Apple Umumkan Akan Memproduksi iPhone 14 di India
Selasa, 27 September 2022 - 17:27 WIB
JAKARTA - Apple telah mulai memproduksi iPhone 14 barunya di India setelah raksasa teknologi itu tampaknya mencoba mengalihkan sebagian produksinya dari China karena situasi geopolitik yang melibatkan negara tersebut.
Mitra global Apple, Foxconn, memproduksi produk tersebut di pabriknya di Sriperumbudur di pinggiran Chennai.
Apple akan menjual ponsel buatan India secara lokal tetapi juga mengekspornya ke pasar global.
Konsumen di India akan mulai menerima iPhone yang diproduksi secara lokal dalam beberapa hari mendatang, kata perusahaan itu baru-baru ini.
"Jajaran iPhone 14 baru akan memperkenalkan teknologi baru yang inovatif," kata Apple dalam sebuah pernyataan yang ditulis di akun medsos resmi mereka, Selasa (27/9/ 2022).
"Kami sangat bersemangat untuk merilis iPhone 14 di India," tambah pernyataan itu.
Apple masih sangat bergantung pada China untuk sebagian besar produksi iPhone.
Namun, pihaknya mencari alternatif di tengah ketegangan geopolitik dan pembatasan pandemi Covid-19 yang mengganggu produksi iPhone.
" Apple telah mencoba mendiversifikasi rantai pasokannya untuk sementara waktu tetapi upaya ini telah berkembang dalam dua tahun terakhir karena pembatasan perdagangan antara Amerika Serikat dan China," kata Sanyam Chaurasia, seorang analis di Canalys.
Mitra global Apple, Foxconn, memproduksi produk tersebut di pabriknya di Sriperumbudur di pinggiran Chennai.
Apple akan menjual ponsel buatan India secara lokal tetapi juga mengekspornya ke pasar global.
Konsumen di India akan mulai menerima iPhone yang diproduksi secara lokal dalam beberapa hari mendatang, kata perusahaan itu baru-baru ini.
"Jajaran iPhone 14 baru akan memperkenalkan teknologi baru yang inovatif," kata Apple dalam sebuah pernyataan yang ditulis di akun medsos resmi mereka, Selasa (27/9/ 2022).
"Kami sangat bersemangat untuk merilis iPhone 14 di India," tambah pernyataan itu.
Apple masih sangat bergantung pada China untuk sebagian besar produksi iPhone.
Namun, pihaknya mencari alternatif di tengah ketegangan geopolitik dan pembatasan pandemi Covid-19 yang mengganggu produksi iPhone.
" Apple telah mencoba mendiversifikasi rantai pasokannya untuk sementara waktu tetapi upaya ini telah berkembang dalam dua tahun terakhir karena pembatasan perdagangan antara Amerika Serikat dan China," kata Sanyam Chaurasia, seorang analis di Canalys.
(wbs)
tulis komentar anda