Game Angry Bird Laris Manis Selama Pandemi Covid-19
loading...
Game Angry Bird . FOTO/ IST
A
A
A
MENLO PARK - Game yang sempat populer Angry Bird kini kembali laris dimainkan setelah pertama kali dirilis sekitar 10 tahun yang lalu. Angry Bird kembali dimainkan di tengah pandemi Covid-19. BACA JUGA - 19 Agustus 2020 Bulan Dipastikan Berhenti Memantulkan Cahaya Matahari
Hal ini tercermin dalam laporan yang disampakan oleh pengembang Angry Birds, Rovio. Dari April hingga Juni, Rovio melaporkan kenaikan keuntungan operasional yang sudah disesuaikan 160 persen secara year-on-year. BACA JUGA - Mengenang Jasa Buick 8 'Mobil Curian' Saksi Sejarah Kemerdekan RI
"Kami mencapai rekor pendapatan game tinggi yang didorong oleh kinerja yang kuat dari game-game utama kami," kata CEO Rovio Kati Levoranta dikutip dari laman Phone Arena, Selasa (18/8/2020).
Dampak keseluruhan dari COVID-19, kata Levoranta, terlihat dari tingkat unduhan yang lebih tinggi, pengguna aktif harian, dan keterlibatan pemain yang memuncak pada akhir April.
Mereka mengantongi laba operasional sebesar USD 16,4 juta pada kuartal kedua tahun ini. Sementara tahun lalu, Rovio mendapatkan laba operasional yang telah disesuaikan sebanyak USD 6,3 juta.
Dalam sebuah pernyataan, perusahaan mengatakan, selama paruh pertama tahun ini mereka telah melihat peningkatan penayangan dan keterlibatan untuk konten Angry Birds di semua platform digital utama.
Sebagai contoh, The Angry Birds Movie 2 adalah salah satu film yang paling banyak ditonton di Netflix selama musim semi.
Hal ini tercermin dalam laporan yang disampakan oleh pengembang Angry Birds, Rovio. Dari April hingga Juni, Rovio melaporkan kenaikan keuntungan operasional yang sudah disesuaikan 160 persen secara year-on-year. BACA JUGA - Mengenang Jasa Buick 8 'Mobil Curian' Saksi Sejarah Kemerdekan RI
"Kami mencapai rekor pendapatan game tinggi yang didorong oleh kinerja yang kuat dari game-game utama kami," kata CEO Rovio Kati Levoranta dikutip dari laman Phone Arena, Selasa (18/8/2020).
Dampak keseluruhan dari COVID-19, kata Levoranta, terlihat dari tingkat unduhan yang lebih tinggi, pengguna aktif harian, dan keterlibatan pemain yang memuncak pada akhir April.
Mereka mengantongi laba operasional sebesar USD 16,4 juta pada kuartal kedua tahun ini. Sementara tahun lalu, Rovio mendapatkan laba operasional yang telah disesuaikan sebanyak USD 6,3 juta.
Dalam sebuah pernyataan, perusahaan mengatakan, selama paruh pertama tahun ini mereka telah melihat peningkatan penayangan dan keterlibatan untuk konten Angry Birds di semua platform digital utama.
Sebagai contoh, The Angry Birds Movie 2 adalah salah satu film yang paling banyak ditonton di Netflix selama musim semi.
(wbs)
Lihat Juga :
