Evercoss Dorong Tingkatkan Kompetensi SMK dan Kerjasama Industri
A
A
A
JAKARTA - Evercoss bersama DNA Initiative mendukung secara aktif Lomba Kompetensi Siswa (LKS) SMK tingkat Nasional yang digelar dari 23 – 27 Mei 2016 di Kota Malang. Salah satu bentuk dukungan Evercoss adalah sebagai nara sumber dalam seminar nasional bertema, “Pengembangan Kewirausahaan Era Digital”. Selain lomba, juga digelar pameran hasil karya siswa-siswi SMK.
Kewirausahaan era digital, seperti industri kreatif dan e-commerce pertumbuhannya akan terus meningkat. Tahun ini, e-commerce nilai transkasinya diprediksi akan tembus sebesar USD20 miliar.
Gelaran LKS juga menjadi momentum penting bagi Evercoss-DNA Initiative untuk meluncurkan buku tentang Pengetahuan Dasar, Mengenal Handphone dan Permasalahan Teknisnya. Buku tersebut sangat bermanfaat bagi siswa-siswi SMK sebagai panduan proses belajar mengajar sesuai dengan tuntutan kebutuhan dunia kerja.
Pengunjung juga bisa mampir di booth DNA Inititiative yang berada di blok 35-36. Di booth ini Anda bisa berinteraksi dan melihat langsung seputar program DNA Initiative yang dikembangkan Evercoss - Meruvian.
Sebagai informasi, DNA Inititiative adalah gerakan yang diinisiasi oleh PT Aries Indo Global (Principal Perangkat Mobile EVERCOSS) dan PT. Mervotura Rekantara/MERUVIAN (Perusahaan IT Nasional berbasis Java & Android).
A.Irwan, General manager PT Aries Indo Global mengatakan bahwa gerakan ini bertujuan meningkatkan SDM IT dan Mobile melalui kerjasama dengan Sekolah Menengah Kejuruan dengan pelatihan dan transfer ilmu pengetahuan di bidang Devices (Perangkat), Network (Jaringan) dan Application (Aplikasi).
“Program DNA Initiative juga sudah mendapat pengakuan resmi dari Direktorat Pembinaan SMK (PSMK), Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia,” ungkap A.Irwan.
Sinergi Antara SMK dan Industri
Lomba Kompetensi Siswa (LKS) SMK Tingkat Nasional dipandang penting dan relevan dengan program DNA Inititaive . Menurut A.Irwan, LKS sangat relevan dengan program yang dijalankan DNA Initiative, maka dari itu sangat penting untuk didukung.
“Dukungan kami tidak berhenti sebatas acara ini saja, tetapi secara kontinu, kami melakukan edukasi dan transformasi ilmu pengetahuan secara nyata kepada para siswa-siswi SMK yang sekolahnya tergabung dalam DNA Initiative,” tegas A.Irwan.
Tujuan dari LKS sendiri adalah untuk mempromosikan perkembangan kualitas performa kerja siswa SMK dan meningkatkan citra SMK. Selain itu, untuk memacu SMK agar meningkatkan kualitas proses dan hasil pembelajaran sesuai dengan tuntutan kebutuhan dunia kerja.
LKS ini juga sebagai sarana untuk meningkatkan kerjasama yang lebih erat antara lembaga pendidikan SMK dengan dunia usaha, industri, dan asosiasi profesi.
Ada lima puluh dua cabang lomba ditambah dua bidang eksibisi yang digelar dalam LKS tahun ini dan diikuti oleh siswa-siswi terbaik hasil seleksi tingkat provinsi di seluruh Indonesia. Siswa-siswi yang berpartisipasi dalam kompetensi ini sebanyak 1,153 peserta ditambah 1.120 pendampingnya. Selain itu ditambah dengan 68 ketua pendamping, 196 Juri, 216 tenaga ahli dan teknisi.
Nantinya, para pemenang LKS tingkat Nasional akan dikirim ke Abu Dhabi pada tahun 2017 mendatang. Sebelum itu para pemenang akan dilatih dan didampingi oleh para senior atau volunteer.
Kewirausahaan era digital, seperti industri kreatif dan e-commerce pertumbuhannya akan terus meningkat. Tahun ini, e-commerce nilai transkasinya diprediksi akan tembus sebesar USD20 miliar.
Gelaran LKS juga menjadi momentum penting bagi Evercoss-DNA Initiative untuk meluncurkan buku tentang Pengetahuan Dasar, Mengenal Handphone dan Permasalahan Teknisnya. Buku tersebut sangat bermanfaat bagi siswa-siswi SMK sebagai panduan proses belajar mengajar sesuai dengan tuntutan kebutuhan dunia kerja.
Pengunjung juga bisa mampir di booth DNA Inititiative yang berada di blok 35-36. Di booth ini Anda bisa berinteraksi dan melihat langsung seputar program DNA Initiative yang dikembangkan Evercoss - Meruvian.
Sebagai informasi, DNA Inititiative adalah gerakan yang diinisiasi oleh PT Aries Indo Global (Principal Perangkat Mobile EVERCOSS) dan PT. Mervotura Rekantara/MERUVIAN (Perusahaan IT Nasional berbasis Java & Android).
A.Irwan, General manager PT Aries Indo Global mengatakan bahwa gerakan ini bertujuan meningkatkan SDM IT dan Mobile melalui kerjasama dengan Sekolah Menengah Kejuruan dengan pelatihan dan transfer ilmu pengetahuan di bidang Devices (Perangkat), Network (Jaringan) dan Application (Aplikasi).
“Program DNA Initiative juga sudah mendapat pengakuan resmi dari Direktorat Pembinaan SMK (PSMK), Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia,” ungkap A.Irwan.
Sinergi Antara SMK dan Industri
Lomba Kompetensi Siswa (LKS) SMK Tingkat Nasional dipandang penting dan relevan dengan program DNA Inititaive . Menurut A.Irwan, LKS sangat relevan dengan program yang dijalankan DNA Initiative, maka dari itu sangat penting untuk didukung.
“Dukungan kami tidak berhenti sebatas acara ini saja, tetapi secara kontinu, kami melakukan edukasi dan transformasi ilmu pengetahuan secara nyata kepada para siswa-siswi SMK yang sekolahnya tergabung dalam DNA Initiative,” tegas A.Irwan.
Tujuan dari LKS sendiri adalah untuk mempromosikan perkembangan kualitas performa kerja siswa SMK dan meningkatkan citra SMK. Selain itu, untuk memacu SMK agar meningkatkan kualitas proses dan hasil pembelajaran sesuai dengan tuntutan kebutuhan dunia kerja.
LKS ini juga sebagai sarana untuk meningkatkan kerjasama yang lebih erat antara lembaga pendidikan SMK dengan dunia usaha, industri, dan asosiasi profesi.
Ada lima puluh dua cabang lomba ditambah dua bidang eksibisi yang digelar dalam LKS tahun ini dan diikuti oleh siswa-siswi terbaik hasil seleksi tingkat provinsi di seluruh Indonesia. Siswa-siswi yang berpartisipasi dalam kompetensi ini sebanyak 1,153 peserta ditambah 1.120 pendampingnya. Selain itu ditambah dengan 68 ketua pendamping, 196 Juri, 216 tenaga ahli dan teknisi.
Nantinya, para pemenang LKS tingkat Nasional akan dikirim ke Abu Dhabi pada tahun 2017 mendatang. Sebelum itu para pemenang akan dilatih dan didampingi oleh para senior atau volunteer.
(dol)