TikTok Hapus 49 juta Video dan Paling Banyak dari India, Kenapa?

Jum'at, 10 Juli 2020 - 19:37 WIB
loading...
TikTok Hapus 49 juta...
Jumlah video yang dihapus TikTok ini sangat besar dibandingkan dengan YouTube. YouTube melaporkan menghapus sekitar 14,7 juta video selama periode waktu yang sama pada 2019. Foto/ist
A A A
NEW DELHI - TikTok mengungkap laporan transparansi untuk paruh kedua 2019. Dalam laporan tersebut, aplikasi buatan ByteDance ini menghapus lebih dari 49 juta video dari seluruh dunia dalam periode tersebut. (Baca juga: Larangan TikTok di India Jadi Berkah Bagi Aplikasi Lokal )

Jumlahnya ternyata hanya mewakili kurang dari 1% dari semua video yang diunggah ke TikTok dalam periode waktu yang sama, demikian dikutip dari laman The Verge, Jumat (10/7/2020).

Puluhan juta video tersebut dihapus karena melanggar aturan, mulai dari pornografi, perilaku berbahaya, ilegal anak di bawah umur, dan ujaran kebencian. Kurang dari 1% dari video yang dihapus melanggar kebijakan TikTok tentang ujaran kebencian, integritas dan keaslian, serta individu, dan organisasi yang berbahaya.

Video yang dihapus paling banyak berasal dari India di mana 16,5 juta video telah dihapus. India sendiri pada minggu lalu telah melarang TikTok beroperasi di negaranya karena masalah keamanan. Pasar terbesar kedua untuk video yang ditarik adalah Amerika Serikat, dengan 4,6 juta video TikTok yang dihapus.

Jumlah video yang dihapus TikTok ini sangat besar dibandingkan dengan YouTube. Aplikasi berbagi video milik Google itu melaporkan menghapus sekitar 14,7 juta video selama periode waktu yang sama pada 2019. Amerika Serikat dan India juga merupakan pasar teratas YouTube untuk penghapusan video.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
ByteDance Bertekad Kalahkan...
ByteDance Bertekad Kalahkan Meta Tahun 2025
STOP! Jangan Download...
STOP! Jangan Download Video TikTok Sebelum Coba Cara Ini
Aturan Penggunaan Media...
Aturan Penggunaan Media Sosial di ASEAN Didesak untuk Dibuat
Mark Zuckerberg Tegaskan...
Mark Zuckerberg Tegaskan Era Sosmed Akan segera Berakhir
Beragam Kejahatan kini...
Beragam Kejahatan kini Ada di TikTok, Ini Modusnya
AS Kembali Perpanjang...
AS Kembali Perpanjang Batas Waktu Penjualan TikTok
SMA di Pelosok Maluku...
SMA di Pelosok Maluku Utara Semakin Banyak Bisa Akses Internet
Rakerwil APJII Jatim...
Rakerwil APJII Jatim 2025: Bangun Sinergi dan Kolaborasi untuk Masa Depan Lebih Baik
Horor! Influencer Cantik...
Horor! Influencer Cantik Valeria Marquez Ditembak Mati saat Live TikTok
Rekomendasi
Makan Bergizi Gratis...
Makan Bergizi Gratis Sudah Telan Rp3 Triliun, Baru Jangkau 3,9 Juta Orang
Mengapa Mendidik Anak...
Mengapa Mendidik Anak Perempuan Mendapat Perhatian Khusus dalam Islam?
Ibu Mendiang Dali Wassink...
Ibu Mendiang Dali Wassink Buka Suara soal Konflik Jennifer Coppen dan Zoe
Berita Terkini
Kemarau Basah Melanda...
Kemarau Basah Melanda Indonesia, Musim Kemarau Tetapi Hujan Deras
Arab Saudi Dilanda Panas...
Arab Saudi Dilanda Panas Ekstrem, Suhu di Jeddah Mencapai 47 Celcius
Google Veo 3, Video...
Google Veo 3, Video AI yang Sulit Dibedakan Palsu atau Asli Diluncurkan
Apple Berencana Luncurkan...
Apple Berencana Luncurkan Kacamata Pintar Tahun Depan
Mengapa Banyak Terjadi...
Mengapa Banyak Terjadi Gempa Bumi di Yunani? Ini Penjelasan Ilmiahnya
Melindungi Jejak Digital...
Melindungi Jejak Digital Anda: Panduan Mematikan Lokasi di iPhone
Infografis
Dicurigai jadi Mata-mata,...
Dicurigai jadi Mata-mata, Apple dan Google Didesak Hapus TikTok
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved