Labu Raksasa Seberat Kuda Nil Pecahkan Rekor Dunia
loading...
Pemilik labu monster, Travis Gienger, berhak membawa pulang hadiah utama USD30.000. (Foto: AP)
A
A
A
JAKARTA - Labu monster seberat 1.247 kilogram berhasil memecahkan rekor dunia. Labu ini keluar sebagai juara kontes kejuaraan dunia yang digelar di Half Moon Bay, California, Amerika.
Sang pemilik labu monster, Travis Gienger, berhak membawa pulang hadiah utama sebesar USD30.000 atau sekitar Rp471 juta. Saking bahagianya dia sampai meloncat ke udara dan memberikan pelukan kepada sejumlah orang setelah hasil penimbangan diumumkan.
"Saya tidak mengharapkan itu. Itu sensasi yang luar biasa," kata lelaki 43 tahun itu dikutip dari Al Jazeera.
Kompetisi di California ini mempertemukan para petani labu raksasa dari seluruh Amerika Utara.
Baca Juga: Labu Madu Produk Petani Ponorogo Terbang Hingga ke Singapura
Gienger, berasal dari Minnesota, unggul 250 pon lebih berat dari pesaing terdekatnya untuk meraih gelar juara. Diamenanam labu di kebun belakang rumahnya. Dia mengatakan tahun ini memutuskan memberikan perawatan ekstra pada tanamannya, menyiramnya hingga 12 kali sehari dan memberi makan serta pupuk lebih dari biasanya.
Saat ini, Amerika Serikat sedang merayakan musim gugur dengan labu-labu berbagai bentuk dan ukuran yang tersedia di banyak toko.
Baca Juga: Sambut Halloween, Epic Games Gratiskan Dua Game Horor
Beberapa di antaranya tentu akan diukir menjadi desain-desain seram untuk Halloween pada 31 Oktober mendatang dan sisanya akan dijadikan pai sebagai hidangan pendamping saat makan malam. Labu milik Gienger akan cukup untuk membuat setidaknya 687 pai.
Rekor dunia sebelumnya untuk labu terberat dipecahkan oleh petani di Italia yang menghasilkan labu seberat 1.226 Kg pada 2021, menurut Guinness World Records .
Sang pemilik labu monster, Travis Gienger, berhak membawa pulang hadiah utama sebesar USD30.000 atau sekitar Rp471 juta. Saking bahagianya dia sampai meloncat ke udara dan memberikan pelukan kepada sejumlah orang setelah hasil penimbangan diumumkan.
"Saya tidak mengharapkan itu. Itu sensasi yang luar biasa," kata lelaki 43 tahun itu dikutip dari Al Jazeera.
Kompetisi di California ini mempertemukan para petani labu raksasa dari seluruh Amerika Utara.
Baca Juga: Labu Madu Produk Petani Ponorogo Terbang Hingga ke Singapura
Gienger, berasal dari Minnesota, unggul 250 pon lebih berat dari pesaing terdekatnya untuk meraih gelar juara. Diamenanam labu di kebun belakang rumahnya. Dia mengatakan tahun ini memutuskan memberikan perawatan ekstra pada tanamannya, menyiramnya hingga 12 kali sehari dan memberi makan serta pupuk lebih dari biasanya.
Saat ini, Amerika Serikat sedang merayakan musim gugur dengan labu-labu berbagai bentuk dan ukuran yang tersedia di banyak toko.
Baca Juga: Sambut Halloween, Epic Games Gratiskan Dua Game Horor
Beberapa di antaranya tentu akan diukir menjadi desain-desain seram untuk Halloween pada 31 Oktober mendatang dan sisanya akan dijadikan pai sebagai hidangan pendamping saat makan malam. Labu milik Gienger akan cukup untuk membuat setidaknya 687 pai.
Rekor dunia sebelumnya untuk labu terberat dipecahkan oleh petani di Italia yang menghasilkan labu seberat 1.226 Kg pada 2021, menurut Guinness World Records .
(msf)
Lihat Juga :
