Honda Lakukan Regenerasi Pimpinan
A
A
A
TOKYO - Honda Motor Co Ltd (HMC), telah mengumumkan Takanobu Ito tidak lagi menjabat sebagai President, Chief Executive Officer and Representative Director, mulai akhir Juni 2015. Pengumuman resmi yang dilakukan, setelah para direksi Honda Motor melakukan pertemuan pemegang saham tahunan.
HMC telah menyiapkan pengganti yang akan diisi oleh Managing Officer Takahiro Hachigo yang akan diangkat menjadi Senior Managing Officer efektif pada April 2015. Nantinya setelah penggantian, Ito tetap anggota direksi dan menempati posisi Director and Advisor HMC.
Seperti dilansir dari Autocarpro.in Senin (23/2/2015), Ito menjabat sebagai Presiden sejak 2009. Dalam masa jabatannya Ito berhasil memimpin Honda melewati periode krisis finansial, bencana gempa dan tsunami di Jepang pada 2011, nilai tukar mata uang yang melemah, dan bencana banjir di Thailand yang menyebabkan lumpuhnya operasi Honda.
Yang belum lama terjadi pada kepemimpinan Ito yaitu recall jutaan unit karena masalah kantong udara Takata. Serangkaian recall di Jepang juga memaksa Ito menunda jadwal peluncuran beberapa produk dan merombak strategi R&D.
Sedangkan Hachigo bergabung dengan Honda sejak 1982. Pada April 2004 – Maret 2006, Hachigo ditugaskan sebagai Senior Vice President of Honda R&D Americas. Dan pada April 2006 Hachigo kembali ke Jepang menjadi Operating Officer of Honda R&D Co Ltd, kemudian menjabat Managing Officer di perusahaan itu pada 2007.
Pada 2012 Hachigo mendapat jabatan Vice President and Director of Honda Motor Europe Ltd. Setahun kemudian ia pindah ke China untuk peran Vice President of Honda Motor (China) Invesment Co Ltd.
Selanjutnya 2013, tanggung jawab Hachigo bergeser ke China, menjadi wakil presiden Honda Motor (China) pada bulan April. Karirnya terus menanjak sampai 2014 ia diangkat sebagai Managing Officer HMC.
HMC telah menyiapkan pengganti yang akan diisi oleh Managing Officer Takahiro Hachigo yang akan diangkat menjadi Senior Managing Officer efektif pada April 2015. Nantinya setelah penggantian, Ito tetap anggota direksi dan menempati posisi Director and Advisor HMC.
Seperti dilansir dari Autocarpro.in Senin (23/2/2015), Ito menjabat sebagai Presiden sejak 2009. Dalam masa jabatannya Ito berhasil memimpin Honda melewati periode krisis finansial, bencana gempa dan tsunami di Jepang pada 2011, nilai tukar mata uang yang melemah, dan bencana banjir di Thailand yang menyebabkan lumpuhnya operasi Honda.
Yang belum lama terjadi pada kepemimpinan Ito yaitu recall jutaan unit karena masalah kantong udara Takata. Serangkaian recall di Jepang juga memaksa Ito menunda jadwal peluncuran beberapa produk dan merombak strategi R&D.
Sedangkan Hachigo bergabung dengan Honda sejak 1982. Pada April 2004 – Maret 2006, Hachigo ditugaskan sebagai Senior Vice President of Honda R&D Americas. Dan pada April 2006 Hachigo kembali ke Jepang menjadi Operating Officer of Honda R&D Co Ltd, kemudian menjabat Managing Officer di perusahaan itu pada 2007.
Pada 2012 Hachigo mendapat jabatan Vice President and Director of Honda Motor Europe Ltd. Setahun kemudian ia pindah ke China untuk peran Vice President of Honda Motor (China) Invesment Co Ltd.
Selanjutnya 2013, tanggung jawab Hachigo bergeser ke China, menjadi wakil presiden Honda Motor (China) pada bulan April. Karirnya terus menanjak sampai 2014 ia diangkat sebagai Managing Officer HMC.
(dol)