Bye-bye Periscope, Aplikasi Ditutup Mulai Hari ini

CALIFORNIA - Layanan live streaming melalui smartphone, Periscope, resmi ditutup mulai hari ini, Kamis (1/4/2021). Aplikasi Periscope ditutup setelah 6 tahun diluncurkan.

Periscope bahkan sudah dihapus dari Google Play Store dan App Store dan fitur-fiturnya sudah tidak bisa digunakan.

Twitter sebagai pemilik aplikasi telah mengonfirmasi berakhirnya Periscope pada Desember tahun lalu, tapi mulai hari ini perusahaan mengumumkan hari terakhir pengguna dapat mengakses layanan live streaming video.

"Ini adalah akhirnya. Perpisahan terakhir kami. Hari ini adalah hari terakhir aplikasi Periscope tersedia," cuit Periscope melalui Twitter.

"Kami meninggalkan kamu dengan ucapan terima kasih untuk semua kreator dan penonton yang mencerahkan komunitas Periscope. Kami berharap untuk terus melihat anda semua live di Twitter," sambung ucapan selamat tinggal Periscope.

Periscope mulai dikembangkan pada 2014 dan diakuisisi oleh Twitter pada 2015, sebelum dirilis ke publik.

Aplikasi ini dianggap sebagai salah satu alat paling populer saat itu untuk melakukan live streaming dari smartphone. Namun, ini tidak berarti bahwa pengguna tidak lagi memiliki opsi untuk membuat video langsung di Twitter.

Sejak akuisisi Periscope, sebagian besar fitur platform telah diintegrasikan langsung ke Twitter melalui fitur yang disebut Twitter Live - yang akan tetap tersedia untuk pengguna.

Pada saat yang sama, tim Periscope juga mengerjakan Spaces, alat Twitter baru yang menawarkan ruang obrolan audio langsung.

Menurut Twitter, situs web Periscope akan tetap tersedia dengan arsip semua konten publik, sementara pengguna juga dapat mengunduh video Periscope mereka dari sana. Namun, aplikasi seluler Periscope tidak akan berfungsi lagi.