Review realme X50 Pro 5G, Smartphone Flagship 5G Pertama realme
loading...
Layar dari realme X50 Pro 5G sudah menggunakan Super AMOLED, sehingga fingerprint dapat diletakkan di bagian depan dan pengguna dapat mengaktifkan mode always on display pada device-nya. Foto/Muh Iqbal Marsyaf/SINDOnews
A
A
A
JAKARTA - Pasar smartphone flagship di Indonesia saat ini kerap didatangi oleh berbagai jenis ponsel andalan dari berbagai merek. Banyak merek yang meluncurkan produk flagship-nya beberapa bulan belakangan dengan berbagai spesifikasi menawan , termasuk realme Indonesia. (Baca juga: Realme Rilis Smart TV, Dibanderol mulai Rp 2jutaan )
Pada bulan Juni lalu, realme telah berhasil meluncurkan salah satu produk flagship-nya, realme X3 SuperZoom. Ponsel memiliki kekuatan kamera yang luar biasa, dan tanggal 24 Agustus kemarin, realme kembali merilis realme X50 Pro 5G, sebagai produk andalan pabrikan yang memiliki spesifikasi yang juga sangat baik.
Untuk diketahui, realme X50 Pro 5G datang dari seri X realme, yang merupakan seri teratas dari brand asal China yang berbasis di India. Handphone dibekali spesifikasi yang sangat baik, di antaranya 65W SuperDart Flash Charge, kamera 64MP AI Quad Camera yang mumpuni disertai 20x Hybrid Zoom, layar luas dengan mode layar kamera punch hole, serta memori besar yakni 256 GB dengan RAM 12 GB.
Tidak hanya itu, realme X50 Pro 5G ini juga tergolong sangat spesial, mengingat smartphone ini merupakan handphone 5G pertama dari realme.
SINDOnews berkesempatan melihat lebih dalam mengenai device yang memiliki slogan “Speed of the Future ini” itu. Berikut adalah review dan impresi kami terhadap realme X50 Pro 5G.
Desain Apik
Dimulai dari desainnya. Saat pertama kali memegang perangkat ini, kami merasakan berat yang berbeda dibandingkan perangkat flagship realme lainnya. Hal ini kemungkinan karena baterai dan sistem pendinginnya, tapi berat ini tidak terlalu memengaruhi impresi keseluruhan.
![Review realme X50 Pro 5G, Smartphone Flagship 5G Pertama realme]()
Pada bagian depan, terlihat layar yang mempunyai punch hole untuk kedua kamera selfie-nya. Layar dari realme X50 Pro 5G ini sendiri sudah menggunakan Super AMOLED, sehingga fingerprint dapat diletakkan di bagian depan dan pengguna dapat mengaktifkan mode always on display pada device-nya.
Berlanjut ke sisi smartphone. Pada sisi kiri terdapat tombol volume yang sangat empuk dan sangat mudah dijangkau oleh jari. Sedangan di bagian kanan terdapat tombol power yang juga sama nyamannya untuk disentuh dan digunakan.
Sim tray-nya terdapat di sisi bawah bersama lubang charger bertipe Type-C. Satu hal yang lagi-lagi berbeda dengan unit flagship realme lainnya adalah absennya audio jack untuk menyambungkan smartphone dengan earphone pengguna, sehingga pengguna realme X50 Pro 5G nantinya harus bersiap untuk menggunakan earphone dengan kabel type C atau earphone koneksi Bluetooth.
Pada bagian belakang, realme kembali menaruh kameranya pada sisi kiri atas dengan mode Quad Camera yang memanjang ke bawah. Bodi bagian belakang dari realme X50 Pro 5G sendiri memiliki bahan doff sehingga tidak meninggalkan sidik jari pada badannya.
Tidak hanya itu, warna yang dibawa oleh realme X50 Pro 5G juga sangat menarik, yaitu Moss Green dan Rust Red. Warna tersebut terlihat sangat cantik dan elegan untuk realme, berbeda dengan smartphone flagship lainnya. Kami mengagumi desain belakang yang nampak elegan ketika terkena pantulan cahaya.
Pada bulan Juni lalu, realme telah berhasil meluncurkan salah satu produk flagship-nya, realme X3 SuperZoom. Ponsel memiliki kekuatan kamera yang luar biasa, dan tanggal 24 Agustus kemarin, realme kembali merilis realme X50 Pro 5G, sebagai produk andalan pabrikan yang memiliki spesifikasi yang juga sangat baik.
Untuk diketahui, realme X50 Pro 5G datang dari seri X realme, yang merupakan seri teratas dari brand asal China yang berbasis di India. Handphone dibekali spesifikasi yang sangat baik, di antaranya 65W SuperDart Flash Charge, kamera 64MP AI Quad Camera yang mumpuni disertai 20x Hybrid Zoom, layar luas dengan mode layar kamera punch hole, serta memori besar yakni 256 GB dengan RAM 12 GB.
Tidak hanya itu, realme X50 Pro 5G ini juga tergolong sangat spesial, mengingat smartphone ini merupakan handphone 5G pertama dari realme.
SINDOnews berkesempatan melihat lebih dalam mengenai device yang memiliki slogan “Speed of the Future ini” itu. Berikut adalah review dan impresi kami terhadap realme X50 Pro 5G.
Desain Apik
Dimulai dari desainnya. Saat pertama kali memegang perangkat ini, kami merasakan berat yang berbeda dibandingkan perangkat flagship realme lainnya. Hal ini kemungkinan karena baterai dan sistem pendinginnya, tapi berat ini tidak terlalu memengaruhi impresi keseluruhan.
Pada bagian depan, terlihat layar yang mempunyai punch hole untuk kedua kamera selfie-nya. Layar dari realme X50 Pro 5G ini sendiri sudah menggunakan Super AMOLED, sehingga fingerprint dapat diletakkan di bagian depan dan pengguna dapat mengaktifkan mode always on display pada device-nya.
Berlanjut ke sisi smartphone. Pada sisi kiri terdapat tombol volume yang sangat empuk dan sangat mudah dijangkau oleh jari. Sedangan di bagian kanan terdapat tombol power yang juga sama nyamannya untuk disentuh dan digunakan.
Sim tray-nya terdapat di sisi bawah bersama lubang charger bertipe Type-C. Satu hal yang lagi-lagi berbeda dengan unit flagship realme lainnya adalah absennya audio jack untuk menyambungkan smartphone dengan earphone pengguna, sehingga pengguna realme X50 Pro 5G nantinya harus bersiap untuk menggunakan earphone dengan kabel type C atau earphone koneksi Bluetooth.
Pada bagian belakang, realme kembali menaruh kameranya pada sisi kiri atas dengan mode Quad Camera yang memanjang ke bawah. Bodi bagian belakang dari realme X50 Pro 5G sendiri memiliki bahan doff sehingga tidak meninggalkan sidik jari pada badannya.
Tidak hanya itu, warna yang dibawa oleh realme X50 Pro 5G juga sangat menarik, yaitu Moss Green dan Rust Red. Warna tersebut terlihat sangat cantik dan elegan untuk realme, berbeda dengan smartphone flagship lainnya. Kami mengagumi desain belakang yang nampak elegan ketika terkena pantulan cahaya.
