LG Ubah TV OLED Bak Kanvas Lukisan lewat Pose, Harga Rp30 Jutaan
loading...
A
A
A
JAKARTA - TV di 2023 tidak sekadar layar besar untuk menonton tayangan di ruang keluarga atau kamar. Tidak hanya teknologi seperti Smart TV yang diperhatikan. Tapi, juga desain dan fungsi sebagai salah satu elemen untuk mempercantik ruangan yang diperhatikan.
Ini yang dilakukan PT LG Electronics Indonesia (LG) lewat LG Pose. Muncul perdana jelang akhir tahun lalu, akhirnya resmi memasarkan TV OLED terbaru ini di pasar Indonesia.
Product Director of Home Entertainment for LG Electronics Indonesia Hoony Bae mengatakan, keunikan LG Pose adalah sentuhan desain yang membalut rapi performa teknologi di TV OLED tersebut.
”LG Pose menggunakan panel OLED evo, yang unggul di 4 kemampuan utama. Yakni ketajaman gambar, kecepatan refresh rate hingga 1 milisecond, kemampuan menghasilkan pergerakan gambar halus, dan panel tipis karena tak unit backlight,” beber Hoony Bae.
Di sisi performa, LG Pose dengan bentang layar 55 inci dan resolusi 4K itu memakai dapur pacu LG Alpha 9 Gen 5 yang merupakan prosesor pintar terbaru LG. Juga, ada Dolby Atmos, Dolby Vision dan HDMI 2.
Seperti Kanvas Lukisan
Hoony Bae menyebut, LG Pose sangat fokus di desain dengan sentuhan seni tinggi. Jadi seandainya pun TV tidak ditonton atau digunakan, bisa jadi pajangan di ruangan.
Salah satu keunikannya adalah tampilan LG Pose yang menyerupai kanvas dengan empat kaki ramping menjadi penyangganya. ”Jadi, dipandangi saat tak digunakan menonton saluran TV atau film pun tak membosankan,” ungkapnya.
Untuk membuat TV tersebut menjadi “lukisan”, LG juga menyediakan opsi berbagai tampilan karya seni yang dapat diatur untuk tertampil pada layar (saat tidak dipakai menonton).
Bahkan sisi belakang tetap tidak lepas dari sentuhan seni. Melanjutkan aliran garis melengkung dari bagian bawah, di sisi belakang ada terapan cekungan. Seluruh permukaan pun bersih tanpa kabel dan konektor.
Sementara kabel utama mengalir melalui salah satu kaki penyangga, juga ada konektor tersembunyi di bagian dalam cekungan sisi belakangnya.
Menambah kesan mewah, LG melapisi bodi belakang TV Pose dengan material kain berwarna krem. Kainnya memiliki material Kvadrat yang biasa dipakai di perangkat audio premium.
“Tampilan yang indah dari LG Pose membuat TV itu tidak kesulitan berbaur dengan keseluruhan dekorasi interior ruang dimanapun ia ditempatkan,” ujar Hoony Bae.
Tapi, berapa harganya? Menurut Hoony Bae, TV tersebut dibanderol Rp30 jutaan. ”Rasanya masih terjangkau untuk mengubah ruang rumah Anda jadi galeri seni,”tutupnya.
Ini yang dilakukan PT LG Electronics Indonesia (LG) lewat LG Pose. Muncul perdana jelang akhir tahun lalu, akhirnya resmi memasarkan TV OLED terbaru ini di pasar Indonesia.
Product Director of Home Entertainment for LG Electronics Indonesia Hoony Bae mengatakan, keunikan LG Pose adalah sentuhan desain yang membalut rapi performa teknologi di TV OLED tersebut.
”LG Pose menggunakan panel OLED evo, yang unggul di 4 kemampuan utama. Yakni ketajaman gambar, kecepatan refresh rate hingga 1 milisecond, kemampuan menghasilkan pergerakan gambar halus, dan panel tipis karena tak unit backlight,” beber Hoony Bae.
Di sisi performa, LG Pose dengan bentang layar 55 inci dan resolusi 4K itu memakai dapur pacu LG Alpha 9 Gen 5 yang merupakan prosesor pintar terbaru LG. Juga, ada Dolby Atmos, Dolby Vision dan HDMI 2.
Seperti Kanvas Lukisan
Hoony Bae menyebut, LG Pose sangat fokus di desain dengan sentuhan seni tinggi. Jadi seandainya pun TV tidak ditonton atau digunakan, bisa jadi pajangan di ruangan.Salah satu keunikannya adalah tampilan LG Pose yang menyerupai kanvas dengan empat kaki ramping menjadi penyangganya. ”Jadi, dipandangi saat tak digunakan menonton saluran TV atau film pun tak membosankan,” ungkapnya.
Untuk membuat TV tersebut menjadi “lukisan”, LG juga menyediakan opsi berbagai tampilan karya seni yang dapat diatur untuk tertampil pada layar (saat tidak dipakai menonton).
Bahkan sisi belakang tetap tidak lepas dari sentuhan seni. Melanjutkan aliran garis melengkung dari bagian bawah, di sisi belakang ada terapan cekungan. Seluruh permukaan pun bersih tanpa kabel dan konektor.
Sementara kabel utama mengalir melalui salah satu kaki penyangga, juga ada konektor tersembunyi di bagian dalam cekungan sisi belakangnya.
Menambah kesan mewah, LG melapisi bodi belakang TV Pose dengan material kain berwarna krem. Kainnya memiliki material Kvadrat yang biasa dipakai di perangkat audio premium.
“Tampilan yang indah dari LG Pose membuat TV itu tidak kesulitan berbaur dengan keseluruhan dekorasi interior ruang dimanapun ia ditempatkan,” ujar Hoony Bae.
Tapi, berapa harganya? Menurut Hoony Bae, TV tersebut dibanderol Rp30 jutaan. ”Rasanya masih terjangkau untuk mengubah ruang rumah Anda jadi galeri seni,”tutupnya.
(dan)