Pemburu Istimewa Hutan Asia Tenggara, Macan Dahan Mampu Bergelantungan Selincah Monyet

Minggu, 10 Desember 2023 - 12:15 WIB
loading...
Pemburu Istimewa Hutan...
Macan dahan dikenal juga sebagai macan dahan daratan (Neofelis nebulosa) merupakan pemburu istimewa yang mampu bergelantungan di pohon selincah monyet. Foto/X/Live Science.
A A A
JAKARTA - Macan dahan dikenal juga sebagai macan dahan daratan (Neofelis nebulosa) merupakan pemburu istimewa. Macan dahan termasuk sejenis kucing berukuran sedang, panjang tubuh mencapai 95 cm, mampu bergelantungan di dahan pohon selincah monyet .

Macan Dahan dapat memutar sendi pergelangan kaki mereka hampir 180 derajat dan membunuh dengan menggigit bagian belakang leher mangsanya dengan gigi besarnya. Macan dahan dikenal memiliki gigi dan taring seperti pedang untuk menangkap mangsa, seperti primata dan hewan pengerat.

Gaya hidup tinggal di pohon telah membuat macan dahan beradaptasi memiliki pergelangan kaki luar biasa yang dapat diputar hampir 180 derajat. Fleksibilitas luar biasa pada sendi-sendi ini memungkinkan macan dahan turun ke batang pohon dengan kepala lebih dulu.

Baca juga; Transaksi Jual Beli Kulit dan Tulang Macan Dahan yang Dilindungi Digagalkan

“Macan dahan yang hidup di hutan lebat di Asia Selatan dan Tenggara menunjukkan adaptasi luar biasa terhadap kehidupan di puncak pohon,” Wai-Ming Wong, direktur ilmu konservasi kucing kecil untuk Panthera, kepada Live Science, Minggu (10/12/2023).

Macan dahan memiliki kaki pendek dan kekar, tubuh kecil berukuran 69 hingga 108 sentimeter dan ekor panjang. Ini merupakan kucing dengan ekor terpanjang dibandingkan dengan ukuran tubuh, untuk membantu menyeimbangkan diri di pepohonan. Beratnya bisa antara 11 hingga 23 kilogram.
Pemburu Istimewa Hutan Asia Tenggara, Macan Dahan Mampu Bergelantungan Selincah Monyet


Macan Dahan juga memiliki gigi taring atas terbesar dari semua kucing yang hidup, sebanding dengan ukuran tubuhnya. Sebuah penelitian yang diterbitkan 6 Oktober di jurnal Science Advances mencatat bentuk gigi macan dahan mirip dengan beberapa spesies gigi pedang yang telah punah.

Saat menangkap mangsa besar, macan dahan ini tidak membunuh dengan gigitan di tenggorokan, tidak seperti sepupu mereka kucing besar lainnya. Sebaliknya, macan dahan menggigit bagian belakang leher untuk membunuh mangsanya, sehingga merusak sumsum tulang belakang.

Baca juga; Seekor Macan Dahan Menggemparkan, Terjebak Perangkap Usai Memangsa 5 Kambing

Pada tahun 2006, para peneliti menemukan bahwa macan dahan sebenarnya adalah dua spesies berbeda, yaitu macan dahan Sunda (Neofelis diardi) yang endemik di pulau Sumatera dan Kalimantan. Baik Neofelis diardi maupun Neofelis nebulosa, populasinya dianggap rentan dalam Daftar Merah Persatuan Internasional untuk Konservasi Alam (IUCN).

“Penggundulan hutan mengancam sebagian besar habitat di seluruh wilayah jelajahnya. Penting untuk mengembangkan rencana pengelolaan konservasi yang efektif yang mencakup berbagai pemangku kepentingan mulai dari masyarakat lokal hingga lembaga pemerintah untuk menjaga masa depan spesies karismatik ini,” tambah Wong.
(wib)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Ilmuwan Ungkap Peningkatkan...
Ilmuwan Ungkap Peningkatkan Titik Panas yang Akan Picu Kebakaran di Asia Tenggara
Cara Membedakan Macan...
Cara Membedakan Macan Tutul dan Kumbang di Kawasan Gunung Bromo dari Rekaman Kamera
Kamera Trap Bongkar...
Kamera Trap Bongkar Rahasia Macan Tutul Jawa di Bromo, Ada Apa Ya?
Hutan Purba Ditemukan,...
Hutan Purba Ditemukan, Ilmuwan Yakin Dihuni Spesies Hewan Misterius
Hidup di Pedalaman Hutan,...
Hidup di Pedalaman Hutan, Suku Ngai Tahu Sukses Kembang Biakan Hewan Purba Ini
Hidup 11 Juta Tahun...
Hidup 11 Juta Tahun Lalu, Ilmuwan Temukan Jejak Monyet Terkecil di Jerman
7 Perguruan Tinggi di...
7 Perguruan Tinggi di Indonesia yang Punya Hutan Kampus, Luasnya Berhektare-hektare
Satgas PKH Sita 1 Juta...
Satgas PKH Sita 1 Juta Hektare Lahan Hutan sebelum Lebaran
UI Jadi Universitas...
UI Jadi Universitas Terbaik ke-4 di Asia Tenggara Versi EduRank 2025
Rekomendasi
Penggugat Ijazah Jokowi...
Penggugat Ijazah Jokowi Akan Laporkan Rektor UGM ke Polisi
Survei Indikator Politik:...
Survei Indikator Politik: Masyarakat Puas Penyelenggaraan Mudik Lebaran 2025 hingga Operasi Ketupat Polri
10 Universitas Swasta...
10 Universitas Swasta Terbaik 2025 di Tangerang Versi Edurank
Berita Terkini
Kapan GTA VI Rilis?...
Kapan GTA VI Rilis? Ini Spesifikasi PC yang Dibutuhkan!
HUAWEI Mate XT | Ultimate...
HUAWEI Mate XT | Ultimate Design Diluncurkan dengan Layanan Premium: Maksimalkan Pengalaman Penggunaan Smartphone Lipat
Kualitas Udara Berbahaya...
Kualitas Udara Berbahaya 50.000 Warga Florida Diminta Tidak Keluar Rumah
Ajaib, Ilmuwan Temukan...
Ajaib, Ilmuwan Temukan Bakteri yang Bisa Menyalakan Lampu!
Daftar Kode Redeem Genshin...
Daftar Kode Redeem Genshin Impact 5.6 Mei 2025, Banjir Primogem dan Item Langka!
China Mulai Uji Coba...
China Mulai Uji Coba Fitur Face ID iPhone 18
Infografis
9 Negara Asia Lolos...
9 Negara Asia Lolos Piala Dunia U-17 2025, Indonesia Wakil ASEAN
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved