Cara Meningkatkan Rasa Percaya Diri di Media Sosial

Sabtu, 22 Oktober 2022 - 16:22 WIB
Rasa percaya diri meningkat sejalan dengan ide-ide kreatif yang dimiliki setiap individu. FOTO/ IST
JAKARTA - Kehadiran teknologi memberikan banyak manfaat bagi kehidupan dan aktivitas kita sehari-hari. Kekuatan media sosial tidak bisa lagi dibendung sebagai kebutuhan dalam aktivitas kita mencari hiburan.

Media sosial juga menjadi sarana yang banyak digunakan oleh penggunanya untuk mengembangkan ide kreatif dan bakatnya.





Kemudahan dalam penggunaan platform digital seperti media sosial memberikan keuntungan bagi kita untuk mengembangkan potensi diri meski dengan perangkat seadanya. Cukup dengan memanfaatkan gadget saja kita sudah bisa memproduksi konten berupa teks, video ataupun audio video.

Konten Kreator Teuku Daffa mengatakan untuk bisa sukses berkarya di media sosial kita harus memiliki kepercayaan diri. “Sebuah rasa kepercayaan dalam diri muncul pada saat percaya pada kemampuan yang kita miliki, kualitas dan penilaian diri,''

'' Kepercayaan diri dapat dimunculkan dari faktor internal seperti perasaan yang dibutuhkan, keberhasilan, kondisi fisik dan pengalaman”, katanya dalam acara webinar tentang “Meningkatkan Kepercayaan Diri di Media Sosial" yang digelar Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) bekerjasama dengan Gerakan Nasional Literasi Digital Siberkreasi di Jakarta Sabtu (22/10/2022).

Selain itu kita juga bisa meningkatkan kepercayaan diri dengan menggali potensi yang kita miliki.”Kenali diri kita dahulu dan terus mengasah keahlian dan wawasan kita. Selanjutnya usahakan tampil di tempat umum semaksimal mungkin dengan memperhatikan kerapian dan kebersihan. Selanjutnya agar memiliki kepercayaan diri di media sosial kita harus memperbanyak resilience dan mempunyai motivasi yang tinggi”, ujar Daffa.



Ayu minarti konten kreator di Pandu Digital Indonesia mengajak pengguna menjadikan media sosial sosial sebagai sarana mengembangkan diri. Kita bisa meningkatkan kepercayan diri di media sosial dengan berkarya tanpa batas lewat tulisan, foto dan video. Selanjutnya kita bisa meningkatkan kepercayaan diri dengan membangun personal branding”, ujar Ayu.

Selanjutnya Ayu mengatakan personal branding memiliki hubungan dengan kepercayaan diri sebagai Psikoedukasi. “Karena di dalam psikoedukasi memberikan informasi kepada seseorang dengan harapan dapat membantu mengembangkan kemampuan dalam dirinya. Jika kemampuan sudah dapat diciptakan, maka kepercayaan diri akan muncul dengan sendirinya”, tutur Ayu.

Dosen Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Al-Azhar Indonesia Cut Meutia Karolina mengatakan seseorang bisa kehilangan kepercayan diri di media sosial karena adanya cyberbullying. “Pengguna media sosial yang terkena perundungan akan merasa takut dan tidak memiliki rasa percaya diri baik dalam menggunakan dan berkarya di media sosial”, terang Cut.
(wbs)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More