Gelombang PHK di Industri Game Kembali Terjadi, Riot Games Jadi Korban

Selasa, 23 Januari 2024 - 07:40 WIB
loading...
Gelombang PHK di Industri Game Kembali Terjadi, Riot Games Jadi Korban
Tencent PHK 11 persen karyawan Riot Games, pembuat game League of Legends dan Valorant. Foto: Reuters
A A A
JAKARTA - Gelombang PHK di dunia teknologi kembali terjadi di 2024. Riot Games , anak perusahaan Tencent Holdings, berencana untuk merumahkan sekitar 530 karyawan atau sekitar 11% dari total karyawan globalnya.

Demikian diumumkan oleh perusahaan game online tersebut Senin (23/1) melalui sebuah blog yang mencakup surat kepada karyawan dari CEO Dylan Jadeja.

Riot Games yang berbasis di Los Angeles dikenal melalui judul-judul game yang sangat populer. Salah satunya League of Legends.

Riot Games menyebut bahwa mereka sekarang hanya fokus pada tim yang benar-benar mengembangkan game. Sedangkan tim diluar hal tersebut yang akan jadi sasaran PHK.

Saat ini penerbit game digital memang mengalami kesulitan untuk tumbuh. Tren yang terjadi, gamer enggan membeli judul-judul mahal.

Atau bermain game lebih sedikit akibat inflasi yang tinggi. Awal 2023, Electronic Arts Inc sudah pernah memangkas 6% karyawan dan mengurangi beberapa ruang kantor.

“Hari ini, kami mengakui bahwa Riot Games adalah perusahaan yang tidak memiliki tujuan yang tajam. Secara sederhananya, kami memiliki terlalu banyak hal yang sedang berlangsung. Beberapa investasi signifikan yang telah kami lakukan tidak memberikan hasil seperti yang kami harapkan. Pengeluaran kami tumbuh hingga titik di mana tidak dapat dipertahankan," kata CEO Dylan Jadeja dalam surat tersebut.

Perubahan ini akan memungkinkan Riot untuk fokus pada portofolio game live-nya, seperti "League of Legends", "Valorant", "Teamfight Tactics", dan "Wild Rift", sesuai dengan blog terpisah dari Jadeja dan pendiri bersama Marc Merrill.

Riot akan menghentikan pengembangan game baru di bawah "Riot Forge", dan mengurangi beberapa staf dan fitur di "Legends of Runeterra".

Tencent, yang mengakuisisi mayoritas saham Riot Games pada 2011, juga memiliki saham di pengembang game video AS lainnya, Epic Games.

Bukan hanya Tencent, berikut adalah beberapa perusahaan teknologi yang melakukan PHK sepanjang tahun 2024:

1. Meta (Facebook), mengumumkan akan memangkas 3% dari karyawannya, atau sekitar 2.000 karyawan. PHK ini dilakukan untuk mengurangi biaya dan meningkatkan efisiensi.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2812 seconds (0.1#10.140)