Edugames Karya Anak Bangsa Ini Bisa Kembangkan Daya Berpikir

Rabu, 17 Februari 2016 - 09:58 WIB
Edugames Karya Anak Bangsa Ini Bisa Kembangkan Daya Berpikir
Edugames Karya Anak Bangsa Ini Bisa Kembangkan Daya Berpikir
A A A
JAKARTA - Belum meratanya pendidikan di Indonesia, menjadi masalah klasik dalam peningkatan mutu maupun akses terhadap pendidikan di Tanah Air. Melihat kebutuhan tersebut, Arsanesia, sebuah perusahaan pengembang game asal Bandung meluncurkan Arsa Kids, unit usaha baru yang akan secara khusus menciptakan konten pendidikan untuk anak-anak melalui edugames.

“Anak-anak zaman sekarang adalah digital natives yang sudah sangat akrab dengan penggunaan teknologi dalam keseharian mereka. Tanggung jawab kami sebagai pengembang adalah mengawal konten edukasi terbaik bagi anak negeri melalui edugames yang menarik sekaligus mendidik secara positif,” ungkap Adam Ardisasmita, CEO Arsanesia dalam keterangan tertulis kepada Sindonews, Rabu (17/2/2016).

Tahun 2015 lalu Indonesia menduduki peringkat ke-110 dari 188 negara dalam Indeks Pembangunan Manusia (Human Development Indeks/ HDI) – indeks yang mengukur tingkat pembangunan manusia dari segi harapan hidup, pendidikan, dan pendapatan. Peringkat HDI Indonesia turun dari posisi 108 pada tahun 2014, menjadi salah satu indikator masih belum meratanya tingkat pendidikan di Indonesia.

Di sisi lain, penetrasi internet dan smartphone di Indonesia semakin tinggi. Kenyataan ini menunjukkan, peluang menyampaikan muatan edukasi berkualitas kepada anak-anak Indonesia semakin terbuka.

Oleh karena itu, teknologi internet dan smartphone sudah seharusnya dimanfaatkan secara optimal dalam memperluas jangkauan terhadap akses konten pendidikan yang berkualitas.

“Salah satu kunci memajukan pendidikan di Tanah Air adalah dengan menjadi penggagas sekaligus content creator teknologi yang tepat guna, bermanfaat, dan edukatif bagi generasi muda,” ujar CEO Dicoding, Narenda Wicaksono,

Dia menambahkan, pihaknya akan berkomitmen terus mendukung berbagai upaya yang dapat mengakselerasi para developer Indonesia agar menjadi content creator terbaik.

Pippo Belajar Alfabet merupakan salah satu edugames dari Arsa Kids yang telah berhasil memenangkan “Intel Education Apps and Games Challenge”, sebuah tantangan yang diselenggarakan oleh Dicoding dan Intel Indonesia akhir tahun 2015 lalu. Selain itu, juga ada Pippo Belajar Bentuk, game yang mengenalkan ragam bentuk dengan cara yang menyenangkan untuk anak usia prasekolah.

Kedua games tersebut dapat diunduh secara gratis di Play Store oleh para pengguna smartphone Android. Target Arsa Kids adalah meluncurkan satu judul edugame baru setiap bulannya untuk platform Android maupun iOS.

“Kami yakin bahwa pemanfaatan teknologi yang dilakukan dengan baik akan dapat memberikan dampak yang positif bagi anak-anak, terutama dari segi edukasi,” tambah Adam.
(dyt)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6392 seconds (0.1#10.140)