Vaksin Virus Corona Asal China Respon Antibodi Hingga 100%

Rabu, 17 Juni 2020 - 14:24 WIB
loading...
Vaksin Virus Corona...
ilustrasi Vaksin virus corona. FOTO/ Ist
A A A
BEIJING - Salah satu perusahaan asal China melaporkan data klinis awal yang positif mengenai vaksin virus corona (Covid-19).

Perusahaan yang dikelola pemerintah China, Sinopharm mengungkapkan vaksin Covid-19 yang diciptakan oleh anak usahanya China National Biotec Group (CNBG) telah merespon antibodi penetral yang kuat dalam penelitian fase 1/2.

Kekuatan vaksin virus corona bekerja paling baik saat diberikan 28 hari secara terpisah, karena semua peserta dalam jadwal pemberian dosis mengembangkan antibodi penawar yang dapat mempertahankan sel dari infeksi. (Baca juga: Pasar Automotif Baru Pulih Tahun Depan )

CNBG mengungkapkan hingga saat ini, sebanyak 1.120 sukarelawan dalam uji coba fase 1/2 telah menerima dua suntikan vaksin kekuatan dosis rendah, menengah atau tinggi — atau plasebo — masing-masing terpisah 14 hari, 21 hari atau 28 hari.

Tingkat serokonversi untuk jadwal 14 hari dan 21 hari dari dosis tengah adalah 97,6 persen. Pada 28 hari, itu 100 persen. (Baca: Maskapai Dapat Lampu Hijau Naikan Harga Tiket Pesawat)

Perusahaan tidak menentukan tingkat respons antibodi penetral untuk dosis rendah atau tinggi. Itu juga tidak menguraikan tingkat respon imun yang tepat, hanya mengatakan titer antibodi "tinggi." Tidak ada efek samping serius yang diamati.

Vaksin ini adalah satu dari dua suntikan yang tidak diaktifkan yang sedang dikerjakan CNBG.

Sementara itu, uji klinis versi Wuhan pernah diadakan pada 12 April, dan yang dikembangkan oleh lembaga Beijing memasuki pengujian manusia pada akhir April.

Melalui dua fasilitas produksi vaksin baru di Beijing dan Wuhan, CNBG bertujuan untuk memproduksi 200 juta dosis vaksin Covid-19 yang tidak aktif setahun, menurut kantor berita negara Xinhua dikutip dari Fiercepharma, Rabu (17/6/2020)

Sekarang, untuk uji coba efikasi fase 3, CNBG mengatakan akan bekerja sama dengan beberapa perusahaan dan organisasi asing untuk menjalankan studi di luar negeri.

Tahap akhir dari uji klinis diperlukan karena belum jelas apakah antibodi penawar cukup untuk melindungi seseorang dari Covid-19.

Dua vaksin eksperimental dari CNBG ini telah ditawarkan kepada karyawan perusahaan besar milik negara yang ingin melakukan perjalanan ke luar negeri, Bloomberg melaporkan pekan ini.
(wbs)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Lebih Dahulu Gelap atau...
Lebih Dahulu Gelap atau Terang? Berikut Penjelasan Lengkapnya
Reaksi Kasih Sayang...
Reaksi Kasih Sayang Ibu Gajah ketika Anaknya Tewas Ditabrak Truk
Anjing dan Kucing Berevolusi...
Anjing dan Kucing Berevolusi hingga Terlihat Mirip karena Alasan Aneh Ini
Harta Karun Kuno dalam...
Harta Karun Kuno dalam Jumlah Besar Ditemukan di Sebuah Bukit
Pesawat dari Barang...
Pesawat dari Barang Rongsok Bukti Inovasi Pakistan Tak Bisa Disepelekan
Temuan Obat Psikedelik...
Temuan Obat Psikedelik di Andes, Bukti Pengunaan Kimia Lebih Tua dari Suku Inca
Mitsubishi Menolak Keras...
Mitsubishi Menolak Keras untuk Menghentikan Produksi Mirage
Cara Pasang GPS di Mobil...
Cara Pasang GPS di Mobil Avanza dengan 3 Langkah Mudah
Eksperimen Science,...
Eksperimen Science, Strategi Efektif Ciptakan Generasi Kreatif di Era Globalisasi
Rekomendasi
Jejak Pendidikan Try...
Jejak Pendidikan Try Sutrisno, Berawal dari Taruna Atekad hingga Jadi Panglima TNI
MNC Life dan BPD Sultra...
MNC Life dan BPD Sultra Teken Kerja Sama Asuransi Jiwa Kredit, Ini Manfaatnya
Iran Terbuka untuk Pembatasan...
Iran Terbuka untuk Pembatasan Pengayaan Uranium Sementara
Berita Terkini
Jakarta Jadi Otak Digital...
Jakarta Jadi Otak Digital Raksasa! Kontribusi Google Cloud Capai Rp1.400 T dan Ciptakan 240 Ribu Lapangan Kerja
Aturan Penggunaan Media...
Aturan Penggunaan Media Sosial di ASEAN Didesak untuk Dibuat
Logo Google Diperbarui...
Logo Google Diperbarui dengan Warna Gradasi Baru
Dibanderol Rp28 Juta,...
Dibanderol Rp28 Juta, HP Lipat Kelas Sultan Oppo Find N5 Ludes Bak Kacang Goreng, Apa Sebabnya?
Lebih Dahulu Gelap atau...
Lebih Dahulu Gelap atau Terang? Berikut Penjelasan Lengkapnya
Reaksi Kasih Sayang...
Reaksi Kasih Sayang Ibu Gajah ketika Anaknya Tewas Ditabrak Truk
Infografis
BYD, Perusahaan Mobil...
BYD, Perusahaan Mobil Asal China yang Kalahkan Tesla
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved