COMBAT Telkomsel Blusukan ke Desa Pasiah Laweh, Pelajar pun Senang PJJ
Sabtu, 03 Oktober 2020 - 21:34 WIB
AGAM - Telkomsel hadir di pelosok Nusantara ! Kali ini mereka hadir di Desa Pasiah Laweh, Kecamatan Palupuh, Kabupaten Agam, Sumatera Barat , guna membantu pelajar di sana menjalani pembelajaran jarak jauh (PJJ) atau belajar online di masa pandemik COVID-19 . (Baca juga: Elon Musk Ajak Manusia Pindah ke Bulan )
Untuk menembus Desa Pasiah Laweh, Telkomsel memboyong Compact Mobile BTS (COMBAT). Harapannya, COMBAT menghadirkan jaringan broadband 4G LTE yang dapat mendukung aktivitas pembelajaran jarak jauh masyarakat.
"Hadirnya jaringan broadband 4G LTE Telkomsel di wilayah Desa Pasiah Waleh ini dapat terwujud berkat kolaborasi dan koordinasi bersama Pemerintah Kabupaten Agam, Wali Nagari, Wali Jorong serta seluruh pihak terkait," kata Vice President Network Operation and Quality Management Area Sumatera Telkomsel, Iswandi.
Dia menjelaskan, dalam masa pendemik COVID-19 yang penuh tantangan ini, Telkomsel senantiasa untuk terus bergerak maju memastikan ketersediaan infrastuktur jaringan broadband yang merata di seluruh pelosok negeri. Sekaligus mengupayakan kualitas layanan komunikasi terbaik bagi masyarakat, terutama pelajar yang memang saat ini harus melakukan aktivitas pembelajaran jarak jauh.
Sebelum COMBAT Telkomsel blusukan ke sana, masyarakat di Desa Pasiah Waleh harus menuju satu titik tertentu yang dikenal dengan istilah “Kelok HP" untuk mendapatkan akses jaringan broadband yang memadai. Para pelajar pun memadati wilayah tersebut untuk dapat melakukan aktivitas belajar online dengan nyaman.
Lokasi yang berada di pinggir jalan puncak bukit menghubungkan Kabupaten Agam dan Kabupaten Lima Puluh Kota, menjadi titik favorit pelajar melakukan aktivitas belajar online pada periode waktu pukul 08.00-11.00 WIB.
Telkomsel menyadari di masa darurat pandemik seperti saat ini terjadi perubahan perilaku masyarakat. Mereka mulai memaksimalkan pemanfaatan teknologi guna mendukung mendukung adaptasi kebiasaan baru, terutama dalam menjalankan aktivitas belajar mengajar secara online.
"Dengan menghadirkan jaringan 4G LTE Telkomsel di Desa Pasiah Waleh, kini masyarakat tidak perlu lagi menempuh perjalanan yang jauh untuk mendapatkan kualitas jaringan broadband yang memadai," tandas Iswandi.
Tak pelak, layanan 4G LTE yang dihadirkan oleh Telkomsel pun langsung disambut antusias oleh para pelajar di Desa Pasiah Laweh yang kini dapat melaksanakan aktivitas pembelajaran jarak jauh dari rumah. Sejak beroperasi, terjadi peningkatan trafik layanan data setiap harinya, seiring dengan semakin mudahnya para pelajar menjalankan aktivitas belajar online dengan dukung jaringan broadband 4G LTE dari Telkomsel.
Selain memastikan ketersediaan akses jaringan broadband yang merata, sejak diberlakukannya status darurat pandemik COVID-19 di Indonesia, Telkomsel melalui gerakan program #DiRumahTerusMaju juga telah meluncurkan beragam produk dan layanan penunjang aktivitas digital di sektor pendidikan. Antara lain, paket data Ilmupedia, Conference, dan paket Kuota Belajar 10GB senilai Rp10 yang memberikan kemudahan akses bagi masyarakat dalam mengakses sejumlah aplikasi e-learning, ratusan situs sekolah/kampus yang terdaftar, serta sejumlah layanan konferensi video seperti Zoom, Google Meet, Cisco Webex, UMeetMe, Microsoft Teams, dan CloudX.
Operator "Si Merah" juga telah memastikan dukungan dalam kelancaran penyaluran program Bantuan Kuota Data Internet dari pemerintah melalui Kemendikbud. Telkomsel berharap masyarakat Desa Pasiah Waleh yang telah terverifikasi sebagai penerima manfaat bantuan kuota data internet dari pemerintah dapat memanfaatkannya dengan memanfaatkan jaringan broadband 4G LTE Telkomsel yang kini beroperasi di sana.
