IMF Sebut Teknologi AI Berpotensi Runtuhkan Perekonomian Dunia

Senin, 15 Januari 2024 - 23:07 WIB
loading...
IMF Sebut Teknologi...
Teknologi AI Berpotensi ganggu perekonomian dunia. FOTO/ CNET
A A A
NEW YORK - Direktur Pelaksana Dana Moneter Internasional ( IMF ), Kristalina Georgieva, mengatakan kecerdasan buatan (AI) akan meruntuhkan perekonomian di seluruh dunia.

BACA JUGA - Kecerdasan Buatan Google Mulai Bisa Digunakan

Oleh karena itu, ia ingin ada keseimbangan kebijakan yang cermat untuk memanfaatkan potensi teknologi secara tepat,

“Kita berada di ambang revolusi teknologi yang dapat meningkatkan produktivitas, mendorong pertumbuhan global, dan meningkatkan pendapatan di seluruh dunia,'' kata Georgieva dalam sebuah blog, mengutip analisis terbaru IMF yang meneliti dampak AI terhadap pasar tenaga kerja di tingkat global.

“Namun, hal ini juga dapat menggantikan lapangan kerja dan menciptakan lebih banyak kesenjangan,” tambahnya seperti dilansir dari Xinhua, Senin (15/1/2024).

Secara historis, otomatisasi dan teknologi informasi cenderung memengaruhi tugas-tugas rutin, namun satu hal yang menonjol adalah kemampuan AI untuk memengaruhi pekerjaan dengan keterampilan tinggi.

“Negara-negara maju mungkin menghadapi risiko yang lebih besar dengan penggunaan AI, namun ada juga banyak peluang untuk memperoleh manfaatnya dibandingkan dengan negara-negara berkembang dan negara-negara berkembang,” menurut blog tersebut.

Sekitar 60 persen pekerjaan mungkin terkena dampak AI.

Di negara-negara berkembang dan negara-negara berpendapatan rendah, paparan AI diperkirakan masing-masing sebesar 40 dan 26 persen.
(wbs)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Wanita Ini Ajukan Gugatan...
Wanita Ini Ajukan Gugatan Cerai Gara-gara Perintah ChatGPT
Apple Siap Integrasikan...
Apple Siap Integrasikan AI ke dalam Website Safari
Korban Pembunuhan Dihidupkan...
Korban Pembunuhan Dihidupkan Kembali dengan AI di Sidang Pengadilan
Microsoft Melarang Karyawannya...
Microsoft Melarang Karyawannya Pakai DeepSeek
Gambar AI Donald Trump...
Gambar AI Donald Trump Jadi Paus Picu Reaksi Keras
lmuwan Ungkap AI Bisa...
lmuwan Ungkap AI Bisa Mengurangi Satu Sifat Utama Manusia
Lagi Perang, Pakistan...
Lagi Perang, Pakistan Mengamankan Pinjaman IMF Rp16,3 Triliun
Kembangkan Produk dan...
Kembangkan Produk dan Pemasaran, UMKM di Bali Belajar Pemanfaatan AI
BigBox AI Tingkatkan...
BigBox AI Tingkatkan Loyalitas Pelanggan
Rekomendasi
Longsor Terjang Samarinda,...
Longsor Terjang Samarinda, 2 Orang Tewas dan 2 Masih Pencarian
Carlo Ancelotti Latih...
Carlo Ancelotti Latih Timnas Brasil, Xabi Alonso Tempati Kursi Pelatih Real Madrid
Desak Program Siswa...
Desak Program Siswa Nakal di Barak Militer Dicabut, LBH Pendidikan: Tidak Humanis
Berita Terkini
Harta Karun Kuno dalam...
Harta Karun Kuno dalam Jumlah Besar Ditemukan di Sebuah Bukit
Huawei Kenalkan Sistem...
Huawei Kenalkan Sistem Operasi HarmonyOS PC
Pesawat dari Barang...
Pesawat dari Barang Rongsok Bukti Inovasi Pakistan Tak Bisa Disepelekan
Mark Zuckerberg Tegaskan...
Mark Zuckerberg Tegaskan Era Sosmed Akan segera Berakhir
Temuan Obat Psikedelik...
Temuan Obat Psikedelik di Andes, Bukti Pengunaan Kimia Lebih Tua dari Suku Inca
Nintendo Switch 2 Ditenagai...
Nintendo Switch 2 Ditenagai NVIDIA Tegra T239, Ini Kecanggihannya
Infografis
Amerika Serikat Unjuk...
Amerika Serikat Unjuk Kekuatan Nuklir di Tengah Ketegangan Dunia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved