Ini Keputusan Blibli.com Pasca Isu Pemalsuan Sertifikat ZUK Z1

JAKARTA - Pasca Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) membenarkan adanya pemalsuan sertifitkat smartphone ZUK Z1, Blibli.com selaku partner penjualan dari anak perusahaan Lenovo ini, langsung menghentikan penjualan produk terkait.

"Untuk saat ini kita belum bisa kasih komentar lebih, sebagai mitra pemasaran kita sudah melakukan investigasi dan penjualan produk ZUK Z1 sudah kita hentikan sejak kemarin, silakan di cek di website Blibli.com," ujar Public Relations Blibli.com, Dewi Retno Siregar kepada Sindonews, Rabu (23/12/2015).

Saat diminta penjelasan terkait tanggapan pihak ZUK atas kasus ini, Dewi menjelaskan, jika pihaknya sudah berkoordinasi kepada pihak ZUK. "Tapi hasilnya belum bisa kita share. Kalau semuanya sudah jelas pasti akan kita umumkan," ungkapnya.

ZUK Z1 sendiri diluncurkan pada awal Desember lalu dan dibanderol dengan harga Rp4,49 juta. Untuk hal ini Blibli.com juga terbuka bagi para konsumen yang ragu dan terlanjur membeli produk ZUK Z1 untuk lakukan refund.

"Sebagai bagian dari layanan purna jual, Blibli.com akan menyediakan layanan refund bagi para konsumen. Kita akan kembalikan uang konsumen secara utuh," tutup Dewi.

Seperti diketahui, penyalahgunaan sertifikat yang dilakukan oleh ZUK Z1 ini telah dibenarkan oleh Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara. ZUK sudah menggunakan sertifikat Xiaomi Redmi 1S versi 3G untuk memasarkan produk 4G-nya di Indonesia.

Baca:
ZUK Z1 Resmi Meluncur di Pasar Indonesia