Ajaib! Berat Awan Setara 100 Gajah tapi Kenapa Tidak Jatuh ke Tanah?
Rabu, 21 Agustus 2024 - 10:00 WIB

Awan yang bertebaran di langit ternyata memiliki bobot menakjubkan. Foto/Essanews
JAKARTA - Awan yang bertebaran di langit ternyata memiliki bobot menakjubkan. Beratnya bisa setara dengan 100 ekor gajah atau seberat 150 menara Eiffel di Paris. Tapi ajaibnya awan tak jatuh ke tanah, kenapa?
Meskipun awan di langit tampak sebagai gumpalan ringan dan berbulu, mereka adalah benda berat yang terbuat dari air. Massa mereka bervariasi tergantung pada jenis awan, yang dipengaruhi oleh kerapatan dan volumenya.
Fisikawan tahu bagaimana menentukan massa awan dengan akurat. Meskipun berat, ajaibnya awan tidak jatuh ke tanah. Dilansir dari Essanews, Rabu (21/8/2024) awan Cumulus memiliki kerapatan 0,5 gram per meter kubik. Untuk memberi gambaran, terdapat sekitar satu tetes air per meter kubik awan. Sebuah awan cumulus tunggal dapat memiliki volume mendekati satu kilometer kubik.
Ini berarti satu awan cumulus mengandung 550 ton air. Seekor gajah Afrika beratnya antara 3 hingga 7 ton. Untuk menyederhanakan, satu awan bisa seberat seratus gajah atau sekitar 12 truk semi-trailer yang penuh muatan.
Baca Juga: Langka, Fenomena Awan Bersinar saat Malam Hari
Meskipun awan di langit tampak sebagai gumpalan ringan dan berbulu, mereka adalah benda berat yang terbuat dari air. Massa mereka bervariasi tergantung pada jenis awan, yang dipengaruhi oleh kerapatan dan volumenya.
Fisikawan tahu bagaimana menentukan massa awan dengan akurat. Meskipun berat, ajaibnya awan tidak jatuh ke tanah. Dilansir dari Essanews, Rabu (21/8/2024) awan Cumulus memiliki kerapatan 0,5 gram per meter kubik. Untuk memberi gambaran, terdapat sekitar satu tetes air per meter kubik awan. Sebuah awan cumulus tunggal dapat memiliki volume mendekati satu kilometer kubik.
Ini berarti satu awan cumulus mengandung 550 ton air. Seekor gajah Afrika beratnya antara 3 hingga 7 ton. Untuk menyederhanakan, satu awan bisa seberat seratus gajah atau sekitar 12 truk semi-trailer yang penuh muatan.
Baca Juga: Langka, Fenomena Awan Bersinar saat Malam Hari
Lihat Juga :