Ingin Bawa Cloud Gaming di Smart TV, Samsung Bikin Game Controller Murah
loading...
Tampilan game controller buatan Samsung yang bisa digunakan langsung di ekosistem smart TV mereka. Foto: Samsung Electronics
A
A
A
LAS VEGAS - Raksasa teknologi asal Korea Selatan, Samsung , terus melebarkan sayap bisnisnya. Terbaru, mereka menghadirkan game controller yang bisa digunakan selama 40 jam non-stop sekali ngecas.
Dilansir dari Gizmochina, Senin (8/1/2024), game controller ini bakal diumumkan resmi di pameran teknologi terbesar di dunia, CES 2024 yang bakal berlangsung pada 9-10 Januari besok di Las Vegas, Amerika Serikat.
Perusahaan menyebut controller game selain menawarkan masa pakai baterai yang luar biasa lama juga memberikan konektivitas Bluetooth latensi rendah untuk memastikan gameplay berjalan lancar meski dalam jarak 30 kaki.
Selain itu, pada controller juga turut disertakan tombol beranda untuk akses cepat ke Samsung Gaming Hub, bersama dengan tombol volume dan daya khusus untuk TV.
Kehadiran controller game yang disebut sebagai Replay Midnight Blue ini merupakan buah dari kemitraan Samsung dengan Performance Design Products (PDP) untuk meningkatkan pengalaman bermain game bagi pengguna Samsung.
![Ingin Bawa Cloud Gaming di Smart TV, Samsung Bikin Game Controller Murah]()
Controller game ini akan dipamerkan secara resmi di CES 2024 dengan bandrol harga USD49,9 atau setara Rp700 ribuan. Sebagai gambaran, di Amerika harga kontroler PS5 adalah USD69 sementara untuk Xbox di angka USD55.
Perangkat itu ditampilkan secara mencolok di bawah merek “Designed for Gaming Center”, yang menandakan kompatibilitasnya dengan perangkat Samsung.
Sebenarnya untuk apa sih kontroler game dari Samsung ini? Ternyata, ini bagian dari upaya Samsung untuk menghadirkan cloud gaming di TV mereka.
Dengan cloud gaming, maka pemilik TV tidak perlu lagi membeli konsol terpisah seperti Xbox atau PlayStation 5. Mereka cukup memiliki koneksi internet cepat, dan bisa langsung memainkan game dari kontroler.
Samsung Cloud Gaming, sendiri sudah dikenalkan pada 2022. Tujuannya adalah untuk membuat cloud gaming bisa di akses di smart TV secepat mungkin.
Sebelumnya, cloud gaming ini membutuhkan perangkat eksternal seperti NVIDIA Shield yang terhubung ke TV lewat kabel HDMI. Sehingga dianggap kurang praktis dan ribet bagiorangawam.
Dilansir dari Gizmochina, Senin (8/1/2024), game controller ini bakal diumumkan resmi di pameran teknologi terbesar di dunia, CES 2024 yang bakal berlangsung pada 9-10 Januari besok di Las Vegas, Amerika Serikat.
Perusahaan menyebut controller game selain menawarkan masa pakai baterai yang luar biasa lama juga memberikan konektivitas Bluetooth latensi rendah untuk memastikan gameplay berjalan lancar meski dalam jarak 30 kaki.
Selain itu, pada controller juga turut disertakan tombol beranda untuk akses cepat ke Samsung Gaming Hub, bersama dengan tombol volume dan daya khusus untuk TV.
Kehadiran controller game yang disebut sebagai Replay Midnight Blue ini merupakan buah dari kemitraan Samsung dengan Performance Design Products (PDP) untuk meningkatkan pengalaman bermain game bagi pengguna Samsung.
Controller game ini akan dipamerkan secara resmi di CES 2024 dengan bandrol harga USD49,9 atau setara Rp700 ribuan. Sebagai gambaran, di Amerika harga kontroler PS5 adalah USD69 sementara untuk Xbox di angka USD55.
Perangkat itu ditampilkan secara mencolok di bawah merek “Designed for Gaming Center”, yang menandakan kompatibilitasnya dengan perangkat Samsung.
Sebenarnya untuk apa sih kontroler game dari Samsung ini? Ternyata, ini bagian dari upaya Samsung untuk menghadirkan cloud gaming di TV mereka.
Dengan cloud gaming, maka pemilik TV tidak perlu lagi membeli konsol terpisah seperti Xbox atau PlayStation 5. Mereka cukup memiliki koneksi internet cepat, dan bisa langsung memainkan game dari kontroler.
Samsung Cloud Gaming, sendiri sudah dikenalkan pada 2022. Tujuannya adalah untuk membuat cloud gaming bisa di akses di smart TV secepat mungkin.
Sebelumnya, cloud gaming ini membutuhkan perangkat eksternal seperti NVIDIA Shield yang terhubung ke TV lewat kabel HDMI. Sehingga dianggap kurang praktis dan ribet bagiorangawam.
(dan)
Lihat Juga :
