Negara yang Blokir WhatsApp, Ternyata Ada 8 di Dunia

Senin, 18 Oktober 2021 - 13:34 WIB
loading...
Negara yang Blokir WhatsApp,...
Negara yang blokir WhatsApp memiliki alasan tersendiri, terkait politik, ekonomi, hingga bisnis. Foto: ist
A A A
JAKARTA - Negara yang blokir WhatsApp memang tidak banyak. Sebagian besar memiliki alasannya sendiri mengapa melarang aplikasi chat milik Facebook tersebut.

WhatsApp dirilis pada 2009 dan sejak itu menjadi aplikasi berkomunikasi yang paling banyak digunakan di dunia. Fitur-fiturnya pun terus bertambah, mulai berkirim video, panggilan VoIP, hingga keamanan.



Aplikasi tersebut mengubah bagaimana cara orang berinteraksi. Namun, dengan segala kemudahannya itu, ternyata masih banyak negara yang melarang WhatsApp digunakan. Alasannya beragam. Ada yang soal keamanan informasi. Ada juga yang melakukannya untuk mendukung industri telekomunikasi lokal.

Saat ini, WhatsApp diblokir di 7 negara. Berikut detilnya:

1. China
Negara yang Blokir WhatsApp, Ternyata Ada 8 di Dunia

Pemerintah China memblokir WhatsApp karena politik. Terutama karena China memiliki kebijakan sensor yang ketat. Dan tidak hanya WhatsApp, aplikasi seperti Google dan Facebook juga diblokir di China. Namun, sebagai gantinya, China mengembangkan sendiri aplikasi-aplikasi lokal yang bahkan bisa mendunia.

2. Korea Utara
Pemblokiran WhatsApp di Korea Utara menarik. Kabarnya, pemblokiran tersebut justru dilakukan dari sisi WhatsApp. Tidak ada konfirmasi dari pemerintah Korea Utara terkait hal tersebut. Yang jelas, pemerintah mengawasi komunikasi yang dilakukan di setiap ponsel di warga mereka. Yang unik, di wilayah yang berbatasan dengan Korea Selatan, banyak warga Korea Utara yang menggunakan WeChat untuk berhubungan dengan China. Meski, hal tersebut tetap dilarang.

3. Iran
Pemerintah Iran sudah beberapa kali memblokir WhatsApp. Alasannya, terkait masalah politik. Regulasi terkait sensor internet di Iran juga rumit. Dipengaruhi oleh pemerintah, partai politik, hingga ulama.

4. Suriah
Kondisi politik di Suriah menjadi alasan mengapa WhatsApp di blokir. Para pemberontak menggunakan enkripsi di WhatsApp untuk berkomunikasi, yang membuat pemerintah Siria melakukan pemblokiran aplikasi tersebut.

5. Qatar
Qatar memblokir WhatsApp karena Undang-Undang Telekomunikasi melarang organisasi atau perusahaan asing menyediakan layanan telekomunikasi tanpa izin dari pemerintah.

6. Uni Emirat Arab
Uni Emirat Arab memblokir WhatsApp dan aplikasi media sosial lainnya yang menyediakan layanan VoIP, karena di anggap mengganggu industri telekomunikasi lokal. Karena negara tersebut memiliki banyak pendatang, maka mereka memanfaatkan telepon gratis lewat WhatsApp untuk terhubung dengan sanak saudaranya di negara asal.

7. Zambia
Zambia memblokir WhatsApp, Facebook, dan aplikasi media sosial lainnya karena masalah politik.


8. Kuba
Kuba membatasi akses WhatsApp dan berbagai aplikasi media sosial dengan alasan unik. Bukan karena politik, keamanan, atau sensor. Tapi, pemerintah Kuba membatasi layanan WhatsApp karena biaya menggunakan internet di Kuba sangat mahal, bahkan lebih mahal dari UMR warga Kuba.
(dan)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
WhatsApp Sempat Lumpuh!...
WhatsApp Sempat Lumpuh! Grup Chat Terdampak, Tagar WhatsAppDown Meroket
Rangkuman Fitur Terbaru...
Rangkuman Fitur Terbaru WhatsApp April 2025 yang Perlu Anda Tahu!
WhatsApp Siapkan Fitur...
WhatsApp Siapkan Fitur Baru untuk Panggilan Audio dan Video
Bikin Status WhatsApp...
Bikin Status WhatsApp Makin Ekspresif dengan Musik! Ini Caranya!
Meta AI Sudah Terintegrasi...
Meta AI Sudah Terintegrasi di WhatsApp, Facebook, dan Instagram, Ini Cara Memakainya!
WhatsApp Siap Luncurkan...
WhatsApp Siap Luncurkan Fitur Canggih untuk Membalas Pesan Group
Admin WhatsApp Ditembak...
Admin WhatsApp Ditembak Mati Anggota Group usai Dikeluarkan dari Group
Bank di Arab Saudi Dilarang...
Bank di Arab Saudi Dilarang Gunakan WhatsApp
Cuan Ramadan! WhatsApp...
Cuan Ramadan! WhatsApp Rilis Fitur Baru, Bantu UMKM Kebanjiran Order!
Rekomendasi
Fedor Gorst Kirim Pesan...
Fedor Gorst Kirim Pesan untuk Pebiliar Muda Indonesia
Kejagung Tetapkan 3...
Kejagung Tetapkan 3 Tersangka Kasus Penanganan Perkara PN Jakpus, Ini Peran Masing-masing
Aion UT Bakal Masuk...
Aion UT Bakal Masuk Pasar Indonesia? Ini Bocoran Lengkapnya
Berita Terkini
YouTube Akan Terjemahkan...
YouTube Akan Terjemahkan Bahasa secara Otomatis dengan AI
38 menit yang lalu
Perang Dagang dengan...
Perang Dagang dengan AS, China Yakin Akan Jadi Penguasa Teknologi Chip
8 jam yang lalu
Capek Antre Tiket Bus?...
Capek Antre Tiket Bus? Platform Ini Ubah Perjalananmu Jadi Lebih Asyik dan Hemat
21 jam yang lalu
Arkeolog Temukan Makam...
Arkeolog Temukan Makam Pangeran Firaun Userkaf dan atung Djoser
1 hari yang lalu
Robot Bergabung dengan...
Robot Bergabung dengan Manusia dalam Lomba Maraton di Beijing
1 hari yang lalu
Fenomena Cahaya Aneh...
Fenomena Cahaya Aneh Berwarna-warni Terlihat di Langit Kanada
1 hari yang lalu
Infografis
Negara NATO yang Halangi...
Negara NATO yang Halangi Kemenangan Israel dari Palestina
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved