Gangguan Pusat Data Nasional: 50+ Layanan Publik Terdampak, Kominfo Minta Maaf

Senin, 24 Juni 2024 - 07:55 WIB
Sulitnya pemulihan pusat data nasional diduga karena ransomware. Foto: Kominfo
JAKARTA - Kementerian Kominfo memberikan informasi terkini terkait perkembangan pemulihan layanan akibat gangguan Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2 selama lebih dari 56 jam.

Seperti diketahui, Pusat Data Nasional (PDN) belakangan ini mengalami gangguan kesisteman. Akibatnya, sejumlah layanan publik ikut terganggu, salah satunya seluruh layanan keimigrasian.

Bahkan, gangguan layanan imigrasi tersebut baru-baru ini menyebabkan antrean panjang di imigrasi Bandara Soekarno Hatta, Cengkareng, Banten.

PDN sendiri tidak hanya diperuntukkan bagi Ditjen Imigrasi, melainkan pusat penyimpanan dan pengelolaan data milik seluruh instansi pemerintahan di Indonesia.

Selain imigrasi, ada sekitar 50 lebih layanan publik yang disebut-sebut ikut terganggu imbas dari gangguan kesisteman PDN ini.



Layanan Keimigrasian Berangsur Pulih

Dirjen APTIKA Kominfo, Semuel Abrijani Pangerapan mengatakan, Direktorat Jenderal Imigrasi terus melakukan pemulihan layanan keimigrasian sehingga sistem berangsur pulih.

Sistem autogate maupun counter petugas imigrasi sudah dapat berfungsi, baik di pintu keberangkatan maupun pintu kedatangan.

Begitu juga dengan sebagian layanan keimigrasian seperti paspor, visa, izin tinggal, dan perlintasan yang juga sudah mulai kembali beroperasi.

Upaya Pemulihan dan Mitigasi

Sementara itu, untuk sistem layanan lainnya, saat ini masih terus dilakukan upaya pemulihan dan langkah mitigasi untuk mencegah dampak yang lebih luas.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More