Samsung Mau Bikin Galaxy Z Fold6 dengan Harga Lebih Terjangkau
Senin, 29 Januari 2024 - 15:59 WIB
Samsung Galaxy Z Fold6. FOTO/ TECH RADAR
SEOUL - Samsung dikabarkan tengah mempertimbangkan untuk merilis versi yang lebih murah dari Galaxy Z Fold6 yang akan datang. Ini artinya smartphone layar lipat akan lebih terjangkau untuk semua kalangan.
Ini adalah pertama kalinya Samsung berencana menghadirkan perangkat lipat berbiaya lebih rendah. Dan ini cukup menarik karena Samsung lebih memilih seri Fold, bukan seri Flip yang lebih laris terjual.
Tapi sayangnya tidak diketahui dengan pasti apakah nantinya Galaxy Z Fold6 akan dibandrol murah atau akan ada opsi dari seri perangkat tersebut yang lebih murah. Sampai saat ini Samsung sendiri belum memberi tanggapan.
Sebagaimana dihimpun dari GSM Arena, Senin (29/1/2024) langkah ini tampaknya akan membantu Samsung mendapatkan lebih banyak daya tarik dengan perangkat lipatnya di pasar China, yang sejauh ini didominasi oleh pemain lokal.
Dengan Fold6 yang lebih murah, hal ini juga akan memperluas pasar global untuk perangkat lipat, yang saat ini dipimpin oleh Samsung, sehingga memberikan keunggulan dibandingkan dengan para pesaingnya.
Selain itu, perusahaan tampaknya berpikir bahwa jika krisis ekonomi terjadi, masyarakat masih memiliki pilihan untuk membeli smartphone layar lipat murah, alih-alih tidak ada pilihan membeli sama sekali.
Ini adalah pertama kalinya Samsung berencana menghadirkan perangkat lipat berbiaya lebih rendah. Dan ini cukup menarik karena Samsung lebih memilih seri Fold, bukan seri Flip yang lebih laris terjual.
Tapi sayangnya tidak diketahui dengan pasti apakah nantinya Galaxy Z Fold6 akan dibandrol murah atau akan ada opsi dari seri perangkat tersebut yang lebih murah. Sampai saat ini Samsung sendiri belum memberi tanggapan.
Sebagaimana dihimpun dari GSM Arena, Senin (29/1/2024) langkah ini tampaknya akan membantu Samsung mendapatkan lebih banyak daya tarik dengan perangkat lipatnya di pasar China, yang sejauh ini didominasi oleh pemain lokal.
Dengan Fold6 yang lebih murah, hal ini juga akan memperluas pasar global untuk perangkat lipat, yang saat ini dipimpin oleh Samsung, sehingga memberikan keunggulan dibandingkan dengan para pesaingnya.
Selain itu, perusahaan tampaknya berpikir bahwa jika krisis ekonomi terjadi, masyarakat masih memiliki pilihan untuk membeli smartphone layar lipat murah, alih-alih tidak ada pilihan membeli sama sekali.
(wbs)
tulis komentar anda