Ninja Xpress Mudahkan Penjual dan Konsumen Hadapi Musim Belanja Nasional
Sabtu, 19 September 2020 - 22:19 WIB
JAKARTA - Ninja Xpress , perusahaan logistik layanan pengiriman berbasis teknologi inovatif, menghadirkan layanan chat berbasis AI ( Artificial Intelligence ) yang disebut dengan Ninja Chat. (Baca juga: Mendapat 'Durian Runtuh' Bernama Warisan, Orang-orang Ini Tajir Melipir )
Layanan ini bertujuan untuk mempermudah komunikasi shippers (pengirim atau penjual) dan konsumen dalam proses pengiriman barang. "Shippers yang juga pemilik UMKM dapat berinteraksi dengan Tim Ninja Xpress melalui Ninja Chat yang terdapat di aplikasi pesan sosial pilihan mereka, yaitu FB messenger, Telegram, dan WhatsApp," kata Country Head Ninja Xpress, Ignatius Eric Saputra.
Untuk konsumen alias penerima paket juga dapat menggunakan Ninja Chat melalui aplikasi pesan sosial FB messenger dan Telegram. Layanan Ninja chat untuk shippers ini berangkat dari kesuksesan layanan Ninja Chat versi konsumen pada akhir 2019 lalu.
Hal ini sejalan dengan obsesi Ninja Xpress untuk memberikan solusi kepada semua pengguna layanannya. Dengan layanan Ninja chat, konsumen juga bisa melakukan tanya jawab real-time dengan customer service perihal pelacakan paket dan segala hal berkaitan dengan pengiriman mereka.
Selain konsumen, kata Ignatius Eric, melalui Ninja Chat, shippers akan mendapatkan pemberitahuan agar bisa melacak pesanan mereka di setiap proses pengiriman, baik dalam mengelola reservasi untuk penjemputan barang mereka sesuai alamat yang dituju, juga mendapatkan akses langsung untuk bertanya dengan tim customer service Ninja Xpress.
Dalam proses pengembangan layanan chat ini, Ninja Xpress mengintegrasikan secara mendalam dengan menggunakan sistem AI. Pada saat yang sama, fitur ini akan dapat menyesuaikan, memprediksi, serta menghadirkan solusi yang biasa dihadapi baik dari sisi perilaku atau tantangan khusus dari konsumen ataupun shippers Ninja Xpress.
"Di musim belanja nasional ini layanan chat membantu proses kerja shippers dalam proses pengiriman dan juga bagi konsumen dalam proses melacak pengiriman," tutur Ignatius.
Dia menambahkan, saat ini dengan layanan chat berbasis teknologi AI, Ninja Xpress dapat memberikan pengalaman yang lebih personal kepada shippers layaknya interaksi tatap muka. Tim Ninja Xpress juga tengah memberikan edukasi terkait layanan Ninja Chat kepada konsumen dan shipper melalui media sosial dan website resmi.
"Terlebih lagi dalam menghadapi rentetan musim belanja nasional, Ninja Xpress terus berupaya untuk meningkatkan kinerja logistik agar dapat memberikan layanan yang terbaik bagi shippers dan pelanggan," katanya lagi. (Baca juga: Model Terbaru Honda dan Acura Siap Goda Tamu AUTO CHINA 2020 )
Layanan ini bertujuan untuk mempermudah komunikasi shippers (pengirim atau penjual) dan konsumen dalam proses pengiriman barang. "Shippers yang juga pemilik UMKM dapat berinteraksi dengan Tim Ninja Xpress melalui Ninja Chat yang terdapat di aplikasi pesan sosial pilihan mereka, yaitu FB messenger, Telegram, dan WhatsApp," kata Country Head Ninja Xpress, Ignatius Eric Saputra.
Untuk konsumen alias penerima paket juga dapat menggunakan Ninja Chat melalui aplikasi pesan sosial FB messenger dan Telegram. Layanan Ninja chat untuk shippers ini berangkat dari kesuksesan layanan Ninja Chat versi konsumen pada akhir 2019 lalu.
Hal ini sejalan dengan obsesi Ninja Xpress untuk memberikan solusi kepada semua pengguna layanannya. Dengan layanan Ninja chat, konsumen juga bisa melakukan tanya jawab real-time dengan customer service perihal pelacakan paket dan segala hal berkaitan dengan pengiriman mereka.
Selain konsumen, kata Ignatius Eric, melalui Ninja Chat, shippers akan mendapatkan pemberitahuan agar bisa melacak pesanan mereka di setiap proses pengiriman, baik dalam mengelola reservasi untuk penjemputan barang mereka sesuai alamat yang dituju, juga mendapatkan akses langsung untuk bertanya dengan tim customer service Ninja Xpress.
Dalam proses pengembangan layanan chat ini, Ninja Xpress mengintegrasikan secara mendalam dengan menggunakan sistem AI. Pada saat yang sama, fitur ini akan dapat menyesuaikan, memprediksi, serta menghadirkan solusi yang biasa dihadapi baik dari sisi perilaku atau tantangan khusus dari konsumen ataupun shippers Ninja Xpress.
"Di musim belanja nasional ini layanan chat membantu proses kerja shippers dalam proses pengiriman dan juga bagi konsumen dalam proses melacak pengiriman," tutur Ignatius.
Dia menambahkan, saat ini dengan layanan chat berbasis teknologi AI, Ninja Xpress dapat memberikan pengalaman yang lebih personal kepada shippers layaknya interaksi tatap muka. Tim Ninja Xpress juga tengah memberikan edukasi terkait layanan Ninja Chat kepada konsumen dan shipper melalui media sosial dan website resmi.
"Terlebih lagi dalam menghadapi rentetan musim belanja nasional, Ninja Xpress terus berupaya untuk meningkatkan kinerja logistik agar dapat memberikan layanan yang terbaik bagi shippers dan pelanggan," katanya lagi. (Baca juga: Model Terbaru Honda dan Acura Siap Goda Tamu AUTO CHINA 2020 )
(iqb)
tulis komentar anda