Netflix Dorong Semangat Sineas Indonesia untuk Bercerita Tentang Budaya Lokal
Selasa, 24 November 2020 - 21:57 WIB
JAKARTA - Tumbuhnya layanan streaming sejak beberapa tahun terakhir membuka banyak peluang bagi terjadinya transfer pengetahuan. Hal ini dilakukan Netflix lewat workshop virtual penulisan skenario film. BACA JUGA: Intip Segudang Kemewahan yang Dimiliki Wuling Almaz Limited Edition
Pembicaranya adalah Christopher Mack, Director, Creative Talent Investment & Development Netflix. Lebih dari 400 kreator lokal berpartisipasi di sesi workshop yang digelar tanpa biaya itu.
Dalam workshop tersebut peserta belajar bagaimana membuat dan mendokumentasikan ide-ide film berdasarkan pengalaman dari para penulis cerita andal.
Workshop itu juga menjadi bagian dari komitmen jangka-panjang Netflix untuk mendukung pertumbuhan industri kreatif lokal melalui inisiatif Pengembangan Kapasitas Kreatif Pendidikan dan Kebudayaan.
”Sineas lokal dapat belajar lebih dalam tentang penulisan skenario dari para profesional yang memiliki pengalaman panjang di industri film maupun televisi. Melihat banyaknya penulis skenario berpengalaman yang berpartisipasi, saya yakin workshop tersebut menjadi platform untuk saling berbagi ilmu dan berdialog,” tutur Hilmar Farid, Direktur Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Menurut Christopher Mack, pandemi membuat orang berhenti bepergian. Dampaknya, mereka menghabiskan waktu untuk menonton konten dari seluruh dunia.
”Batas-batas wilayah yang pernah ada kini runtuh. Inilah saatnya sineas menulis apa yang ingin mereka ceritakan tentang kebudayaan mereka dan saatnya bagi penonton untuk dihibur dengan cerita-cerita tersebut,” ujar Christopher.
Pembicaranya adalah Christopher Mack, Director, Creative Talent Investment & Development Netflix. Lebih dari 400 kreator lokal berpartisipasi di sesi workshop yang digelar tanpa biaya itu.
Dalam workshop tersebut peserta belajar bagaimana membuat dan mendokumentasikan ide-ide film berdasarkan pengalaman dari para penulis cerita andal.
Workshop itu juga menjadi bagian dari komitmen jangka-panjang Netflix untuk mendukung pertumbuhan industri kreatif lokal melalui inisiatif Pengembangan Kapasitas Kreatif Pendidikan dan Kebudayaan.
”Sineas lokal dapat belajar lebih dalam tentang penulisan skenario dari para profesional yang memiliki pengalaman panjang di industri film maupun televisi. Melihat banyaknya penulis skenario berpengalaman yang berpartisipasi, saya yakin workshop tersebut menjadi platform untuk saling berbagi ilmu dan berdialog,” tutur Hilmar Farid, Direktur Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Menurut Christopher Mack, pandemi membuat orang berhenti bepergian. Dampaknya, mereka menghabiskan waktu untuk menonton konten dari seluruh dunia.
”Batas-batas wilayah yang pernah ada kini runtuh. Inilah saatnya sineas menulis apa yang ingin mereka ceritakan tentang kebudayaan mereka dan saatnya bagi penonton untuk dihibur dengan cerita-cerita tersebut,” ujar Christopher.
tulis komentar anda