Distribusi Samsung Galaxy S22 Series Disebut Bakal Molor Lagi
loading...
A
A
A
SEOUL - Seorang analis gadget kenamaan, Jon Prosser menyebut distribusi Samsung Galaxy S22 Series dikabarkan bakal tertunda lagi.
Seperti dilansir dari Gizmochina, Selasa (1/2/2022), Jon menyebut pengiriman jajaran flagship itu bakal tertunda hingga bulan besok. Padahal semula diumumkan akan berlangsung tanggal 9 Februari.
Menurut Jon, perusahaan baru akan memulai penjualan dan pengiriman pada tanggal 11 Maret untuk model Galaxy S22 dan S22 Plus. Sementara untuk model Galaxy S22 Ultra akan tersedia mulai 25 Februari.
Sayang Jon tidak mengungkapkan apa alasan Samsung menunda pengiriman jajaran smartphone flagshipnya itu. Hingga saat ini, raksasa teknologi asal Korea Selatan itu juga masih bungkam.
Sekedar informasi, Samsung Galaxy S22 Series sendiri hadir dalam tiga model, yakni Galaxy S22, S22 Plus, dan Galaxy S22 Ultra. Model Galaxy S22 Ultra merupakan varian tertinggi.
Samsung Galaxy S22 Ultra dikabarkan akan membawa layar Dynamic 2X AMOLED seluas 6,8 inci. Layar tersebut memiliki resolusi Quad HD+, refresh rate 120Hz, dan kecerahan 1.750 nits.
Samsung Galaxy S22 Ultra juga disebut bakal dibekali empat buah kamera belakang yang terdiri dari kamera utama 108amP, kamera telefoto 10MP, kamera periskop 10MP, dan kamera ultrawide 12MP. Tidak hanya itu, disematkan pula kamera depan beresolusi 40MP.
Di sektor dapur pacu, Samsung Galaxy S22 Ultra mengusung prosesor Snapdragon 8 Gen 1 yang dipadu dengan RAM hingga 12GB serta memori internal hingga 512GB. Baterainya berkapasitas 5.000mAh dengn dukungan pengisian cepat 45W.
Samsung digadang-gadang bakal menyematkan sistem operasi Android 12 dengan antarmuka One UI 4 ke Galaxy S22 Ultra ini. Tak lupa bakal disematkan juga fitur S Pen ala Samsung Galaxy Note Series.
Seperti dilansir dari Gizmochina, Selasa (1/2/2022), Jon menyebut pengiriman jajaran flagship itu bakal tertunda hingga bulan besok. Padahal semula diumumkan akan berlangsung tanggal 9 Februari.
Menurut Jon, perusahaan baru akan memulai penjualan dan pengiriman pada tanggal 11 Maret untuk model Galaxy S22 dan S22 Plus. Sementara untuk model Galaxy S22 Ultra akan tersedia mulai 25 Februari.
Sayang Jon tidak mengungkapkan apa alasan Samsung menunda pengiriman jajaran smartphone flagshipnya itu. Hingga saat ini, raksasa teknologi asal Korea Selatan itu juga masih bungkam.
Sekedar informasi, Samsung Galaxy S22 Series sendiri hadir dalam tiga model, yakni Galaxy S22, S22 Plus, dan Galaxy S22 Ultra. Model Galaxy S22 Ultra merupakan varian tertinggi.
Samsung Galaxy S22 Ultra dikabarkan akan membawa layar Dynamic 2X AMOLED seluas 6,8 inci. Layar tersebut memiliki resolusi Quad HD+, refresh rate 120Hz, dan kecerahan 1.750 nits.
Samsung Galaxy S22 Ultra juga disebut bakal dibekali empat buah kamera belakang yang terdiri dari kamera utama 108amP, kamera telefoto 10MP, kamera periskop 10MP, dan kamera ultrawide 12MP. Tidak hanya itu, disematkan pula kamera depan beresolusi 40MP.
Di sektor dapur pacu, Samsung Galaxy S22 Ultra mengusung prosesor Snapdragon 8 Gen 1 yang dipadu dengan RAM hingga 12GB serta memori internal hingga 512GB. Baterainya berkapasitas 5.000mAh dengn dukungan pengisian cepat 45W.
Samsung digadang-gadang bakal menyematkan sistem operasi Android 12 dengan antarmuka One UI 4 ke Galaxy S22 Ultra ini. Tak lupa bakal disematkan juga fitur S Pen ala Samsung Galaxy Note Series.
(wbs)