Bill Gates Prediksi AI Akan Menjadi Guru Anak-anak Sebentar Lagi

Minggu, 30 April 2023 - 15:14 WIB
loading...
Bill Gates Prediksi...
Bill Gates yakin ChatGPT akan menjadi guru anak-anak. FOTO/ MARKETWATCH
A A A
NEW YORK - Pendiri Microsoft, Bill Gates meramalkan artificial intelligence atau AI akan mampu jadi guru anak-anak untuk belajar membaca. Bill Gates memprediksikan ini bisa terwujud dalam 1,5 tahun mendatang.

Dilansir dari futurism, Sabtu (30/4/2023) dijelaskan AI akan menjadi tutor sebaik yang bisa dilakukan manusia.



Hal ini disampaikan Bill Gates Dalam pidatonya di konferensi pembelajaran digital di San Diego.

"Pada awalnya, kita akan sangat terkejut dengan bagaimana AI membantu membaca, menjadi asisten peneliti dan memberi umpan balik tentang menulis," kata Bill Gates

Kata Bill Gates, AI bisa membantu guru dalam memberikan pelajaran membaca dan menulis. Selain itu, AI juga dapat membantu pelajaran matematika.

Pada bulan lalu, Gates menulis pada laman blognya bahwa saat ini telah memasuki zaman AI.

Gates menyebutkan bahwa model bahasa GPT OpenAI sebagai revolusioner. Selain itu dia juga meramalkan bahwa batasan yang dimiliki AI akan hilang sebelum kita menyadarinya.

Sebelumnya, Bill Gates juga pernah berbicara tentang bidang pembelajaran mesin yang terdengar futuristik sebelum OpenAI merilis chatbot AI dan bekerja sama dengan Microsoft.

"Jika Anda menemukan terobosan dalam kecerdasan buatan, sehingga mesin dapat belajar, itu bernilai sepuluh Microsoft," kata Bill Gates pada tahun 2004 kepada New York Post.

Kemudian di tahun 2019, Bill Gates melakukan investasi pada startup Luminous. Hal ini dilakukan untuk membangun chip akselerator AI berbasis cahaya sehingga bisa memberi daya pada superkomputer yang akan digunakan untuk mempertahankan AI di masa depan.

Ini menjadi bukti bahwa Bill Gates yakin jika kita sudah ada di ujung lompatan kuantum dalam teknologi AI dan mempunyai prospek yang cerah.

Gates menyebut Chatbot AI layaknya ChatGPT bakal terus berkembang dan semakin cerdas. Versi yang terbaru saja sudah mampu merangkum, meringkas, hingga memberikan masukan bagi orang yang memintanya membuat teks.

Meski begitu, sejumlah kesalahan memang masih bisa ditemukan pada hasil tulisannya.

Selain itu, AI masih mengalami beberapa kesulitan dalam menyelesaikan perhitungan sistematis, termasuk yang sederhana sekalipun. Kemampuan penalarannya memang masih perlu dikembangkan lebih jauh.

“Beri waktu 18 bulan ke depan. AI bakal mampu berperan sebagai asisten guru. Mereka akan bisa membantu kita meningkatkan kemampuan matematika,” tegasnya dengan yakin.
(wbs)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1562 seconds (0.1#10.140)