Mengenal Private Share, Fitur Berbagi File Rahasia hingga 200 MB di HP Samsung
loading...
Private share jadi fitur berbagi file rahasia di HP Samsung yang wajib dicermati. Foto: dok SamMobile
A
A
A
JAKARTA - Samsung memiliki fitur Quick Share untuk membagikan file seperti audio, foto, dokumen, hingga video ke sesama HP Galaxy. Mirip fitur Airdrop yang dimiliki oleh iPhone.
Nah, banyak yang tidak tahu bahwa HP Samsung memiliki fitur untuk membagikan file rahasia.
Maksudnya, file yang memang butuh keamanan ekstra yang harus ditrasfer lewat HP. Misalnya, file yang memiliki data pribadi atau file rahasia perusahaan.
Fitur itu, disebut dengan Private Share. Berbeda dengan Quick Share yang menggunakan koneksi Wi-Fi dan Bluetooth, Private Share mendukung enkripsi file dengan memanfaatkan blockchain.
Pengguna dapat mengirim berbagai macam file melalui Private Share, termasuk gambar, video, audio, dan dokumen.
Dua puluh file dengan total hingga 200MB dapat dikirim sekaligus ke penerima yang ditunjuk dengan menggunakan nomor telepon dan nomor identifikasi.
Dengan Private Share, pengguna dapat mengontrol berapa lama penerima memiliki akses dan menetapkan tanggal kedaluwarsa. engguna juga dapat mencabut akses ke file yang dibagikan bahkan setelah file tersebut dikirim.
Fitur yang paling menonjol dari Private Share adalah mereka dapat mengontrol izin akses penerima dan tanggal kedaluwarsa file.
Sebelum berbagi, pengguna dapat mengatur jumlah waktu file dapat dilihat serta bagaimana penerima dapat menggunakan file tersebut.
Termasuk juga menyesuaikan pengaturan dan mencabut izin berbagi bahkan setelah file dikirim.
Pengirim juga dapat memeriksa apakah penerima telah menerima file, apakah mereka telah membukanya serta kapan waktu file tersebut dibuka.
Untuk memastikan kerahasiaan, file ini tidak dapat diunduh, dan tangkapan layar tidak dapat diambil, sehingga mencegah file dibagikan dengan pihak yang tidakmemilikiakses.
Nah, banyak yang tidak tahu bahwa HP Samsung memiliki fitur untuk membagikan file rahasia.
Maksudnya, file yang memang butuh keamanan ekstra yang harus ditrasfer lewat HP. Misalnya, file yang memiliki data pribadi atau file rahasia perusahaan.
Fitur itu, disebut dengan Private Share. Berbeda dengan Quick Share yang menggunakan koneksi Wi-Fi dan Bluetooth, Private Share mendukung enkripsi file dengan memanfaatkan blockchain.
Pengguna dapat mengirim berbagai macam file melalui Private Share, termasuk gambar, video, audio, dan dokumen.
Dua puluh file dengan total hingga 200MB dapat dikirim sekaligus ke penerima yang ditunjuk dengan menggunakan nomor telepon dan nomor identifikasi.
Dengan Private Share, pengguna dapat mengontrol berapa lama penerima memiliki akses dan menetapkan tanggal kedaluwarsa. engguna juga dapat mencabut akses ke file yang dibagikan bahkan setelah file tersebut dikirim.
Fitur yang paling menonjol dari Private Share adalah mereka dapat mengontrol izin akses penerima dan tanggal kedaluwarsa file.
Sebelum berbagi, pengguna dapat mengatur jumlah waktu file dapat dilihat serta bagaimana penerima dapat menggunakan file tersebut.
Termasuk juga menyesuaikan pengaturan dan mencabut izin berbagi bahkan setelah file dikirim.
Pengirim juga dapat memeriksa apakah penerima telah menerima file, apakah mereka telah membukanya serta kapan waktu file tersebut dibuka.
Untuk memastikan kerahasiaan, file ini tidak dapat diunduh, dan tangkapan layar tidak dapat diambil, sehingga mencegah file dibagikan dengan pihak yang tidakmemilikiakses.
(dan)
Lihat Juga :
