Rangkaian Misi Luar Angkasa dan Fenomena Alam di Desember 2020
Selasa, 15 Desember 2020 - 10:22 WIB
Beragam misi luar angkasa sudah disiapkan di bulan Desember 2020. Pada bulan yang sama juga terjadi fenomena seperti astreoid. Foto/Ist
JAKARTA - Tahun 2020 akan segera berakhir, tapi warga Bumi tampaknya belum puas untuk mengeksplorasi luar angkasa dengan berbagai penelitian dan kepentingan komersial. (Baca juga: Manusia Tengah Berada di Zaman Keemasan Misi Ruang Angkasa )
Dirangkum dari berbagai sumber seperti NASA, ESA, Roscosmos, Spaceflight Now, dan lainnya, berikut ini jadwal peluncuran program ruang angkasa yang sudah disiapkan sepanjang Desember 2020.
15 Desember
- Rocket Lab Electron akan meluncurkan satelit radar aperture sintetis StriX untuk perusahaan pencitraan Bumi Jepang, Synspective. Misi yang dijuluki "Owl's Night Begins" akan lepas landas dari Semenanjung Mahia di Selandia Baru.
- Startup penerbangan luar angkasa swasta, Astra, berencana meluncurkan Roket 3.2 dua tingkat setinggi 38 kaki (12 meter) dari Kompleks Pelabuhan Luar Angkasa Pasifik di Pulau Kodiak, Alaska.
16 Desember
Pesawat antariksa Cygnus CRS-14 milik Northrop Grumman akan meninggalkan Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) dan terbakar di atmosfer Bumi. NASA akan menyiarkan liputan langsungnya, sekitar 15 menit sebelum keberangkatannya.
17 Desember
Organisasi Penelitian Luar Angkasa India (ISRO) akan menggunakan Kendaraan Peluncur Satelit Polar (PSLV-C50) untuk meluncurkan satelit komunikasi CMS 1. Pesawat akan lepas landas dari Pusat Antariksa Satish Dhawan di Sriharikota, India.
Dirangkum dari berbagai sumber seperti NASA, ESA, Roscosmos, Spaceflight Now, dan lainnya, berikut ini jadwal peluncuran program ruang angkasa yang sudah disiapkan sepanjang Desember 2020.
15 Desember
- Rocket Lab Electron akan meluncurkan satelit radar aperture sintetis StriX untuk perusahaan pencitraan Bumi Jepang, Synspective. Misi yang dijuluki "Owl's Night Begins" akan lepas landas dari Semenanjung Mahia di Selandia Baru.
- Startup penerbangan luar angkasa swasta, Astra, berencana meluncurkan Roket 3.2 dua tingkat setinggi 38 kaki (12 meter) dari Kompleks Pelabuhan Luar Angkasa Pasifik di Pulau Kodiak, Alaska.
16 Desember
Pesawat antariksa Cygnus CRS-14 milik Northrop Grumman akan meninggalkan Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) dan terbakar di atmosfer Bumi. NASA akan menyiarkan liputan langsungnya, sekitar 15 menit sebelum keberangkatannya.
17 Desember
Organisasi Penelitian Luar Angkasa India (ISRO) akan menggunakan Kendaraan Peluncur Satelit Polar (PSLV-C50) untuk meluncurkan satelit komunikasi CMS 1. Pesawat akan lepas landas dari Pusat Antariksa Satish Dhawan di Sriharikota, India.
Lihat Juga :
tulis komentar anda