matahari dan angin.
Cuaca yang tidak bisa diprediksi akan membuat perjalanan mudik Anda terganggu maka jangan lupa membawa jas hujan. Jangan jas hujan ponco karena bisa membahayakan roda kendaraan.
4. Periksa Tekanan Angin pada Ban Kendaraan
Sesuaikan pengisian angin dengan beban kendaraan yang akan dipergunakan saat mudik, agar tidak mudah tergelincir, apalagi saat waktu hujan. Perhatikan tekanan ban secara berkala.
5. Manfaatkan Pos-pos Siaga
Sebenarnya jangan melakukan mudik dengan sepeda motor dengan jarak yang jauh. Misalnya Jakarta dengan tujuan Jawa Tengah bahkan Jawa Timur. Apabila terpaksa menggunakan motor, sering-seringlah berhenti dan beristirahat.
Manfaatkan posko mudik yang telah disediakan di jalur mudik. Jangan remehkan waktu istirahat. Jangan memaksakan diri agar cepat sampai. Sempatkan diri untuk tidur sejenak saat berhenti di tengah perjalanan tersebut untuk menghindari bahaya mengantuk saat berkendara. Jadilah pelopor keselamat di jalan raya, selamat mudik.
(dol)