Elon Musk Ingin Kuasai Twitter dengan Dana Segar Rp665 Triliun

Jum'at, 22 April 2022 - 04:48 WIB
loading...
Elon Musk Ingin Kuasai Twitter dengan Dana Segar Rp665 Triliun
Elon Musk saat ini merupakan pemegang saham terbesari di Twitter sebanyak 9,2 persen. Foto/Yahoo Finance
A A A
JAKARTA - Salah satu orang terkaya di dunia, Elon Musk semakin getol ingin mengambil alih Twitter dengan menyiapkan dana segar sebesar USD46,5 miliar atau mencapai Rp665 triliun.

Keinginan Elon Musk menguasai Twitter memang jadi sorotan. Padahal saat ini Elon Musk merupakan pemegang saham terbesar di Twitter setelah membeli saham dengan dana USD2,9 miliar atau setara Rp2,9 miliar. Berkat pembelian itu Elon Musk saat ini memiliki 73.486.938 lembar saham Twitter atau mencapai 9,2 persen.

Hanya saja sejak menjadi pemegang saham mayoritas, Elon Musk justru sudah menyuarakan keinginan mengambil alih Twitter. Itulah mengapa saat ini disebutkan The Verge, pria kelahiran 28 Juni itu sudah menyiapkan dana sebesar USD46,5 miliar atau setara Rp665 triliun.



Elon Musk Ingin Kuasai Twitter dengan Dana Segar Rp665 Triliun


Hanya saja untuk mencapai dana yang fantastis itu Elon Musk melakukannya dengan bantuan pendanaan. Uang sebesar USD25,5 miliar atau mencapai Rp364,6 miliar merupakan suntikan dari Morgan Stanley Senior Funding. Sisanya baru merupakan uang dari Elon Musk.

Seorang juru bicara Twitter, dikutip The Verge, mengkonfirmasi bahwa mereka telah mengetahui tawaran baru dari Elon Musk. Menurutnya Twitter akan melakukan meninjau tawaran itu dengan hati-hati dan komprehensif.



“Seperti yang diumumkan dan dikomunikasikan sebelumnya kepada Elon Musk secara langsung, Twitter berkomitmen untuk melakukan tinjauan yang cermat, komprehensif,” ucapnya.

Langkah Elon Musk merebut Twitter memang jadi isu besar belakangan ini. Meski telah memiliki dana yang besar dan terjamin, The Verge mengatakan mengambil alih Twitter tidak akan mudah. Apalagi Dewan Direksi Twitter baru-baru ini mengumumkan langkah-langkah untuk memblokir pengambilalihan yang dilakukan Elon Musk.

Manuver yang dikenal di dunia keuangan sebagai "pil racun" itu memungkinkan pemegang saham tertentu untuk membeli lebih banyak saham dalam upaya untuk memblokir Elon Musk menguasai Twitter.
(wsb)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1762 seconds (0.1#10.140)