Rekor Luar Biasa, Kelinci Arktik Lintasi Tundra Sejauh 388 Km untuk Bertahan Hidup
loading...
Seekor Kelinci Arktik tercatat menempuh perjalanan sejauh 388 kilometer melintasi Tundra dalam suhu yang ekstrem. Foto/Sciencenews
A
A
A
SEEKOR Kelinci Arktik tercatat menempuh perjalanan sejauh 388 kilometer melintasi Tundra dalam suhu yang ekstrem. Ini merupakan rekor perjalanan terjauh yang dicatatkan Kelinci Arktik (Lepus arcticus) di Kanada utara selama 49 hari.
Arktik adalah sebuah wilayah di sekitar Kutub Utara Bumi. Wilayah es Arktik di kutub utara pada dasarnya merupakan lautan beku yang dikelilingi daratan yang sering disebut lingkaran Arktik (Arctic Circle). Arktik termasuk bagian dari Rusia, Alaska, Kanada, Greenland, Islandia, Lapland, dan Norwegia.
Kelinci Arktik yang beratnya kira-kira sama dengan kucing rumahan, sekitar 4 kilogram adalah mangsa favorit rubah dan serigala di Tundra. Mengingat peran penting kelinci dalam jaring makanan Arktik, ahli ekologi mamalia Dominque Berteaux dari Université du Québec Rimouski, meneliti bagaimana hewan itu bergerak melintasi Tundra untuk bertahan hidup.
Baca juga; Kiamat Makin Dekat, Benua Arktik Perlahan Mulai Tenggelam
Dikutip SINDOnews dari laman sciencenews, Minggu (6/2/2022), Dominique Berteaux mengamati BBYY, sebutan untuk seekor kelinci betina dewasa. Dari hasil pengamatannya itu, BBYY mampu menempuh jarak sejauh 388 kilometer dalam 49 hari. Hasil penelitian itu dilaporkan secara online 22 Desember 2022 di laman Ecology.
“Memikirkan bahwa hewan kecil yang hidup dalam kondisi ekstrem seperti itu mampu menempuh jarak rata-rata 8 kilometer per hari selama tujuh minggu benar-benar mencengangkan,” kata Joel Berger, ahli ekologi di Colorado State University di Fort Collins dan ilmuwan senior di Wildlife Conservation Society di Bronx, New York.
Berteaux dan rekannya memulai penelitian pada tahun 2019 dengan menempelkan kalung pelacak satelit pada 25 kelinci yang ditangkap di dekat ujung utara Pulau Ellesmere di Nunavut, Kanada. Kelinci Arktik, sebagian besar mampu menempuh perjalanan antara 113 dan 310 kilometer melintasi Tundra.
Baca juga; Paus Pembunuh Berburu di Samudra Arktik yang Mencair, Peneliti Khawatir Ganggu Ekosistem
Agar mampu bertahan hidup, kelinci dalam perjalanan yang berbahaya harus menyeimbangkan kebutuhan makanannya. Kelinci juga belajar beradaptasi untuk bertahan pada lingkungan yang tidak terdapat makanan. Kondisi ini membuat perjalanan Kelinci Arktik melintasi Tundra begitu sangat mengesankan.
Arktik adalah sebuah wilayah di sekitar Kutub Utara Bumi. Wilayah es Arktik di kutub utara pada dasarnya merupakan lautan beku yang dikelilingi daratan yang sering disebut lingkaran Arktik (Arctic Circle). Arktik termasuk bagian dari Rusia, Alaska, Kanada, Greenland, Islandia, Lapland, dan Norwegia.
Kelinci Arktik yang beratnya kira-kira sama dengan kucing rumahan, sekitar 4 kilogram adalah mangsa favorit rubah dan serigala di Tundra. Mengingat peran penting kelinci dalam jaring makanan Arktik, ahli ekologi mamalia Dominque Berteaux dari Université du Québec Rimouski, meneliti bagaimana hewan itu bergerak melintasi Tundra untuk bertahan hidup.
Baca juga; Kiamat Makin Dekat, Benua Arktik Perlahan Mulai Tenggelam
Dikutip SINDOnews dari laman sciencenews, Minggu (6/2/2022), Dominique Berteaux mengamati BBYY, sebutan untuk seekor kelinci betina dewasa. Dari hasil pengamatannya itu, BBYY mampu menempuh jarak sejauh 388 kilometer dalam 49 hari. Hasil penelitian itu dilaporkan secara online 22 Desember 2022 di laman Ecology.
“Memikirkan bahwa hewan kecil yang hidup dalam kondisi ekstrem seperti itu mampu menempuh jarak rata-rata 8 kilometer per hari selama tujuh minggu benar-benar mencengangkan,” kata Joel Berger, ahli ekologi di Colorado State University di Fort Collins dan ilmuwan senior di Wildlife Conservation Society di Bronx, New York.
Berteaux dan rekannya memulai penelitian pada tahun 2019 dengan menempelkan kalung pelacak satelit pada 25 kelinci yang ditangkap di dekat ujung utara Pulau Ellesmere di Nunavut, Kanada. Kelinci Arktik, sebagian besar mampu menempuh perjalanan antara 113 dan 310 kilometer melintasi Tundra.
Baca juga; Paus Pembunuh Berburu di Samudra Arktik yang Mencair, Peneliti Khawatir Ganggu Ekosistem
Agar mampu bertahan hidup, kelinci dalam perjalanan yang berbahaya harus menyeimbangkan kebutuhan makanannya. Kelinci juga belajar beradaptasi untuk bertahan pada lingkungan yang tidak terdapat makanan. Kondisi ini membuat perjalanan Kelinci Arktik melintasi Tundra begitu sangat mengesankan.
(wib)
Lihat Juga :
