Jumlah Pengguna Meledak, Instagram Akui TikTok Lebih Hebat
loading...
Aplikasi TikTok. FOTO/ Ist
A
A
A
MENLO PARK - Head of Instagram Adam Mosseri mengaku tidak puas dengan fitur Reels yang mereka rilis untuk menyaingi TikTok. Dia membahas tentang format Reels yang diluncurkan di AS pada bulan Agustus lalu. BACA JUGA - Siap-Siap Terkejut! Ini Jawaban WHO Terkait Pasien Nol Covid-19
"Saya belum puas dengan itu (Reels)," ujar Mosseri dalam sebuah podcast dikutip dari The Verge, Rabu (20/1/2021).
Ia menyebut bahwa jalan fitur Reels ini masih panjang, dan mengakui bahwa posisi TikTok jauh berada di depan posisi Reels saat ini.
“Kami berkembang baik dalam hal seberapa banyak orang berbagi dan seberapa banyak orang yang mengonsumsi, tetapi jalan kami masih panjang. Dan kami harus jujur bahwa TikTok ada di depan," tuturnya.
BACA JUGA - Perburuan 'Huang Yanling' Ilmuwan dan Pasien Covid-19 Pertama di Dunia
Dia melanjutkan dengan mengatakan bahwa tim sebagian besar fokus pada pertarungan yang ada sekarang. Pihaknya tidak menyiapkan sisi unik atau pembeda fitur Reels dengan platform serupa lainnya.
Secara khusus, dia menyebut alat kreatif dan inovatif TikTok , seperti filter dan efek belum dibuat sendiri oleh Instagram.
“Saya pikir kita harus membangun alat yang lebih kuat dan kreatif yang tidak harus berupa meme atau semacam momen dalam satu paket, tetapi memberi orang cara yang lebih kreatif dan membuat konten yang akan ramai diperbincangkan, ”katanya.
Instagram juga mengalami konflik antara banyak format video yang berbeda. Mosseri mengatakan kebanyakan orang" mungkin tidak tahu perbedaan antara video yang diposting ke Instagram dan IGTV, format aplikasi untuk video berdurasi lebih panjang yang ada sejak 2018.
"Saya belum puas dengan itu (Reels)," ujar Mosseri dalam sebuah podcast dikutip dari The Verge, Rabu (20/1/2021).
Ia menyebut bahwa jalan fitur Reels ini masih panjang, dan mengakui bahwa posisi TikTok jauh berada di depan posisi Reels saat ini.
“Kami berkembang baik dalam hal seberapa banyak orang berbagi dan seberapa banyak orang yang mengonsumsi, tetapi jalan kami masih panjang. Dan kami harus jujur bahwa TikTok ada di depan," tuturnya.
BACA JUGA - Perburuan 'Huang Yanling' Ilmuwan dan Pasien Covid-19 Pertama di Dunia
Dia melanjutkan dengan mengatakan bahwa tim sebagian besar fokus pada pertarungan yang ada sekarang. Pihaknya tidak menyiapkan sisi unik atau pembeda fitur Reels dengan platform serupa lainnya.
Secara khusus, dia menyebut alat kreatif dan inovatif TikTok , seperti filter dan efek belum dibuat sendiri oleh Instagram.
“Saya pikir kita harus membangun alat yang lebih kuat dan kreatif yang tidak harus berupa meme atau semacam momen dalam satu paket, tetapi memberi orang cara yang lebih kreatif dan membuat konten yang akan ramai diperbincangkan, ”katanya.
Instagram juga mengalami konflik antara banyak format video yang berbeda. Mosseri mengatakan kebanyakan orang" mungkin tidak tahu perbedaan antara video yang diposting ke Instagram dan IGTV, format aplikasi untuk video berdurasi lebih panjang yang ada sejak 2018.
(wbs)
Lihat Juga :
