Ilmuwan Pastikan Gempa Bumi Turki dan Suriah Tak Terkait HAARP

Senin, 20 Februari 2023 - 21:02 WIB
loading...
Ilmuwan Pastikan Gempa...
Gempa Turki dikaiitkan dengan HAARP dioperasikan oleh angkatan udara dan angkatan laut AS sebelum diserahkan pada tahun 2015 ke University of Alaska Fairbanks. FOTO/ REUTERS
A A A
KAIRO - Ilmuwan dunia membantah klaim tragedi gempa bumi yang melanda tenggara Turki dan Suriah akibat aktivitas stasiun penelitian Amerika Serikat (AS), High Frequency Active Auroral Research Program (HAARP).

BACA JUGA - Guncangan Hebat Gempa Turki Sampai Terasa di Greenland

Nyatanya, teori konspirasi ini menjadi viral di media sosial selain memancing kemarahan banyak orang.

SCMP pada Senin (20/2/2023) melaporkan bahwa HAARP dioperasikan oleh angkatan udara dan angkatan laut AS sebelum diserahkan pada tahun 2015 ke University of Alaska Fairbanks.

Para ilmuwan dikatakan selama bertahun-tahun membantah klaim bahwa fasilitas Alaska yang didukung AS itu untuk tujuan senjata.

Ada pihak yang mengklaim bahwa tindakan menciptakan gempa tersebut adalah untuk menghukum Turki karena menentang masuknya negara anggota baru (Swedia) ke dalam Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO).

Pada tanggal 6 Februari, terjadi kilatan cahaya sebelum terjadi gempa bumi di tenggara Turki dan Suriah yang diklaim sebagai bukti bahwa itu dihasilkan secara artifisial oleh HAARP.

Profesor fisika di Harvard School of Engineering and Applied Sciences, David Keith mengatakan, tuduhan ini sangat gila. Katanya, ini seperti mengasosiasikan gempa bumi dengan tokoh kartun Walt Disney, Bugs Bunny, yang menggali tanah untuk mendapatkan wortel.

"Tidak ada mekanisme yang diketahui untuk melakukan sesuatu dari jarak jauh seperti HAARP untuk mempengaruhi gempa bumi," katanya.

HAARP mengirimkan gelombang radio untuk memanaskan elektron di ionosfer, lapisan atas atmosfer bumi untuk mempelajari pengaruhnya terhadap sistem komunikasi.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Lebih Dahulu Gelap atau...
Lebih Dahulu Gelap atau Terang? Berikut Penjelasan Lengkapnya
Reaksi Kasih Sayang...
Reaksi Kasih Sayang Ibu Gajah ketika Anaknya Tewas Ditabrak Truk
Anjing dan Kucing Berevolusi...
Anjing dan Kucing Berevolusi hingga Terlihat Mirip karena Alasan Aneh Ini
Harta Karun Kuno dalam...
Harta Karun Kuno dalam Jumlah Besar Ditemukan di Sebuah Bukit
Pesawat dari Barang...
Pesawat dari Barang Rongsok Bukti Inovasi Pakistan Tak Bisa Disepelekan
Temuan Obat Psikedelik...
Temuan Obat Psikedelik di Andes, Bukti Pengunaan Kimia Lebih Tua dari Suku Inca
Gempa Bumi M6,2 Guncang...
Gempa Bumi M6,2 Guncang Aceh Akibat Aktivitas Deformasi Batuan Dalam Lempeng
Aceh Diguncang Gempa...
Aceh Diguncang Gempa Berkekuatan M6,2
Kepala BNPB: Waspadai...
Kepala BNPB: Waspadai Potensi Bencana Gempa Megathrust di Sumatera Barat
Rekomendasi
Iran Terbuka untuk Pembatasan...
Iran Terbuka untuk Pembatasan Pengayaan Uranium Sementara
Amalan Zikir Nabi Yunus,...
Amalan Zikir Nabi Yunus, Keutamaan dan Tata Cara Mengamalkannya
Mediasi Arya Saloka...
Mediasi Arya Saloka dan Putri Anne Dinyatakan Gagal, Sidang Cerai Berlanjut
Berita Terkini
Xiaomi Rebut Mahkota...
Xiaomi Rebut Mahkota Pasar Smartphone Indonesia, Para Rival Gigit Jari!
Jakarta Jadi Otak Digital...
Jakarta Jadi Otak Digital Raksasa! Kontribusi Google Cloud Capai Rp1.400 T dan Ciptakan 240 Ribu Lapangan Kerja
Aturan Penggunaan Media...
Aturan Penggunaan Media Sosial di ASEAN Didesak untuk Dibuat
Logo Google Diperbarui...
Logo Google Diperbarui dengan Warna Gradasi Baru
Dibanderol Rp28 Juta,...
Dibanderol Rp28 Juta, HP Lipat Kelas Sultan Oppo Find N5 Ludes Bak Kacang Goreng, Apa Sebabnya?
Lebih Dahulu Gelap atau...
Lebih Dahulu Gelap atau Terang? Berikut Penjelasan Lengkapnya
Infografis
Terdeteksi, Fenomena...
Terdeteksi, Fenomena Alam Pemicu Ratusan Gempa Bumi per-Hari
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved