China Melarang Pembelian Chip Memori dari Perusahaan AS

Selasa, 23 Mei 2023 - 15:12 WIB
loading...
China Melarang Pembelian...
Regulator dunia maya China mengumumkan bahwa pembuat chip memori AS terbesar, Micron Technology, menimbulkan risiko keamanan jaringan. FOTO/ ABC NEWS
A A A
BEIJING - China melarang operator proyek infrastruktur besar di negara itu untuk membeli chip dari perusahaan manufaktur besar milik AS.



Regulator dunia maya China mengumumkan bahwa pembuat chip memori AS terbesar, Micron Technology, menimbulkan risiko keamanan jaringan.

Sehingga mencegah operator infrastruktur besar untuk membeli dari perusahaan tersebut.

Keputusan itu mencakup sektor telekomunikasi, transportasi, dan keuangan.

"Tinjauan tersebut menemukan bahwa produk-produk Micron Technology memiliki risiko keamanan jaringan yang serius dan dapat membahayakan keamanan rantai pasokan infrastruktur informasi penting China termasuk keamanan nasional," kata Administrasi Ruang Maya China (CAC) dalam sebuah pernyataan.

Keputusan itu adalah langkah besar pertama China melawan pembuat chip AS, karena ketegangan meningkat antara Beijing dan Washington beberapa hari setelah kelompok negara G7 melancarkan kritik terhadap praktik perdagangan China.

Pemerintah AS mengatakan negaranya akan bekerja dengan sekutunya untuk menangani masalah pasar chip memori yang disebabkan oleh tindakan China.

"Kami dengan tegas menentang pembatasan yang tidak memiliki dasar nyata.

"Tindakan ini, bersama dengan penggerebekan baru-baru ini yang menargetkan perusahaan AS lainnya, tidak sejalan dengan klaim China bahwa negara itu membuka pasarnya dan berkomitmen pada kerangka peraturan yang transparan," kata juru bicara Departemen Perdagangan AS.
(wbs)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Buntut Tarif Impor Baru,...
Buntut Tarif Impor Baru, Elon Musk dan Mark Zuckerberg Cs Rugi Rp3,48 Kuadriliun dalam Sehari
Batas Waktu Berakhir...
Batas Waktu Berakhir Besok! TikTok Belum Laku Terjual
Jadi Senjata China Lawan...
Jadi Senjata China Lawan Tarif Impor, AS Bidik 140 Perusahaan Chip
Chip AI Jadi Senjata...
Chip AI Jadi Senjata China untuk Melawan AS Terkait Tarif Impor Baru
China Luncurkan Robot...
China Luncurkan Robot Tangan yang Punya Sensitivitas seperti Jari Manusia
Beragam Respons Soal...
Beragam Respons Soal Kehadiran Manus AI Baru Buatan China
Elon Musk Tegaskan Akan...
Elon Musk Tegaskan Akan Bertahan di Gedung Putih hingga Misi DOGE Tuntas
Militer AS Uji Coba...
Militer AS Uji Coba Kirim Paket ke Luar Angkasa Pakai Roket Kargo
Jelang Pelarangan TikTok...
Jelang Pelarangan TikTok di AS, Donald Trump Siapkan Perjanjian Baru
Rekomendasi
Inspiratif! Desa BRILiaN...
Inspiratif! Desa BRILiaN di Klaten Bagi-bagi THR dan Sediakan Jaminan Sosial untuk Warganya
Hujan Deras, Pemudik...
Hujan Deras, Pemudik Terjebak Banjir di Jalan Arteri Gedebage Bandung
Pangeran Harry Ingin...
Pangeran Harry Ingin Menjauh dari Meghan Markle, tapi Tak Tahu ke Mana Harus Pergi
Berita Terkini
Raksasa Teknologi Terguncang:...
Raksasa Teknologi Terguncang: Apple Kehilangan USD300 Miliar Akibat Tarif Trump
10 jam yang lalu
Perbandingan Nintendo...
Perbandingan Nintendo Switch 2 dan Nintendo Switch: Harga, Spesifikasi, Desain, dan Fitur
11 jam yang lalu
Inilah Rusa Kutub Belang...
Inilah Rusa Kutub Belang Langka Norwegia yang Menghebohkan Dunia
11 jam yang lalu
Fosil Hewan Tertua di...
Fosil Hewan Tertua di Dunia Dickinsonia Ini Berumur 558 Juta Tahun!
14 jam yang lalu
Daftar Terlengkap Game...
Daftar Terlengkap Game Nintendo Switch 2 2025: Tanggal Rilis, Harga, dan Fitur
15 jam yang lalu
Alasan Jangan FOMO Pre-Order...
Alasan Jangan FOMO Pre-Order Nintendo Switch 2 Sekarang!
15 jam yang lalu
Infografis
Senjata Makan Tuan,...
Senjata Makan Tuan, Tarif Trump Ancam Industri Senjata AS
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved