Shopee Gelontorkan Rp100 M untuk Pengembangan Pengusaha Muda Indonesia

Kamis, 28 April 2016 - 13:07 WIB
Shopee Gelontorkan Rp100...
Shopee Gelontorkan Rp100 M untuk Pengembangan Pengusaha Muda Indonesia
A A A
JAKARTA - Shopee, aplikasi mobile social marketplace pertama dengan gratis ongkos kirim (ongkir) ke seluruh Indonesia, menggelontorkan dana Rp100 miliar yang akan dialokasikan untuk terus mendorong lebih banyak anak muda Indonesia menjadi entrepreneur di Tanah Air dan mendukung mereka yang telah memulai bisnis, terutama dalam industri kreatif. Mengambil momen Indonesia E-Commerce Summit and Expo 2016 di ICE BSD, CEO Shopee Chris Feng meluncurkan inisiatif ini.

”Pengusaha muda ketika memulai sebuah bisnis biasanya menghadapi 3 tantangan terbesar, yaitu pengetahuan tentang bisnis, teknologi, dan modal. Dengan investasi Rp100 miliar ini, Shopee meluncurkan Young Entrepreneur Program sebagai bentuk komitmen jangka panjang untuk mendukung pengusaha muda di Indonesia untuk memulai dan mengembangkan bisnis mereka secara online,” ungkap Chris, CEO Shopee dalam rilis yang dikirim ke redaksi Sindonews.com, Kamis (28/4/2016).

Chris melanjutkan, dengan jumlah penduduk Indonesia yang sangat besar, hingga 2015 jumlah pengusaha di Indonesia tercatat hanya kurang dari 2%. Dari dari angka itu hanya 0,8% adalah pengusaha di bawah umur 40 tahun. Padahal anak muda terkenal sebagai yang sering melahirkan ide-ide bisnis kreatif, terutama dalam beberapa subsektor industri kreatif seperti fashion, kuliner, kerajinan, dan seni rupa.

”Kami mempersiapkan program dukungan yang lengkap, termasuk di dalamnya adalah dukungan teknologi dengan platform Shopee, pengembangan keterampilan dan pengetahuan mengenai e-commerce yang didapatkan melalui kelas-kelas pelatihan, serta dukungan finansial dalam bentuk modal usaha dan subsidi ongkos kirim ke seluruh Indonesia,” tandasnya.

Salah satu yang telah dimulai Shopee di 2016 sebagai bagian dari Young Entrepreneur Program adalah melakukan ajang pencarian pengusaha muda di kampus-kampus seluruh Indonesia.

”Kampus merupakan fokus utama kami dalam menjalankan inisiatif ini. Salah satu yang sedang dijalankan adalah Shopee Campus Competition, yang dimulai sejak Maret 2016 lalu. Sebanyak 230 mahasiswa dari 89 universitas seluruh Indonesia berpartisipasi dalam program ini dengan mengirimkan ide bisnis mereka. Setelah melewati pelatihan secara profesional dan benar-benar mencoba berjualan melalui platform Shopee selama 2 bulan terakhir, kami akan mengumumkan pemenang di akhir April ini. Pemenang akan mendapatkan Shopee Young Entrepreneur Fund, yaitu modal untuk mengembangkan bisnis mereka lebih jauh,” jelas Chris.

Di sisi lain, Shopee juga telah membantu para UKM menaikkan penjualan secara signifikan, yaitu dengan program gratis ongkir yang telah dijalankan sejak Februari 2016. Hanya dengan minimum pembelian Rp30.000, seluruh penjual di Shopee sudah bisa menawarkan gratis ongkos kirim ke pembeli mereka, dengan batas subsidi hingga Rp80.000.

Rata-rata penjual di Shopee mengklaim kenaikan penjualan sebesar 12 kali lipat, terutama dari pembeli di luar Pulau Jawa. Melihat antusiasme yang besar, Shopee akan memperpanjang program gratis ongkir ke seluruh Indonesia untuk semua penjual hingga 31 Juli 2016, dari rencana awal hingga 30 April 2016.
(poe)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0910 seconds (0.1#10.140)