Timbulkan Efek Negatif, Pakistan Blokir Sementara PUBG di Negaranya

Sabtu, 04 Juli 2020 - 11:02 WIB
loading...
Timbulkan Efek Negatif,...
Alasan dilarangnya PUBG karena menimbulkan efek buruk bagi pemainnya. Otoritas Pakistan juga telah mendapat banyak laporan terkait hal ini. foto/ IST
A A A
ISLAMABAD - Pakistan memutuskan untuk memblokir sementara game PlayerUnknow’s Battleground (PUBG) di negaranya. Hal tersebut disampaikan pemerintah Pakistan melalui akun Twitter resmi Otoritas Telekomunikasi Pakistan (PTA).

Akun tersebut menuturkan, alasan dilarangnya PUBG karena menimbulkan efek buruk bagi pemainnya. Otoritas juga telah mendapat banyak laporan terkait hal ini. BACA JUGA - Gendong Mesin 155cc, Yamaha Siap Hadirkan Pesaing NMax

“PTA telah menerima banyak keluhan terhadap PUBG karena game ini sudah mulai adiktif, menyia-nyiakan banyak waktu, dan memberikan imbas negatif pada kesehatan fisik dan psikologis anak-anak,” tulis PTA, dikutip pada Jumat (3/7/2020).

Selain itu, beberapa laporan yang diterima juga menyebutkan, bahwa terdapat kasus bunuh diri di Pakistan yang diakibatkan oleh game Tencent dan Timi Studio itu. BACA JUGA - Lawan Brompton, KTM dan Harley-Davidson Produksi Sepeda Gaya-Gayaan

Pemblokiran sementara yang diambil pemerintah Pakistan sepertinya sudah menjadi langkah yang tepat. Tidak dijelaskan sampai kapan pemblokiran itu diterpakan. Jika diiringi dengan edukasi yang tepat, bisa saja akses PUBG kembali dibuka.
(wbs)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
10 Game Terburuk di...
10 Game Terburuk di Dunia, Penuh Bug dan Grafis Mengecewakan
Sambut A Minecraft Movie,...
Sambut A Minecraft Movie, Cinepolis Cinemas Luncurkan Virtual Cinema Experience
Bantu Pemain Menang,...
Bantu Pemain Menang, Microsoft Luncurkan Copilot for Gaming
5 Game Seru untuk Mengisi...
5 Game Seru untuk Mengisi Waktu Libur Leberan 2025
Cara Gamer Memandang...
Cara Gamer Memandang AI Ternyata Sangat Mengejutkan
Ragnarok Classic: Nostalgia...
Ragnarok Classic: Nostalgia Ditingkatkan, Update 5.0 dengan Job dan Dungeon Baru
Xbox Siap Kenalkan Copilot...
Xbox Siap Kenalkan Copilot AI untuk Gaming
Kisah Alwikobra, Legenda...
Kisah Alwikobra, Legenda Free Fire dari Pesantren Gapai Prestasi Global
10 Game Terbaik Sepanjang...
10 Game Terbaik Sepanjang Masa, Mobile Legend dan Free Fire Tidak Termasuk
Rekomendasi
Mendorong Hilirisasi...
Mendorong Hilirisasi Industri Berbasis Sumber Daya Lokal di Maluku Utara
7.000 Hektare Lahan...
7.000 Hektare Lahan TNBBS Dijadikan Perkebunan, 4.517 Orang Huni Kawasan Konservasi Hutan
HNSI Yakin Koperasi...
HNSI Yakin Koperasi Desa Merah Putih Momen Tingkatkan Taraf Hidup Nelayan
Berita Terkini
Terumbu Karang Purba...
Terumbu Karang Purba Berusia 800 Tahun Ditemukan di Laut Merah
11 menit yang lalu
Piramida Bawah Air Diklaim...
Piramida Bawah Air Diklaim Lebih Tua dari yang Ada di Mesir
8 jam yang lalu
China Bertekat Memperkuat...
China Bertekat Memperkuat Literasi Digital dan AI
8 jam yang lalu
Instagram Uji Coba Fitur...
Instagram Uji Coba Fitur Terkunci dengan Kode Akses Terbaru
9 jam yang lalu
Cara Mengatasi HP Xiaomi...
Cara Mengatasi HP Xiaomi Restart Sendiri, Pengguna Wajib Tahu
20 jam yang lalu
10 Game Terburuk di...
10 Game Terburuk di Dunia, Penuh Bug dan Grafis Mengecewakan
23 jam yang lalu
Infografis
Pakistan dan India Diambang...
Pakistan dan India Diambang Perang Habis-habisan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved