Hari Santri Nasional Jadi Pijakan Memperkuat Potensi Digital Santri

Kamis, 22 Oktober 2020 - 22:40 WIB
loading...
Hari Santri Nasional...
Wakil Presiden Prof KH Ma’ruf Amin saat acara kolaborasi Telkomsel bersama Santri Milenial Center (SiMaC) dengan tema Bakti Santri untuk Negeri. Foto/Ist
A A A
JAKARTA - Menyambut Hari Santri Nasional yang dirayakan setiap tanggal 22 Oktober, Telkomsel menjadikannya sebafai momentum memperkuat pemberdayaan santri. Khususnya dalam peningkatan keterampilan dan kompetensi berbasis teknologi digital . (Baca juga: Santri dan Pesantren Berperan Besar dalam Pembangunan Kesehatan Nasional )

Untuk itu, Telkomsel melanjutkan kolaborasi bersama Santri Milenial Center (SiMaC), wadah bagi para santri milenial dalam membangun ekonomi kerakyatan berbasis keumatan. Upaya kolaboratif yang dilakukan bersama SiMaC berfokus untuk menciptakan berbagai solusi yang mampu memaksimalkan potensi para santri dalam menjadi sumber daya manusia berdaya saing tinggi dan unggul, sesuai tema Hari Santri Nasional tahun ini, yakni “Bakti Santri untuk Negeri”.

"Kami mengucapkan selamat Hari Santri Nasional bagi para santri di seluruh Indonesia. Kami menyambut positif kolaborasi berkelanjutan bersama SiMaC untuk menjadikan santri sebagai penggerak perwujudan Indonesia sebagai negara digital yang inklusif dan menyeluruh," kata Direktur Utama Telkomsel, Setyanto Hantoro dalam keterangan tertulis perusahaan, Kamis (22/10/2020).

Terlebih, kata dia, dalam mendorong kesiapan ekosistem digital Indonesia, Telkomsel memahami bahwa peran generasi muda yang kreatif dan inovatif sangat penting, termasuk di dalamnya adalah para santri.

Salah satu kontribusi yang dilakukan Telkomsel pada peringatan Hari Santri Nasional tahun ini adalah berpartisipasi dalam Seminar Internasional Santri Millenial yang diselenggarakan hari ini. Kegiatan yang mengangkat tema “Bakti Santri untuk Negeri – Komitmen Santri dalam Menjaga NKRI & Kemandirian Ekonomi yang Tersinergi” ini menjadi ajang silaturahmi bagi Ro’is Syuriah PCINU seluruh dunia, serta santri di dalam negeri.

Seminar Internasional Santri Millenial mengambil tempat di Pondok Pesantren An-Nawawi Tanara, Banten, dan terhubung melalui konferensi video.

Turut hadir di acara tersebut Wapres Prof KH Ma’ruf Amin, Wishnutama (Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif), Gus Syauqi Ma’ruf Amin (Ketua Dewan Pembina SiMaC), Prof Nadirsyah Hosen (Rois Syuriah PCINU Australia), serta Setyanto Hantoro (Direktur Utama Telkomsel). Dalam kesempatannya, Setyanto menyampaikan peran penting santri terhadap kemajuan Indonesia, termasuk dalam pembangunan ekosistem digital.

Selain itu, Telkomsel juga mengumumkan pemberian Kartu Perdana Merdeka Belajar Jarak Jauh untuk 16.000 santri dari seluruh pondok pesantren di Provinsi Banten.

Di samping itu, Telkomsel juga berperan aktif dalam memaknai Hari Santri Nasional melalui kolaborasi dengan SiMaC. Salah satu inisiatif yang dilakukan Telkomsel bersama SiMaC adalah menjalankan program pelatihan daring untuk para santri. Topiknya mencakup pembangunan situs web, optimasi media sosial, desain grafis, videografi, hingga kewirausahaan.

Di sini, papar Setyanto, Telkomsel mengambil peran dengan menghadirkan solusi cloud storage CloudMAX sebagai fasilitas pendukung untuk penyediaan materi pembelajaran.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1471 seconds (0.1#10.140)