Dark Mode di Google Maps Mulai Menyambangi Pengguna Android
Jum'at, 02 Oktober 2020 - 19:44 WIB
Di dalam pengaturan aplikasi Google Maps akan terlihat pilihan Light theme, Dark theme, dan Deafult to device theme. Selalu ada pengaturan modem malam secara otomatis yang aktif saat Matahari terbenam. Foto/Ist
MOUNTAIN VIEW - Dark mode atau Mode Gelap pada Google Maps dilaporkan sudah mulai menyambangi beberapa pengguna yang menjalankan aplikasi mulai versi 10.51.1 di Android 11 . (Baca juga: Sudan Keluarkan Fatwa Larangan Normalisasi Hubungan dengan Israel )
Dilansir dari GSM Arena, Jumat (2/1/2020), perubahan tersebut diluncurkan secara bertahap dari sisi server. Sebab, pembaruan versi terbaru Google Maps tidak cukup untuk melihat opsi fitur mode gelap muncul di menu setelah aplikasi.
Pengaturan tampilan di aplikasi Google Maps akan memungkinkan pengguna mengatur fitur mode gelap tanpa batas waktu atau menyesuaikan pengaturan dengan tema sistem universal pada perangkat Android.
Di dalam pengaturan aplikasi Google Maps akan terlihat pilihan Light theme, Dark theme, dan Deafult to device theme. Selalu ada pengaturan modem malam secara otomatis yang aktif saat matahari terbenam ketika pengguna menavigasi melalui terowongan.
Namun, pengaturan tersebut tidak diterapkan saat pengguna sedang browsing peta atau menu di Google Maps. (Baca juga : Mengenal Remdesivir, Obat untuk Tangani Pasien Covid-19 di Indonesia )
Dilansir dari GSM Arena, Jumat (2/1/2020), perubahan tersebut diluncurkan secara bertahap dari sisi server. Sebab, pembaruan versi terbaru Google Maps tidak cukup untuk melihat opsi fitur mode gelap muncul di menu setelah aplikasi.
Pengaturan tampilan di aplikasi Google Maps akan memungkinkan pengguna mengatur fitur mode gelap tanpa batas waktu atau menyesuaikan pengaturan dengan tema sistem universal pada perangkat Android.
Di dalam pengaturan aplikasi Google Maps akan terlihat pilihan Light theme, Dark theme, dan Deafult to device theme. Selalu ada pengaturan modem malam secara otomatis yang aktif saat matahari terbenam ketika pengguna menavigasi melalui terowongan.
Namun, pengaturan tersebut tidak diterapkan saat pengguna sedang browsing peta atau menu di Google Maps. (Baca juga : Mengenal Remdesivir, Obat untuk Tangani Pasien Covid-19 di Indonesia )
(iqb)
tulis komentar anda