Suhu Panas di Australia Akan Semakin Membara hingga 2050
Minggu, 02 Maret 2025 - 23:25 WIB
Suhu Panas di Australia . FOTO/ IFL Science
SIDNEY - Musim panas di Australia makin panas dan makin berbahaya, dengan makin banyak daerah pinggiran kota yang berisiko mengalami panas ekstrem, menurut peta panas baru yang menyoroti dampak panas ekstrem.
BACA JUGA - Suhu Panas Ekstrem 50,4 Derajat Celcius Panggang Maroko
Beberapa wilayah di Australia diperkirakan akan mengalami dua pertiga tahun ini dengan suhu melebihi 35 derajat Celsius pada tahun 2090 jika tidak ada tindakan yang diambil terhadap perubahan iklim, Xinhua melaporkan.
Menurut Peta Panas Australia yang diterbitkan oleh Dewan Iklim, hampir sepertiga komunitas di Australia akan mengalami jumlah hari dengan suhu di atas 35 derajat Celsius setiap tahun dan jumlah ini dapat berlipat ganda pada tahun 2050.
Cuaca panas ekstrem, yang memengaruhi kesehatan, mata pencaharian, dan ekonomi masyarakat, merupakan salah satu dampak paling langsung dari polusi iklim.
Bencana ini juga termasuk yang paling berbahaya, dengan lebih banyak warga Australia yang meninggal akibat gelombang panas sejak tahun 1890 dibandingkan dengan gabungan jumlah warga yang meninggal akibat banjir, kebakaran hutan dan semua bencana terkait iklim lainnya, kata Dewan Iklim pada hari Jumat.
Menurut peta panas, populasi Sydney Barat, yang diperkirakan akan mencapai empat juta orang pada pertengahan abad, akan mengalami dua kali lipat jumlah hari dengan suhu di atas 35 derajat Celsius, yang berarti sekitar tiga minggu panas ekstrem setiap musim panas.
Wilayah tersebut mencatat suhu 48,9 derajat Celsius pada 4 Januari 2020, memberikan gambaran sekilas tentang apa yang akan terjadi di masa depan.
Peta panas merupakan alat interaktif yang menunjukkan bagaimana pengurangan polusi iklim akibat pembakaran batu bara, minyak, dan gas dapat membatasi panas ekstrem di lingkungan sekitar Australia.
Ia juga memperkirakan jumlah rata-rata hari yang panas dan sangat panas, serta malam yang sangat panas, untuk setiap wilayah per tahun pada tahun 2050 dan 2090, yang mencakup beberapa skenario termasuk tidak ada tindakan, melanjutkan tindakan yang ada, dan mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk mengurangi polusi iklim.
Dewan Iklim menyerukan tindakan mendesak untuk mengurangi emisi gas rumah kaca guna membatasi jumlah hari dan malam yang sangat panas yang akan dihadapi warga Australia di masa mendatang, kata dewan tersebut dalam sebuah pernyataan.
Laporan ini juga berfokus pada kerentanan wilayah-wilayah termiskin, khususnya anak-anak, warga lanjut usia, dan mereka yang bekerja di luar ruangan, karena banyak di antara mereka yang tidak mampu membeli AC atau metode lain untuk mendinginkan diri dari suhu panas ekstrem.
BACA JUGA - Suhu Panas Ekstrem 50,4 Derajat Celcius Panggang Maroko
Beberapa wilayah di Australia diperkirakan akan mengalami dua pertiga tahun ini dengan suhu melebihi 35 derajat Celsius pada tahun 2090 jika tidak ada tindakan yang diambil terhadap perubahan iklim, Xinhua melaporkan.
Menurut Peta Panas Australia yang diterbitkan oleh Dewan Iklim, hampir sepertiga komunitas di Australia akan mengalami jumlah hari dengan suhu di atas 35 derajat Celsius setiap tahun dan jumlah ini dapat berlipat ganda pada tahun 2050.
Cuaca panas ekstrem, yang memengaruhi kesehatan, mata pencaharian, dan ekonomi masyarakat, merupakan salah satu dampak paling langsung dari polusi iklim.
Bencana ini juga termasuk yang paling berbahaya, dengan lebih banyak warga Australia yang meninggal akibat gelombang panas sejak tahun 1890 dibandingkan dengan gabungan jumlah warga yang meninggal akibat banjir, kebakaran hutan dan semua bencana terkait iklim lainnya, kata Dewan Iklim pada hari Jumat.
Menurut peta panas, populasi Sydney Barat, yang diperkirakan akan mencapai empat juta orang pada pertengahan abad, akan mengalami dua kali lipat jumlah hari dengan suhu di atas 35 derajat Celsius, yang berarti sekitar tiga minggu panas ekstrem setiap musim panas.
Wilayah tersebut mencatat suhu 48,9 derajat Celsius pada 4 Januari 2020, memberikan gambaran sekilas tentang apa yang akan terjadi di masa depan.
Peta panas merupakan alat interaktif yang menunjukkan bagaimana pengurangan polusi iklim akibat pembakaran batu bara, minyak, dan gas dapat membatasi panas ekstrem di lingkungan sekitar Australia.
Ia juga memperkirakan jumlah rata-rata hari yang panas dan sangat panas, serta malam yang sangat panas, untuk setiap wilayah per tahun pada tahun 2050 dan 2090, yang mencakup beberapa skenario termasuk tidak ada tindakan, melanjutkan tindakan yang ada, dan mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk mengurangi polusi iklim.
Dewan Iklim menyerukan tindakan mendesak untuk mengurangi emisi gas rumah kaca guna membatasi jumlah hari dan malam yang sangat panas yang akan dihadapi warga Australia di masa mendatang, kata dewan tersebut dalam sebuah pernyataan.
Laporan ini juga berfokus pada kerentanan wilayah-wilayah termiskin, khususnya anak-anak, warga lanjut usia, dan mereka yang bekerja di luar ruangan, karena banyak di antara mereka yang tidak mampu membeli AC atau metode lain untuk mendinginkan diri dari suhu panas ekstrem.
(wbs)
Lihat Juga :
tulis komentar anda