Perbandingan Suhu Paling Dingin di Tata Surya dengan di Bumi

Selasa, 19 April 2022 - 05:36 WIB
loading...
Perbandingan Suhu Paling...
Tempat paling dingin di tata surya diperkirakan bisa mencapai minus 270 derajat celcius. Tampak foto kawah bayangan bulan. Foto: ist
A A A
JAKARTA - Angkasa luar adalah tempat yang sangat dingin. Suhu paling dingin di angkasa luar bisa mencapai minus 270,45 derajat Celcius.

Tetapi suhu ini tidak konstan atau selalu sama di seluruh tata surya. Ada ruang yang jauh lebih dingin dibanding planet, bulan, atau asteroid. Sebab, letaknya jauh dari matahari. Maka, tidak menyerap energi yang berasal dari matahari.

Nah, apa tempat terdingin di tata surya? Dan bagaimana perbandingannya dengan suhu di Bumi?

Mengukur suhu kosmik ternyata bisa dilakukan dengan beberapa cara. ”Salah satunya, mengamati intensitas radiasi inframerah dan gelombang mikro yang dipancarkan dari permukaan,” ujar Ian Crawford, profesor astrobiologi di Birkbeck, Universitas London di Inggris. ”Suhu dapat diperkirakan berdasarkan jumlah sinar matahari yang mereka terima,” katanya.

Meski demikian, profesor astronomi di Universitas Warwick Inggris Don Pollacco menyebut bahwa pengukuran kosmik tidak selalu sederhana.

”Karena Anda selalu mengamati, bukan berinteraksi. Jadi, mengukur suhu kosmik adalah perkiraan. Tidak benar-benar akurat. Tergantung dari seberapa bagus asumsi Anda dan metode pengukuran,” katanya.

Lalu, berdasarkan poin di atas, apa tempat terdingin di tata surya? Apakah Pluto yang terjauh jaraknya dari matahari?

Ternyata, suhu terdingin di tata surya bisa ada di bulan. Pada 2009, pesawat ruang angkasa robotik NASA Lunar Reconnaissance Orbiter yang dirancang membantu ilmuwan lebih memahami kondisi di bulan, menyajikan data yang menunjukkan bahwa “kawah bayangan” di kutub selatan bulan bisa menjadi tempat terdingin di tata surya.

Kawah bayangan itu adalah kawah yang selalu gelap karena tidak pernah terpapar sinar matahari. Teori ini diungkap mahasiswa pascasarjana Patrick O'Brien dan peneliti planet di Universitas Arizona Shane Byrne.

Perbandingan Suhu Paling Dingin di Tata Surya dengan di Bumi

Menurut O'Brien dan Byrne, di bulan ada fenomena kawah berbayang ganda karena terlindungi dari iluminasi matahari langsung dan sumber pemanas sekunder seperti radiasi matahari. Kawah itu terlindung dari penerangan matahari selama miliaran tahun, sehingga bisa berisi senyawa seperti karbon dioksida, karbon monoksida, dinitrogen, dan argon yang menangkap dingin. Diperkirakan, suhunya bisa lebih dingin dari minus 248,15 Celcius.

Sebagai perbandingan, suhu permukaan rata-rata Pluto adalah minus 232,75 C, menurut NASA.

Perbandingan Suhu Paling Dingin di Tata Surya dengan di Bumi

Tapi, masih ada lagi tempat yang sangat dingin. Letaknya jauh di pinggiran tata surya. Namanya, awan Oort. Awan Oort adalah cangkang puing-puing ruang es yang terletak jauh di luar orbit Neptunus. Namun, begitu jauhnya banyak perdebatan apakah awan Oort ini masih termasuk ke dalam tata surya.

Awan Oort dianggap sebagai “wilayah paling jauh dari tata surya kita” oleh NASA. Tapi, juga posisinya “di luar” tata surya.
Menurut Northwestern University di Illinois, suhu di awan Oort bisa sedingin minus 268,15 C.

Sebagai perbandingan, di Bumi, bahkan suhu Antartika yang paling dingin dan paling menyiksa pun jauh lebih hangat daripada kawah bulan atau awan Oort.



Suhu terestrial terdingin yang pernah tercatat di bumi pada 21 Juli 1983, di stasiun penelitian Vostok Rusia di Antartika adalah minus 89,2 C.
(dan)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Asteroid 2024 YR4 Diklaim...
Asteroid 2024 YR4 Diklaim Akan Menabrak Bulan
5 Negara dengan Polusi...
5 Negara dengan Polusi Udara Terkotor di Dunia
9 Negara dengan Polusi...
9 Negara dengan Polusi Udara Terburuk di Dunia
Nokia Gagal Melakukan...
Nokia Gagal Melakukan Panggilan Telepon Pertama di Bulan
Suhu Panas di Australia...
Suhu Panas di Australia Akan Semakin Membara hingga 2050
Ilmuwan Temukan Proses...
Ilmuwan Temukan Proses Tersembunyi di Balik Terbentuknya Bulan
Bentuk Bulan Ternyata...
Bentuk Bulan Ternyata Berbeda-beda Tergantung di Mana Anda Berada
Bulan dalam Posisi Berbahaya,...
Bulan dalam Posisi Berbahaya, WMF Ungkap Masalahnya
AS Siap Menggali Bulan,...
AS Siap Menggali Bulan, Mineral Tambang Ini Jadi Incarannya
Rekomendasi
Biodata dan Agama Dilan...
Biodata dan Agama Dilan Janiyar, TikToker Cantik yang Diselingkuhi Suami hingga Diminta Harta Gono-Gini
Biodata Renata Kusmanto,...
Biodata Renata Kusmanto, Model Cantik Sekaligus Mantan Istri Fachri Albar
Hasil Piala Sudirman...
Hasil Piala Sudirman 2025: Kalahkan Pornpawee, Putri KW Samakan Skor Indonesia vs Thailand 1-1 
Berita Terkini
Apple Tunggu Tangan...
Apple Tunggu Tangan Robot untuk Pindahkan iPhone dari China
1 jam yang lalu
Mencekam! Badai Pasir...
Mencekam! Badai Pasir dari 9 Negara Arab Bergeser Menerjang Israel
3 jam yang lalu
Membelah Kegelapan Visual:...
Membelah Kegelapan Visual: Xiaomi A Pro Series 2026: TV Pintar Kelas Sultan, Harga Merakyat!
3 jam yang lalu
Israel Dikepung Badai...
Israel Dikepung Badai Pasir, Langit Jerusalem Berubah Merah Darah
4 jam yang lalu
Spesifikasi Oppo Find...
Spesifikasi Oppo Find N5: Layar Lipat 8 Inci, Kamera Hasselblad, Fast Charging 80W, dan Baterai 5.600 mAh
5 jam yang lalu
Oppo Find N5: Menggenggam...
Oppo Find N5: Menggenggam HP Lipat Setipis Paspor dengan Performa ala Laptop!
6 jam yang lalu
Infografis
Perbandingan Pangkalan...
Perbandingan Pangkalan Militer AS vs China di Dunia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved