8 Fakta dan Profil Lengkap Dewa Kipas yang Membuat GothamChess Geram

Sabtu, 27 Maret 2021 - 15:04 WIB
loading...
8 Fakta dan Profil Lengkap Dewa Kipas yang Membuat GothamChess Geram
Dadang Subur merupakan warga Kelurahan Pungkur, Kecamatan Regol, Kota Bandung. Mantan pegawai salah satu BUMN. FOTO/ IST
A A A
JAKARTA - Dunia Game dan catur baru-baru ini dibikin heboh pemain catur asal Indonesia yang memiliki username Dewa_Catur dengan YouTuber asal Amerika Serikat, GothamChess.

Dewa Kipas berhasil mengalahkan GothamChess di sebuah pertandingan catur online di situs Chess.com. Kemenangannya membuat Dewa Kipas dituduh menggunakan cheat alias bermain curang.

Akun Dewa Catur bahkan diblokir dari situs chess.com Hal itu rupanya mencuri perhatian netizen, hingga sempat jadi trending di Twitter.

Dadang Subur merupakan warga Kelurahan Pungkur, Kecamatan Regol, Kota Bandung. Mantan pegawai salah satu BUMN itu mengaku telah mengenal dan bermain catur sejak duduk di bangku SMP. Kepiawainnya bermain catur dia peroleh secara otodidak melalui buku-buku teori catur.

Dadang juga mengaku, sejak mengenal catur, kerap bermain dengan orang dewasa untuk mengasah langkah dan strateginya dalam bermain catur.

"Saya dulu kan belajar dari SMP pertamanya, otodidak. Terus ketemu teman dikasih buku teori, beberapa buku saya pelajari," tutur Dadang Subur mengisahkan awal mula dirinya kenal dengan permainan catur di kediamannya, saat berbincang dengan Tim MNC Portal.

Kenal dan mulai suka dengan catur, Dadang kemudian memutuskan menjadi bagian klub catur Ganesha ITB binaan Dr Kusno, Iis Aisyah, dan Abdurachman.

Artikel ini telah tayang di jabar.inews.id dengan judul " Sosok Dewa Kipas dari Bandung, Pernah Berguru ke Grand Master Catur Indonesia ", Klik untuk baca:

1. Pernah bergabung dengan Persatuan Catur Seluruh Indonesia (PERCASI)

Dadang Subur bukan orang baru dalam dunia catur. Ia pernah bergabung dengan Persatuan Catur Seluruh Indonesia (PERCASI). Ia sudah aktif bermain catur sejak masih kuliah.

Dadang pernah menjuarai 7 turnamen catur daerah, meski tidak selalu juara 1. Ia juga sering mengikuti turnamen catur di kantor tempatnya bekerja.

Dadang pernah juara 1 kejuaraan catur ke 37 kota Singkawang pada tahun 2005 silam.

2. Terbiasa mencatat tiap langkah dalam pertandingan catur

Dadang Subur mengaku terbiasa mencatat setiap langkah dalam pertandingan catur. Sebelum main di situs chess.com, ia sering bermain melawan komputer di aplikasi Shredder Chess.

Tak sekadar melawan bot, Dadang juga kerap mencatat tiap langkah yang dibuatnya agar paham bagaimana pola permainan orang yang memiliki ELO 2.600.

3. Ikut Chess.com karena diperkenalkan oleh sang anak

Ali Akbar, anak Dadang Subur mengatakan ayahnya tahu ada chess.com usai diperkenalkan olehnya. Ali kemudian membantu membuatkan akun, menambahkan foto profil, dan mengajari ayahnya mencari lawan dan memulai pertandingan.

Di tengah konflik antara Dewa Kipas dan GothamChess, netizen Indonesia gak mau ketinggalan berkreasi dengan segudang meme kocak.

4. Sudah main 332 kali hingga akunnya diblokir

Ali mengatakan, ayahnya membuat akun Chess.com pada 12 Februari 2021. Sejak itu hingga diblokir, ayahnya telah memainkan sekitar 332 kali pertandingan dengan 232 kali menang, 90 kali kalah, dan 10 kali remis (seri).

5. Mencapai ELO 2300 dalam waktu 3 minggu

Sejak bikin akun di Chess.com, selama tiga pekan ia sudah berhasil mencapai ELO 2300. Biasanya orang akan mencapai peringkat ELO 800 hingga 1200 dalam waktu beberapa bulan. Tapi Dadang Subur bisa mencapai lebih dari angka itu dalam waktu 3 pekan saja.

6. Sering main catur sampai lupa waktu

Ali Akbar juga mengatakan bahwa Dadang Subur sering main catur setiap hari sampai lupa makan dan tidur. Kebiasaan itu membuatnya sering dimarahi oleh sang istri.

Kebiasaan Dadang Subur yang main catur tanpa henti di chess.com selama tiga pekan itu yang membuatnya bisa mencapai peringkat ELO 2300.

7. Awal ikut chess.com untuk bertemu pemain catur professional Indonesia

Dadang Subur awalnya ingin bergabung di chess.com dengan harapan bisa bertemu para pemain catur profesional asal Indonesia seperti Susanto Megaranto atau Sean Winshand.

Sayangnya impian itu harus kandas karena akunnya sudah terlanjur diblokir, gara-gara tuduhan menggunakan cheat.

8. Bermain Sampai Lupa Waktu

Ali sendiri mengaku telah menghubungi pihak Chess.com dan Levy via e-mail untuk kelanjutan kasus ini. Pihak Chess.com, menurut Ali, belum membalas surat darinya. Namun, Levy ternyata merespon surat Ali secara kooperatif
(wbs)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2264 seconds (0.1#10.140)