Lho, Kok Bisa Ada Jaringan 5G Xl Axiata di Belitung?

JAKARTA - Jaringan 5G tiba-tiba bisa digunakan di Belitung. Ternyata, ini karena ada momen spesial. Yakni, untuk mendukung acara pertemuan Development Ministerial Meeting (DMM) G20 di Belitung, 7-9 September 2022.

PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) menghadirkan jaringan 5G di sejumlah titik. Antara lain lokasi acara di Hotel Sheraton Jalan Pantai Penarikan Dusun Timur Jaya, Tanjung Binga, Pulau Belitung dan Bandar Udara International H.A.S. Hanandjoeddin.

Kenapa harus repot-repot mengaktifkan 5G di Belitung? ”Untuk menunjukkan keseriusan mempersiapkan layanan 5G di masa mendatang,” ujar Group Head XL Axaita West Region, Desy Sari Dewi.

Desy mengatakan, Belitung merupakan salah satu winning area XL Axiata dengan pangsa pasar terbesar sejak lebih dari 10 tahun silam. Dari sisi teknis, jaringan 5G di Belitung menggunakan frekuensi yang ada secara dynamic spectrum sharing (DSS).

Untuk dapat menikmati layanan 5G ini, peserta pertemuan atau masyarakat di lokasi layanan perlu menggunakan smartphone 5G serta simcard yang dilengkapi uSIM.


Jaringan 5G akan bisa berdampak positif bagi masyarakat di daerah. Foto: dok XL Axiata

Layanan 5G ini menghadirkan keunggulan kecepatan akses internet dan data yang sangat cepat, dengan latensi lebih rendah, dan jumlah kerapatan koneksi yang juga lebih banyak dibandingkan 4G.

Kemampuan tersebut akan sangat membantu dokumentasi dan pengiriman data berupa dokumen, foto, hingga video serta aktivitas broadcasting yang biasanya dibutuhkan di pertemuan besar internasional.



Sebanyak 22 negara delegasi dijadwalkan akan menghadiri gelaran G20 ini di Belitung. DMM sendiri merupakan bagian dari rangkaian Presidensi G20 Indonesia 2022, yang diketuai Kementerian PPN/Bappenas sebagai focal point perwakilan Pemerintah RI.