Roket Simorgh Gagal Mengorbit, Bikin Pengamat Bingung Menerka Tujuan Misi Peluncuran Iran

Jum'at, 31 Desember 2021 - 21:11 WIB
loading...
Roket Simorgh Gagal...
Roket Simorgh Iran yang membawa tiga muatan tampaknya telah mengalami kegagalan karena tidak ada objek yang terdeteksi di orbit. Foto/Iranian Ministry of Defense/nasaspaceflight
A A A
ROKET Simorgh milik pemerintah Iran yang membawa tiga muatan tampaknya telah mengalami kegagalan karena tidak ada objek yang terdeteksi di orbit. Dilaporkan Media Iran, Roket Simorgh diluncurkan dari Pusat Luar Angkasa Imam Khomeini, Provinsi Semnan, Iran, pada Kamis 30 Desember 2021 pukul 07.00 waktu setempat.

Media Iran mengklaim bahwa Roket Simorgh sukses melakukan peluncuran dan mencapai ketinggian 470 kilometer dan kecepatan 7,35 kilometer per detik (7.350 meter per detik). Namun, dari data ini, menurut laman nasaspaceflight yang dipublish 30 Desember 2021, menimbulkan pertanyaan.

Apakah ini adalah penerbangan uji suborbital yang berhasil atau peluncuran yang tidak mencapai orbit, sebab posisi yang ditetapkan kurang sedikit untuk mencapai orbit. Menurut Jonathan McDowell seorang astronom di Pusat Astrofisika, keterangan kecepatan 7,35 km per detik (7.350 meter per detik) tidak disebut secara rinci.

Apakah itu kecepatan inersia atau kecepatan relatif Bumi. Kecepatan inersia adalah kecepatan sebuah benda untuk mempertahankan posisinya dari gerak rotasi. (Baca juga; Iran Luncurkan Satelit Simorgh, Berisi 3 Kargo Instrumen Penelitian )

“Jika kecepatan inersia yang sesuai dengan orbit -450 x 470 km, yaitu hampir mencapai orbit. Namun, jika itu kecepatan relatif Bumi, 7350 m/s akan sesuai dengan keberhasilan (untuk) mencapai orbit 470 x 520 km,” katanya melalui akun twitter @planet4589.

Roket Simorgh dilaporkan membawa tiga muatan, namun belum ada penjelasan jenis muatan suborbital apa yang dibawanya. Jika betul tiga muatan Roket Simorgh memang satelit, sesuai laporan media Iran pada awal Desember, sejumlah satelit yang siap diluncurkan, adalah satelit Pars 1, Nahid 1 dan 2, serta Zafar 2.
Roket Simorgh Gagal Mengorbit, Bikin Pengamat Bingung Menerka Tujuan Misi Peluncuran Iran


Namun, ketika roket ini bersuara seperti seri Kavoshgar, menunjukkan keandalannya jauh lebih besar daripada Simorgh. Ini menunjukkan bahwa tujuan utama peluncuran adalah untuk penyebaran ketiga muatan tersebut ke orbit. (Baca juga; Roket Angara A-5 Rusia Alami Kegagalan Mesin di Orbit Bumi )

Meski demikian, tujuan untuk uji terbang suborbital tidak dapat dikesampingkan, karena cukup masuk akal bagi Iran untuk mengumpulkan lebih banyak data diagnostik pada roket yang telah dibangun selama beberapa tahun terakhir. Dengan menghentikan peluncuran di dekat orbit, Iran akan menghemat sedikit sumber daya jika dibandingkan menyelesaikan peluncuran orbital.

Diketahui, Roket Falcon 1 SpaceX dan Rocket 3 Astra, keduanya juga pernah mengalami kegagalan serupa pada peluncuran uji coba yang nyaris mencapai orbit. Namun, tetap dianggap berhasil sebagai batu loncatan bagi perusahaan-perusahaan untuk mencapai peluncuran sepenuhnya selanjutnya.

Jadi, Roket Simorgh mungkin mencoba mencapai orbit dan gagal. Terlepas apakah misi utamanya untuk menyebarkan tiga muatan di orbit atau hanya penerbangan uji coba dengan membawa tiga muatan. Ini mungkin bukan kegagalan total bagi Iran, karena misi tersebut kemungkinan untuk mendapatkan data berharga yang akan membantu menyempurnakan kendaraan untuk penerbangan di masa depan.
(wib)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Pantai di Iran Tiba-tiba...
Pantai di Iran Tiba-tiba Berubah Warna Menjadi Merah Darah
AS Tuduh China dan Iran...
AS Tuduh China dan Iran Gunakan OpenAI dan Meta untuk Kejahatan
Roket Elon Musk Kembali...
Roket Elon Musk Kembali Bikin Masalah bagi Penduduk Bumi
Drone Gaza Dikenalkan,...
Drone Gaza Dikenalkan, Iran Pamerkan Kecanggihannya
Gulungan Logam Berukuran...
Gulungan Logam Berukuran Raksasa Jatuh dari Langit
Pesta Kembang Api dari...
Pesta Kembang Api dari SpaceX: Roket Falcon 9 Meluncur di Malam Tahun Baru!
Turki Berhasil Luncurkan...
Turki Berhasil Luncurkan Satelit Turksat 6A, Ini Misi Utamanya
Iran Cabut Pembatasan...
Iran Cabut Pembatasan Akses ke WhatsApp dan Google Play
Korea Selatan Meluncurkan...
Korea Selatan Meluncurkan Satelit Mata-mata Ketiga
Rekomendasi
Ketika 2 Podcaster Amerika...
Ketika 2 Podcaster Amerika Serikat Terkagum-kagum Dengar Suara Azan di Abu Dhabi
Bobon Santoso Akhirnya...
Bobon Santoso Akhirnya Jelaskan Alasan Mualaf ke Istri: Dia Sekarang Paham
Digugat BMW, BYD M6...
Digugat BMW, BYD M6 Tetap Jadi Mobil Listrik Terlaris Tahun 2025
Berita Terkini
Xbox Siap Kenalkan Copilot...
Xbox Siap Kenalkan Copilot AI untuk Gaming
27 menit yang lalu
Anker Luncurkan Soundcore...
Anker Luncurkan Soundcore AeroFit 2 dan V20i: Nyaman dan Mampu Menerjemahkan 100 Bahasa
4 jam yang lalu
Perbandingan Kandungan...
Perbandingan Kandungan Gizi Susu Kecoa dengan Ikan, Mana Lebih Baik?
4 jam yang lalu
Rekomendasi Aplikasi...
Rekomendasi Aplikasi Lari dan Jogging untuk Android
6 jam yang lalu
NASA Sebut Permukaan...
NASA Sebut Permukaan Air Laut Global Meningkat Lebih Tinggi dari Perkiraan
7 jam yang lalu
Kisah Alwikobra, Legenda...
Kisah Alwikobra, Legenda Free Fire dari Pesantren Gapai Prestasi Global
10 jam yang lalu
Infografis
Khamenei: Negosiasi...
Khamenei: Negosiasi dengan AS Tak akan Selesaikan Masalah Iran
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved