Mangkuk Ritual Berisi Cairan Dewa Maya Uxmal Ditemukan di Meksiko
loading...
Mangkok ritual Maya Uxmal. Foto: Istimewa
A
A
A
JAKARTA - Arkeolog dari Institut Nasional Antropologi dan Sejarah (INAH) telah menemukan lokasi ritual, di Kota Maya Uxmal. Uxmal adalah pemerintahan Maya, di wilayah Puuc, Semenanjung Yucatan timur, Meksiko.
Sebagian besar konstruksi utama kota Uxmal, dibangun pada masa Maya klasik, di sekitar 850 hingga 925 M.
Fitur arsitektur dari UXMAL mewujudkan gaya PUUC yang khas, ditandai dengan dinding rendah halus yang terbuka pada hiasan-hiasan yang diilhami oleh tempat tinggal tradisional Maya.
Baca juga: Ilmuwan Ungkap Bukti Suku Maya Pengguna Merkuri Tertua
"Ini diwakili oleh kolom (melambangkan alang -alang yang digunakan untuk dinding gubuk) dan bentuk trapesium (mewakili atap jerami)," tulis laman Heritage Daily, dikutip Rabu (7/6/2023).
Para arkeolog menemukan persembahan ritual dari periode klasik akhir (750 hingga 900 M) yang terdiri dari mangkuk tripod dan empat kapal, stela yang menggambarkan dewa dan dewi antara hidup dan mati.
Penemuan ini dibuat dalam struktur 26 dari kelompok arsitektur yang dikenal sebagai El Palomar (House of the Doves) selama pekerjaan konservasi yang dipimpin oleh arkeolog situs, Jose Huchim Herrera.
Baca juga: Arkeolog Temukan Tempat Upacara Tertua dan Terbesar Suku Maya
Menurut Herrera, pengaturan keempat kapal membangkitkan keempat sudut alam semesta dan empat titik utama, yang berisi cairan sakral bagi para dewa.
"Kapal-kapal termasuk pot bergalur dengan leher pendek yang sesuai dengan periode klasik akhir, sedangkan sisanya berasal dari jenis barang Muna dari terminal klasik (900 hingga 1100)," pungkasnya.
Sebagian besar konstruksi utama kota Uxmal, dibangun pada masa Maya klasik, di sekitar 850 hingga 925 M.
Fitur arsitektur dari UXMAL mewujudkan gaya PUUC yang khas, ditandai dengan dinding rendah halus yang terbuka pada hiasan-hiasan yang diilhami oleh tempat tinggal tradisional Maya.
Baca juga: Ilmuwan Ungkap Bukti Suku Maya Pengguna Merkuri Tertua
"Ini diwakili oleh kolom (melambangkan alang -alang yang digunakan untuk dinding gubuk) dan bentuk trapesium (mewakili atap jerami)," tulis laman Heritage Daily, dikutip Rabu (7/6/2023).
Para arkeolog menemukan persembahan ritual dari periode klasik akhir (750 hingga 900 M) yang terdiri dari mangkuk tripod dan empat kapal, stela yang menggambarkan dewa dan dewi antara hidup dan mati.
Penemuan ini dibuat dalam struktur 26 dari kelompok arsitektur yang dikenal sebagai El Palomar (House of the Doves) selama pekerjaan konservasi yang dipimpin oleh arkeolog situs, Jose Huchim Herrera.
Baca juga: Arkeolog Temukan Tempat Upacara Tertua dan Terbesar Suku Maya
Menurut Herrera, pengaturan keempat kapal membangkitkan keempat sudut alam semesta dan empat titik utama, yang berisi cairan sakral bagi para dewa.
"Kapal-kapal termasuk pot bergalur dengan leher pendek yang sesuai dengan periode klasik akhir, sedangkan sisanya berasal dari jenis barang Muna dari terminal klasik (900 hingga 1100)," pungkasnya.
(san)
Lihat Juga :
