Akui Ada Upaya Pembobolan, Tokopedia Klaim Data Pengguna Terlindungi

Minggu, 03 Mei 2020 - 11:31 WIB
loading...
Akui Ada Upaya Pembobolan, Tokopedia Klaim Data Pengguna Terlindungi
Ilustrasi Hacker. FOTO/ Ist
A A A
JAKARTA -
Tokopedia mengakui bahwa ada upaya pembobolan data penggunanya. Namun, Tokopedia memastikan informasi penting pengguna, seperti password, tetap terlindungi. Saat ini, Tokopedia masih melakukan investigasi terkait hal tersebut

Password dan informasi penting dari seluruh pengguna Tokopedia diklaim terlindungi di balik enkripsi. Tetapi e-commerce itu menganjurkan penggunanya untuk mengganti password secara berkala, demi keamanan dan kenyamanan.

"Kami selalu berupaya menjaga kerahasiaan data pengguna karena bisnis Tokopedia adalah bisnis kepercayaan. Keamanan data pengguna merupakan prioritas utama Tokopedia,” kata Nuraini Razak, VP of Corporate Communications Tokopedia, di Jakarta, Sabtu malam (2/5/2020).

Selama ini, lanjut Nuraini, Tokopedia juga menerapkan keamanan berlapis, termasuk dengan OTP yang hanya dapat diakses secara real time oleh pemilik akun.

“Kami selalu mengedukasi seluruh pengguna untuk tidak memberikan kode OTP kepada siapapun dan untuk alasan apapun. Belum ada informasi lebih lanjut (terkait upaya pembobolan data pengguna) yang dapat kami sampaikan,” tandasnya.

Sebelumnya, lini masa dunia maya diramaikan oleh cuitan akun Twitter @underthebreach, yang mengatakan sekitar 15 juta data pengguna Tokopedia tersebar di sebuah forum ilegal. Semua data tersebut berhasil dibobol pada Maret lalu.

Cuitan itu menampilkan gambar yang berisi sejumlah informasi pribadi milik pengguna Tokopedia. Isinya antara lain nama akun, alamat surel, tanggal lahir, nomor telepon, dan beberapa data lainnya.
(wbs)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1146 seconds (0.1#10.140)