“Telkomsel akan terus berupaya memastikan keharidan akses jaringan broadband yang merata di seluruh wilayah di Indonesia. Belum lama di Sumatera Barat, Telkomsel juga telah menghadirkan jaringan broadband 4G LTE pertama di Kecamatan Tigo Lurah, Kabupaten Solok. Ke depannya kami akan terus berupaya maksimal untuk memberikan layanan terbaik dengan kualitas jaringan broadband terdepan hingga pelosok negeri,” tuntas Iswandi. (Baca juga: Warga Jakarta Diimbau Bersiap Hadapi La Nina )
Untuk menembus Desa Pasiah Laweh, Telkomsel memboyong Compact Mobile BTS (COMBAT). Harapannya, COMBAT menghadirkan jaringan broadband 4G LTE yang dapat mendukung aktivitas pembelajaran jarak jauh masyarakat.
"Hadirnya jaringan broadband 4G LTE Telkomsel di wilayah Desa Pasiah Waleh ini dapat terwujud berkat kolaborasi dan koordinasi bersama Pemerintah Kabupaten Agam, Wali Nagari, Wali Jorong serta seluruh pihak terkait," kata Vice President Network Operation and Quality Management Area Sumatera Telkomsel, Iswandi.
Dia menjelaskan, dalam masa pendemik COVID-19 yang penuh tantangan ini, Telkomsel senantiasa untuk terus bergerak maju memastikan ketersediaan infrastuktur jaringan broadband yang merata di seluruh pelosok negeri. Sekaligus mengupayakan kualitas layanan komunikasi terbaik bagi masyarakat, terutama pelajar yang memang saat ini harus melakukan aktivitas pembelajaran jarak jauh.
Sebelum COMBAT Telkomsel blusukan ke sana, masyarakat di Desa Pasiah Waleh harus menuju satu titik tertentu yang dikenal dengan istilah “Kelok HP" untuk mendapatkan akses jaringan broadband yang memadai. Para pelajar pun memadati wilayah tersebut untuk dapat melakukan aktivitas belajar online dengan nyaman.
Lokasi yang berada di pinggir jalan puncak bukit menghubungkan Kabupaten Agam dan Kabupaten Lima Puluh Kota, menjadi titik favorit pelajar melakukan aktivitas belajar online pada periode waktu pukul 08.00-11.00 WIB.
Telkomsel menyadari di masa darurat pandemik seperti saat ini terjadi perubahan perilaku masyarakat. Mereka mulai memaksimalkan pemanfaatan teknologi guna mendukung mendukung adaptasi kebiasaan baru, terutama dalam menjalankan aktivitas belajar mengajar secara online.
"Dengan menghadirkan jaringan 4G LTE Telkomsel di Desa Pasiah Waleh, kini masyarakat tidak perlu lagi menempuh perjalanan yang jauh untuk mendapatkan kualitas jaringan broadband yang memadai," tandas Iswandi.
Tak pelak, layanan 4G LTE yang dihadirkan oleh Telkomsel pun langsung disambut antusias oleh para pelajar di Desa Pasiah Laweh yang kini dapat melaksanakan aktivitas pembelajaran jarak jauh dari rumah. Sejak beroperasi, terjadi peningkatan trafik layanan data setiap harinya, seiring dengan semakin mudahnya para pelajar menjalankan aktivitas belajar online dengan dukung jaringan broadband 4G LTE dari Telkomsel.
Selain memastikan ketersediaan akses jaringan broadband yang merata, sejak diberlakukannya status darurat pandemik COVID-19 di Indonesia, Telkomsel melalui gerakan program #DiRumahTerusMaju juga telah meluncurkan beragam produk dan layanan penunjang aktivitas digital di sektor pendidikan. Antara lain, paket data Ilmupedia, Conference, dan paket Kuota Belajar 10GB senilai Rp10 yang memberikan kemudahan akses bagi masyarakat dalam mengakses sejumlah aplikasi e-learning, ratusan situs sekolah/kampus yang terdaftar, serta sejumlah layanan konferensi video seperti Zoom, Google Meet, Cisco Webex, UMeetMe, Microsoft Teams, dan CloudX.
Operator "Si Merah" juga telah memastikan dukungan dalam kelancaran penyaluran program Bantuan Kuota Data Internet dari pemerintah melalui Kemendikbud. Telkomsel berharap masyarakat Desa Pasiah Waleh yang telah terverifikasi sebagai penerima manfaat bantuan kuota data internet dari pemerintah dapat memanfaatkannya dengan memanfaatkan jaringan broadband 4G LTE Telkomsel yang kini beroperasi di sana.
“Telkomsel akan terus berupaya memastikan keharidan akses jaringan broadband yang merata di seluruh wilayah di Indonesia. Belum lama di Sumatera Barat, Telkomsel juga telah menghadirkan jaringan broadband 4G LTE pertama di Kecamatan Tigo Lurah, Kabupaten Solok. Ke depannya kami akan terus berupaya maksimal untuk memberikan layanan terbaik dengan kualitas jaringan broadband terdepan hingga pelosok negeri,” tuntas Iswandi. (Baca juga: Warga Jakarta Diimbau Bersiap Hadapi La Nina )
(iqb)
tulis komentar anda