Pasar Game di Indonesia Puluhan Triliun, tapi Kita Hanya Jadi Konsumen

Senin, 24 Oktober 2022 - 06:35 WIB
loading...
Pasar Game di Indonesia...
Game MOBA Indonesia Lokapala yang fokus pada pertandingan esport dan berharap bisa bersaing dengan game-game internasional lainnya. Foto: dok Telkomsel
A A A
JAKARTA - Potensi pasar game di Indonesia sangat besar. Sayangnya, 99,6% pemasukan dari industri game di Indonesia secara keseluruhan masih didominasi oleh produk-produk internasional.

CEO Anantarupa Studios Ivan Chen mengatakan, dengan menggaet sepertiga penduduk Indonesia menjadi pemain, pasar game nasional mampu meraup USD1,74 miliar (Rp27 triliun) pada 2020.

”Angka tersebut diproyeksikan akan terus bertambah menjadi Rp35 triliun pada tahun ini. Sementara, industri esports sendiri ditaksir bernilai USD1,1 miliar pada 2020,” beber Ivan.

Sayangnya, Ivan menyebut mayoritas pemasukan dari industri game masih didominasi oleh produk internasional. Artinya, pasar game di Indonesia besar. Tapi Indonesia hanya jadi pasar/konsumen. Uangnya semua dimiliki perusahaan luar negeri.

”Kami melihat ini sebagai sebuah tantangan sekaligus peluang emas bagi pemain lokal,” beber Ivan, yang juga mengembangkan game lokal dengan perhatian khusus kepada pertumbuhan esports.

Pasar Game di Indonesia Puluhan Triliun, tapi Kita Hanya Jadi Konsumen

Menurut Ivan, Anantarupa Studios adalah sedikit dari pengembang game lokal yang berinisatif membuat game dengan genre multiplayer online battle arena (MOBA). Namanya Lokapala.

Mengapa harus MOBA? ”Karena menjadi salah satu kategori terpopuler dalam pertandingan esports,” beber Ivan. Ia menyebut bahwa Lokapala adalah game MOBA Indonesia pertama yang diproduksi oleh Anantarupa Studios. Berbagai tokoh, cerita, serta aspek permainannya terinspirasi oleh kisah sejarah maupun legenda asli Nusantara.

Lokapala juga berupaya untuk dikenalkan, tidak hanya di pasar Indonesia. Tapi juga internasional. Salah satunya di Trade Expo Indonesia (TEI) ke-37 di Indonesia Convention Exhibition (ICE), Bumi Serpong Damai (BSD), Tangerang, akhir pekan lalu. Ivan berharap terjalin sinergi antara pengembang game lokal, pemerintah, juga seluruh ekosistem esport yang dinaungi oleh PB ESI.

Ketua Bidang Atlet, Prestasi & IT PB ESI Ricky Setiawan mengatakan, pihaknya mengaku serius untuk mendorong kontribusi pemain lokal terhadap industri esports tanah air.



”Kami ingin lebih banyak lagi muncul kreator seperti Anantarupa Studios dan pengembang-pengembang game lokal lainnya. Kami juga mendukung game lokal di ranah kompetisi nasional maupun internasional dengan harapan agar kita tidak lagi hanya menjadi negara pengimpor, tetapi juga memproduksi game-game karya anak bangsa yang diwarnai identitas Indonesia kepada dunia,”ujarRicky.
(dan)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Rp6 Miliar Menanti!...
Rp6 Miliar Menanti! Tim Esports Indonesia Boom Esports, Alter Ego, dan Helios Siap Berlaga di Malaysia
Cara Live Streaming...
Cara Live Streaming Mobile Legends di TikTok, Mudah Banget!
GAMES+ Arcade Meriahkan...
GAMES+ Arcade Meriahkan Turnamen Komunitas Mobile Legends SRD CUP VOL 6 di Tangerang
Langkah Konkret Dorong...
Langkah Konkret Dorong Gamer Menuju Panggung Esport Internasional
Daftar Kode Redeem Mobile...
Daftar Kode Redeem Mobile Legends ML Senin 15 Juli 2024, Yakin Nggak Mau Klaim?
Game Bisa Jadi Ladang...
Game Bisa Jadi Ladang Cuan, Yuk Intip Tips dari Fegi Febriansyah!
7 Rekomendasi Hero Mobile...
7 Rekomendasi Hero Mobile Legends untuk Solo Rank di Season 32, Auto Cepat Mythic!
5 Hero Assassin Terkuat...
5 Hero Assassin Terkuat di Mobile Legends yang Perlu Diketahui
Daftar Kode Redeem Mobile...
Daftar Kode Redeem Mobile Legends ML Selasa 16 April 2024, Yakin Nggak Mau Klaim?
Rekomendasi
Ifan Seventeen Jawab...
Ifan Seventeen Jawab Kritikan Jadi Dirut PT PFN: Netizen Tahunya Aku Penyanyi
Demi Sang Ayah, Peserta...
Demi Sang Ayah, Peserta Ini Tampil Memukau di Hadapan Para Juri di DMD Panggung Rezeki
Dharma Jaya Resmikan...
Dharma Jaya Resmikan Hub Channel Pertama di Cengkareng
Berita Terkini
Telkomsel Prestige SkyEase...
Telkomsel Prestige SkyEase Bikin Terbang ala Sultan: Dijemput, Dimanja di Lounge, Diantar ke Pesawat
5 jam yang lalu
Cara Mengatasi Ghost...
Cara Mengatasi Ghost Touch di HP realme, Perhatikan!
5 jam yang lalu
Siapkah Pendidik di...
Siapkah Pendidik di Indonesia Hadapi Era Kecerdasan Buatan/AI?
5 jam yang lalu
5 Negara yang Alami...
5 Negara yang Alami Gerhana Bulan Total di Bulan Maret 2025, dari Benua Amerika hingga Afrika
6 jam yang lalu
Google Chrome Akan Hilang...
Google Chrome Akan Hilang dari Perangkat Android?
6 jam yang lalu
Patogen Misterius yang...
Patogen Misterius yang Dikaitkan dengan Kutukan Mumi Terkuak
9 jam yang lalu
Infografis
Usia Pensiun Pekerja...
Usia Pensiun Pekerja di Indonesia Naik Jadi 59 Tahun
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved