3 Hal yang Dilakukan CEO Apple Tim Cook saat Berkunjung ke Vietnam

Selasa, 16 April 2024 - 20:50 WIB
CEO Apple Tim Cook saat berkunjung ke Vietnam, sebelum menyambangi Indonesia. Foto: AFP
JAKARTA - CEO Apple Tim Cook rencananya akan bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Rabu pagi, 17 April 2024, besok. Ternyata, sebelum ke Indonesia Tim Cook mengunjungi Vietnam terlebih dulu.

Nah, berikut hal-hal yang dilakukan Tim Cook saat berada di Vietnam:

1. Bertemu dengan Perdana Menteri Vietnam Pham Minh Chinh

Vietnam saat ini telah menjadi pusat manufaktur utama bagi Apple, dan Cook berencana meningkatkan investasinya di Vietnam. Itu disampaikan saat bertemu dengan Perdana Menteri Vietnam Pham Minh Chinh

Vietnam juga akan membentuk kelompok kerja untuk mendukung investasi Apple.



Dalam pernyataannya, Apple mengatakan akan meningkatkan investasi untuk para pemasok di Vietnam. Nilai investasi Apple saat ini telah mencapai 400 triliun dong (sekitar USD15,84 miliar) dan telah menciptakan sekitar 200.000 lapangan kerja.

Dalam pertemuan dengan Cook, Chinh menyebutkan bahwa Vietnam sedang mencari dukungan dari Apple untuk pengembangan energi terbarukan, serta dalam pelatihan tenaga kerja berkualitas tinggi, sebagaimana dilaporkan oleh VTV.

2. Bertemu dengan Pelajar dan Content Creator

Cook tiba di Hanoi pada hari Senin (15 April 2024) dalam kunjungan selama dua hari. Ia bertemu dengan pelajar, pembuat konten, dan pengguna produk Apple. Pada Senin (16/4), Cook mengungah aktivitasnya di Vietnam lewat media sosial X. Ia tampak ngopi bersama 2 musisi lokal dan bahkan melakukan selfie dengan seorang warga lokal di Hoan Kiem Lake.



3. Bicara dengan Supplier

Apple memproduksi iPad, AirPod, dan Apple Watch di Vietnam. Hingga 2022, Apple memiliki 25 pemasok di Vietnam. Jumlah ini sama dengan tahun sebelumnya, namun telah meningkat dari 21 pemasok dibanding 2020. Pemasok-pemasok ini antara lain Foxconn, GoerTek, Luxshare, Intel, Samsung Electronics, dan Compal.

Pemasok untuk para vendor utama Apple, seperti Foxconn, juga beralih atau mempertimbangkan pindah ke Vietnam. Ini karena tensi politik AS-Tiongkok yangterusmemanas.
(dan)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More