Dikabarkan Mau Buka Blokir Netflix, Ini Jawaban Ririek Adriansyah
Sabtu, 06 Juni 2020 - 17:02 WIB
Telkom baru akan membuka pemblokiran Netflix jika mereka tunduk dan patuh pada aturan main yang ada di Indonesia. Foto/Ist
JAKARTA - Telkom kabarnya tengah bernegosiasi dengan Netflix untuk membuka pemblokiran layanan video streaming tersebut. (Baca juga: IndoXXI Sudah Angkat Kaki, Telkom Grup Masih Blokir Netflix )
Menanggapi hal tersebut, Direktur Utama Telkom Ririek Adriansyah, mengatakan, akan siap untuk membuka blokir Netflix. Hal itu mungkin terjadi apabila layanan streaming itu bisa mematuhi aturan yang ada di Indonesia, terutama yang berkaitan dengan tata kelola konten.
"Itu tergantung hasil diskusi Tim Netflix dengan Telkom, kalau mereka mau mengubah agar lebih comply dengan regulasi, terutama dalam hal konten dan take down policy," kata Ririek kepada SINDOnews melalui pesan singkatnya.
Lebih lanjut, Telkom Group juga ingin agar Netflix dapat memberdayaan produsen konten lokal. "Juga mau lebih memberdayakan produsen content lokal, maka kami siap untuk membuka netflix di indihome maupun Telkomsel," imbuhnya.
Seperti diketahui, Telkom memblokir Netflix pada Januari 2016. Telkom Group memutuskan untuk memblokir Netflix, sehingga pengguna Indihome, WiFi.id, dan Telkomsel tidak bisa mengakses layanan video streaming asal Amerika Serikat tersebut.
Netflix sendiri merupakan raksasa hiburan penyedia film dan televisi, serta beberapa program yang dibuat sendiri dengan layanan berlangganan streaming. Akhir-akhir ini Netflix memiliki permasalahan akibat beberapa film yang ditayangkan.
Konten Netflix dinilai banyak yang kebablasan. Ini berkaca pada sejumlah kasus yang terjadi di sejumlah dunia. Seperti film Girl, yang dianggap tak pantas karena menayangkan lesbian, gay, biseksual, dan transgender (LGBT).
Menanggapi hal tersebut, Direktur Utama Telkom Ririek Adriansyah, mengatakan, akan siap untuk membuka blokir Netflix. Hal itu mungkin terjadi apabila layanan streaming itu bisa mematuhi aturan yang ada di Indonesia, terutama yang berkaitan dengan tata kelola konten.
"Itu tergantung hasil diskusi Tim Netflix dengan Telkom, kalau mereka mau mengubah agar lebih comply dengan regulasi, terutama dalam hal konten dan take down policy," kata Ririek kepada SINDOnews melalui pesan singkatnya.
Lebih lanjut, Telkom Group juga ingin agar Netflix dapat memberdayaan produsen konten lokal. "Juga mau lebih memberdayakan produsen content lokal, maka kami siap untuk membuka netflix di indihome maupun Telkomsel," imbuhnya.
Seperti diketahui, Telkom memblokir Netflix pada Januari 2016. Telkom Group memutuskan untuk memblokir Netflix, sehingga pengguna Indihome, WiFi.id, dan Telkomsel tidak bisa mengakses layanan video streaming asal Amerika Serikat tersebut.
Netflix sendiri merupakan raksasa hiburan penyedia film dan televisi, serta beberapa program yang dibuat sendiri dengan layanan berlangganan streaming. Akhir-akhir ini Netflix memiliki permasalahan akibat beberapa film yang ditayangkan.
Konten Netflix dinilai banyak yang kebablasan. Ini berkaca pada sejumlah kasus yang terjadi di sejumlah dunia. Seperti film Girl, yang dianggap tak pantas karena menayangkan lesbian, gay, biseksual, dan transgender (LGBT).
(iqb)
tulis komentar anda