AS Tuding China Pasang Malware di Jaringan Komunikasi dan Listrik

Senin, 31 Juli 2023 - 17:40 WIB
loading...
AS Tuding China Pasang...
China Pasang Malware di Jaringan Komunikasi dan Listrik AS. FOTO/ CNET
A A A
NEW YORK - Pemerintah Amerika Serikat (AS) meuding China memasang perangkat lunak berbahaya atau 'malware' di jaringan komunikasi dan listrik utama AS.



Sistem berbahaya ini digambarkan sebagai bom waktu yang dapat mengganggu operasi militer dalam konflik apa pun kapan saja.

The New York Times, mengutip pejabat intelijen, militer, dan keamanan AS, mengatakan malware itu memberi Tentara Pembebasan Rakyat China (PLA) kemampuan untuk mengganggu operasi militer AS jika Beijing menyerang Taiwan.

Sistem tersebut tidak hanya akan memungkinkan China untuk memutus pasokan air, listrik, dan komunikasi ke pangkalan militer AS, tetapi rumah dan bisnis di seluruh negeri juga akan terpengaruh.

Menurut laporan tersebut, penemuan malware tersebut terjadi setelah serangkaian pertemuan yang diadakan di Gedung Putih yang melibatkan pejabat tinggi militer, intelijen, dan keamanan nasional dalam upaya untuk melacaknya.

"Operasi malware seperti bom waktu," kata seorang pejabat Kongres AS yang identitasnya tidak diungkapkan.

Sementara itu, Gedung Putih dalam pernyataan Jumat lalu tidak menyebut China atau pangkalan militer mana pun yang terkait dengan masalah tersebut.

"Pemerintahan Presiden Joe Biden bekerja untuk mempertahankan AS dari segala gangguan terhadap infrastruktur penting kami, termasuk mengoordinasikan upaya antarlembaga.

"Ini untuk melindungi, antara lain, sistem air, saluran pipa, kereta api dan penerbangan," kata penjabat juru bicara Dewan Keamanan Nasional, Adam Hodge.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Elon Musk Umumkan X...
Elon Musk Umumkan X Diserang Besar-besaran
AS Klaim Temukan 4 Calon...
AS Klaim Temukan 4 Calon Terkuat Pembeli TikTok
Belum Ketemu Pembeli...
Belum Ketemu Pembeli yang Tepat, Trump Perpanjangan Batas Waktu TikTok
Bank di Arab Saudi Dilarang...
Bank di Arab Saudi Dilarang Gunakan WhatsApp
Batasi Chip AI, AS Tekan...
Batasi Chip AI, AS Tekan Jepang dan Belanda Lepaskan Perangkat China
Kota Kuno China Ditemukan...
Kota Kuno China Ditemukan dalam Keadaan Utuh di Dasar Danau
Cara Masuk dan Keluar...
Cara Masuk dan Keluar Fastboot Xiaomi Redmi Note 7
Alasan Arkeolog Tak...
Alasan Arkeolog Tak Berani Buka Makam Kaisar Pertama China
AS Tuduh China dan Iran...
AS Tuduh China dan Iran Gunakan OpenAI dan Meta untuk Kejahatan
Rekomendasi
90% Penduduk Gaza Kekurangan...
90% Penduduk Gaza Kekurangan Air akibat Blokade Baru Israel
Perempuan Hebat, Intip...
Perempuan Hebat, Intip Cerita Sukses Ina Cookies bersama Shopee
Pantau Terminal Peti...
Pantau Terminal Peti Kemas Kariangau, Gubernur Kaltim: Sangat Strategis Hasilkan PAD
Berita Terkini
5 Hewan Endemik China...
5 Hewan Endemik China yang Mengejutkan, Salah Satunya Panda Raksasa
52 menit yang lalu
Resmi Hadir di Indonesia,...
Resmi Hadir di Indonesia, HUAWEI Mate X6 Miliki Body Ramping, Tangguh, dan Makin Multitasking
3 jam yang lalu
Daftar Harga iPhone...
Daftar Harga iPhone Maret 2025, Lebaran dengan HP Baru?
7 jam yang lalu
Spesies Baru Ular Bermoncong...
Spesies Baru Ular Bermoncong Tanduk Ditemukan di India
7 jam yang lalu
Admin WhatsApp Ditembak...
Admin WhatsApp Ditembak Mati Anggota Group usai Dikeluarkan dari Group
21 jam yang lalu
HUAWEI Mate X6: Maksimalkan...
HUAWEI Mate X6: Maksimalkan Produktivitas dan Nikmati Kemudahan Instal Google Apps dengan Cepat
23 jam yang lalu
Infografis
Saat Kecelakaan Maut...
Saat Kecelakaan Maut di Paris, Putri Diana Hamil 10 Minggu
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved